Hari Kanker Sedunia, Prilly Latuconsina Serukan Pentingnya Vaksin HPV
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kanker serviks merupakan satu-satunya jenis kanker yang bisa dicegah dengan pemberian vaksinasi Human Papillomavirus Vaccine (HPV).
Tapi sayangnya, fakta penting ini banyak diabaikan kaum perempuan di Indonesia. Melihat situasi ini, aktris muda Prilly Latuconsina yang merupakan Duta Kanker Serviks menyerukan pada kaum perempuan betapa pentingnya berinvestasi kesehatan untuk diri sendiri, salah satunya lewat vaksin HPV.
“Jangan lupa invest ke kesehatan kamu, enggak perlu milyaran. Cukup invest di vaksin, insha Allah dengan vaksin HPV bisa lindungi kamu seumur hidup,” ujar Prilly, dalam gelaran webinar Hari Kanker Sedunia, Jumat (4/2/2022).
Ia menyayangkan, saat ini banyak orang yang justru lupa berinvestasi untuk kesehatan diri sendiri.
“Sekarang kan jamannya investasi, tapi banyak yang lupa untuk investasi kesehatan. Padahal ini yang utama, tanpa kesehatan kita enggak bisa lakuin apa-apa. Uang bisa habis karena biaya rumah sakit,” imbuhnya.
Prilly menerangkan, dengan aktif melakukan deteksi dini dan vaksin HPV, angka kematian tinggi kanker serviks di Indonesia bisa secara perlahan ditekan.
Dengan kesehatan reproduksi yang prima. Maka di masa mendatang, perempuan-perempuan Indonesia bisa melahirkan generasi masa depan yang unggul.
“Dengan vaksin HPV kamu bisa bantu kurangi 57 perempuan meninggal setiap harinya karena kanker serviks dan jangka panjangnya, kita bisa melahirkan generasi-generasi unggul di masa mendatang,” tegas Prilly.
Tapi sayangnya, fakta penting ini banyak diabaikan kaum perempuan di Indonesia. Melihat situasi ini, aktris muda Prilly Latuconsina yang merupakan Duta Kanker Serviks menyerukan pada kaum perempuan betapa pentingnya berinvestasi kesehatan untuk diri sendiri, salah satunya lewat vaksin HPV.
“Jangan lupa invest ke kesehatan kamu, enggak perlu milyaran. Cukup invest di vaksin, insha Allah dengan vaksin HPV bisa lindungi kamu seumur hidup,” ujar Prilly, dalam gelaran webinar Hari Kanker Sedunia, Jumat (4/2/2022).
Ia menyayangkan, saat ini banyak orang yang justru lupa berinvestasi untuk kesehatan diri sendiri.
“Sekarang kan jamannya investasi, tapi banyak yang lupa untuk investasi kesehatan. Padahal ini yang utama, tanpa kesehatan kita enggak bisa lakuin apa-apa. Uang bisa habis karena biaya rumah sakit,” imbuhnya.
Prilly menerangkan, dengan aktif melakukan deteksi dini dan vaksin HPV, angka kematian tinggi kanker serviks di Indonesia bisa secara perlahan ditekan.
Dengan kesehatan reproduksi yang prima. Maka di masa mendatang, perempuan-perempuan Indonesia bisa melahirkan generasi masa depan yang unggul.
“Dengan vaksin HPV kamu bisa bantu kurangi 57 perempuan meninggal setiap harinya karena kanker serviks dan jangka panjangnya, kita bisa melahirkan generasi-generasi unggul di masa mendatang,” tegas Prilly.
(hri)