Viral! Kisah Perempuan dari Keluarga Tak Mampu Berjuang untuk Bisa Kuliah di Jepang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang perempuan bernama Salsabila mengukir kisah mengharukan tentang perjuangannya meraih pendidikan tinggi di luar negeri. Pasalnya, ia bukanlah anak dari keluarga kaya sehingga mewujudkan mimpi berkuliah di negeri orang menjadi pengalaman yang luar biasa dan mengundang decak kagum.
Ya, Salsabila harus berjuang untuk bisa berkuliah dan bekerja di Jepang . Sebab, menurut Salsabila, ayahnya tidak memiliki biaya untuk menguliahkannya.
Kisah Salsabila ini diunggah melalui akun TikTok @cacachip00. Ia membagikan potret dirinya dengan sang ayah yang sedang menghadiri acara kelulusan SMA-nya.
"Ayah: "Maaf ya, ayah gak bisa kuliahin Sasa," tulis Salsabila pada keterangan video TikToknya, dikutip Rabu (2/2/2022).
Baca Juga: Salut! Tak Memiliki Biaya, Wanita Ini Bagikan Kisah Perjuangannya Bisa Kuliah di Jepang
Yang mengharukan, pada video selanjutnya diperlihatkan betapa Salsa berhasil memperjuangkan mimpinya bersekolah dan bekerja di Jepang. Dia bahkan mampu menghidupi semua kebutuhannya seorang diri saat berada di Negeri Sakura.
"Bisa ke Jepang, lihat salju, beli Macbook impian, lihat momiji, lebih mandiri, bisa beli apa-apa, ngerasain empat musim di Negri Sakura," tulisnya.
Ya, Salsabila harus berjuang untuk bisa berkuliah dan bekerja di Jepang . Sebab, menurut Salsabila, ayahnya tidak memiliki biaya untuk menguliahkannya.
Kisah Salsabila ini diunggah melalui akun TikTok @cacachip00. Ia membagikan potret dirinya dengan sang ayah yang sedang menghadiri acara kelulusan SMA-nya.
"Ayah: "Maaf ya, ayah gak bisa kuliahin Sasa," tulis Salsabila pada keterangan video TikToknya, dikutip Rabu (2/2/2022).
Baca Juga: Salut! Tak Memiliki Biaya, Wanita Ini Bagikan Kisah Perjuangannya Bisa Kuliah di Jepang
Yang mengharukan, pada video selanjutnya diperlihatkan betapa Salsa berhasil memperjuangkan mimpinya bersekolah dan bekerja di Jepang. Dia bahkan mampu menghidupi semua kebutuhannya seorang diri saat berada di Negeri Sakura.
"Bisa ke Jepang, lihat salju, beli Macbook impian, lihat momiji, lebih mandiri, bisa beli apa-apa, ngerasain empat musim di Negri Sakura," tulisnya.