Kupas Tuntas 3 Sifat Frans, Sosok Baik Hati di Serial Vision+ Lukas: The Journey of an Altar Boy
loading...
A
A
A
JAKARTA - Original series Vision+ yang berjudul Lukas: The Journey of an Altar Boy menjadi serial yang banyak diminati oleh berbagai kalangan. Bercerita tentang Lukas yang berpetualang mencari ayahnya, serial ini bisa dinikmati oleh semua umur dan memberikan banyak pesan moral.
Salah satu karakter di serial ini, yaitu Frans, cukup menyentuh dan menarik perhatian penonton. Selain pintar, karakter yang diperankan oleh Alif Anwar ini juga digambarkan sebagai sahabat yang setia dan mampu menjadi support system untuk Lukas.
Bagaimana sosok Frans dalam serial tersebut? Simak ulasannya berikut ini.
1. Pintar dan tekun
Dalam serial ini, Frans digambarkan sebagai sosok yang pintar, terutama mengenai agama. Ia bisa menjawab semua pertanyaan yang diajukan Romo Eli terkait kisah-kisah Alkitab dengan lengkap dan terperinci.
Frans juga pernah mengatakan bahwa ia gemar membaca buku-buku terkait Alkitab di waktu senggangnya. Ketekunan inilah yang membuatnya pintar akan ilmu agama dan menjadikannya salah satu Putra Altar.
2. Selalu menghormati dan membantu orang lain
Frans adalah anak yang sangat menghormati orang lain, terutama orang yang lebih tua. Di dalam serial ini, ia selalu bersikap baik kepada orang yang lebih tua seperti Romo Eli, kedua orang tuanya, dan bahkan orang asing yang baru ia temui.
Tak hanya itu, ia juga sempat membantu nenek Lukas saat kesulitan membawa barang belanjaan karena kakinya masih terluka. Tanpa menunggu Lukas, ia segera menawarkan bantuan kepada sang nenek.
3. Loyal dan menghargai kejujuran
Sebagai teman yang baik, ia selalu berada di samping Lukas dan membantunya setiap ada kesulitan. Di sisi lain, ia tetap mengingatkan Lukas jika ia melakukan kesalahan, terutama ketika ia berbohong kepada neneknya.
Berkat sifat Frans tersebut, Lukas bisa berkembang menjadi orang yang lebih baik. Meski sempat dimarahi, Lukas mengetahui bahwa pada akhirnya, itu untuk kebaikannya sendiri.
“Maaf ya, aku nggak bisa lihat teman yang bohong sama orang tuanya. Mestinya, kamu minta maaf sama Eyang!” tegas Frans kepada Lukas. Hal itu menjadi teguran yang membuat Lukas memikirkan kembali segala perilakunya terhadap sang nenek.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai sosok Frans sebagai sahabat Lukas? Saksikan original series Lukas: The Journey of an Altar Boy eksklusif di Vision+! Episode 1 dan 2 bisa Anda akses secara gratis, kapan saja dan di mana saja.
Segera unduh aplikasi Vision+ di Google Play Store atau App Store di sini atau kunjungi www.visionplus.id. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Vision+, silakan mengikuti akun media sosial resmi Vision+ di @visionplusid (Facebook, Instagram, Twitter, TikTok) atau WhatsApp di 0888 8000 00.
Salah satu karakter di serial ini, yaitu Frans, cukup menyentuh dan menarik perhatian penonton. Selain pintar, karakter yang diperankan oleh Alif Anwar ini juga digambarkan sebagai sahabat yang setia dan mampu menjadi support system untuk Lukas.
Bagaimana sosok Frans dalam serial tersebut? Simak ulasannya berikut ini.
1. Pintar dan tekun
Dalam serial ini, Frans digambarkan sebagai sosok yang pintar, terutama mengenai agama. Ia bisa menjawab semua pertanyaan yang diajukan Romo Eli terkait kisah-kisah Alkitab dengan lengkap dan terperinci.
Frans juga pernah mengatakan bahwa ia gemar membaca buku-buku terkait Alkitab di waktu senggangnya. Ketekunan inilah yang membuatnya pintar akan ilmu agama dan menjadikannya salah satu Putra Altar.
Baca Juga
2. Selalu menghormati dan membantu orang lain
Frans adalah anak yang sangat menghormati orang lain, terutama orang yang lebih tua. Di dalam serial ini, ia selalu bersikap baik kepada orang yang lebih tua seperti Romo Eli, kedua orang tuanya, dan bahkan orang asing yang baru ia temui.
Tak hanya itu, ia juga sempat membantu nenek Lukas saat kesulitan membawa barang belanjaan karena kakinya masih terluka. Tanpa menunggu Lukas, ia segera menawarkan bantuan kepada sang nenek.
3. Loyal dan menghargai kejujuran
Sebagai teman yang baik, ia selalu berada di samping Lukas dan membantunya setiap ada kesulitan. Di sisi lain, ia tetap mengingatkan Lukas jika ia melakukan kesalahan, terutama ketika ia berbohong kepada neneknya.
Berkat sifat Frans tersebut, Lukas bisa berkembang menjadi orang yang lebih baik. Meski sempat dimarahi, Lukas mengetahui bahwa pada akhirnya, itu untuk kebaikannya sendiri.
“Maaf ya, aku nggak bisa lihat teman yang bohong sama orang tuanya. Mestinya, kamu minta maaf sama Eyang!” tegas Frans kepada Lukas. Hal itu menjadi teguran yang membuat Lukas memikirkan kembali segala perilakunya terhadap sang nenek.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai sosok Frans sebagai sahabat Lukas? Saksikan original series Lukas: The Journey of an Altar Boy eksklusif di Vision+! Episode 1 dan 2 bisa Anda akses secara gratis, kapan saja dan di mana saja.
Segera unduh aplikasi Vision+ di Google Play Store atau App Store di sini atau kunjungi www.visionplus.id. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Vision+, silakan mengikuti akun media sosial resmi Vision+ di @visionplusid (Facebook, Instagram, Twitter, TikTok) atau WhatsApp di 0888 8000 00.
(dra)