Tergiur Duit Rp800.000, Luna Maya Justru Tertipu Hampir Rp2 Juta

Rabu, 02 Februari 2022 - 12:08 WIB
loading...
Tergiur Duit Rp800.000, Luna Maya Justru Tertipu Hampir Rp2 Juta
Artis cantik Luna Maya menjadi korban tindakan penipuan mengatasnamakan salah satu provider kartu seluler. / Foto: Instagram
A A A
JAKARTA - Artis cantik Luna Maya menjadi korban tindakan penipuan mengatasnamakan salah satu provider kartu seluler. Dia mengaku mengikuti instruksi dari sang penelepon dengan iming-iming gratis nelpon selama 3 bulan.

Aktris 38 tahun itu dari awal sudah merasa curiga, lantaran dihubungi nomor telepon dengan kode +1. Akan tetapi, dia justru tergiur dengan hadiah dari penukaran poin.

"Aku ternyata baru kena tipu guys. Wah gila, gue baru dapat notifikasi. Gue barusan di telepon, katanya orangnya dari Telkomsel, Telkomsel Poin. Gue tahu poin gue lumayan banyak dan emang jarang gue pake poinnya," kata Luna Maya dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Manajer Ungkap Alasan Tukul Arwana Belum Bisa Temui Dorce Gamalama

"Terus gue diarahin tukar poin dengan 3 bulan gratis biaya telepon. Wah oke juga nih. Gue dong langsung oke-oke, boleh-boleh," sambungnya.

Selanjutnya, Luna menyebutkan jika oknum tersebut juga menawarkan dirinya untuk melakukan penukaran sisa 800 poin miliknya menjadi uang. Dia pun tergiur dengan uang sebesar Rp800 ribu yang ditawarkan oknum tersebut.

"Dan dia bilang masih ada sisa 800 poin, itu bisa diuangkan. Jadi berapa? Rp800 ribu. Wah lumayan juga, poin gue banyak ya," katanya.

Untuk menukarkannya, Luna Maya diarahkan masuk ke m-banking. Hingga kemudian dia dimintai OTP, dan menyebutkan nomor OTP yang seharusnya tidak diberikan kepada siapapun.

"Terus gue diarahin untuk masuk ke M-Banking. Terus udah, gue diarahin. Terus gue tiba-tiba ke E-Wallet di M-Banking gue dan dengan santainya gue ngasih OTP. Itu udah salah banget," jelasnya.

Saat menyadari kesalahannya usai menutup telepon, Luna sontak melakukan pengecekan mutasi rekeningnya. Ia bahkan mendapati saldonya berkurang hampir Rp 2 juta.

"Tiba-tiba gue lihat riwayat mutasi gue. Harusnya kan gue dapat duit ya, kok tulisannya transfer ke? Kan harusnya gue dapet duit," kata dia.

Baca juga: Vaksin Sinopharm Peroleh Izin Penggunaan Darurat untuk Booster, Bagaimana Aspek Keamanannya?

"Udah gitu nominalnya Rp1.989.268, Rp 1,9 juta, hampir 2 juta guys! Gua kena tipu! Cuma demi 800 gue boncos Rp2 juta. Gue tergiur mengikuti step by step. Ini bahaya banget guys," pungkasnya.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1562 seconds (0.1#10.140)