Dwiki Dharmawan Poles Penyanyi Muda Viola, Suguhkan Single Asmara Milik Novia Kolopaking

Selasa, 15 Februari 2022 - 12:32 WIB
loading...
Dwiki Dharmawan Poles...
Penyanyi muda bertalenta Viola merilis single Asmara yang dipopulerkan oleh idolanya Novia Kolopaking pada tahun 1997 dengan sentuhan tangan dingin produser musik Dwiki Dharmawan. Foto/Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Penyanyi muda bertalenta Viola merilis single Asmara yang dipopulerkan oleh idolanya Novia Kolopaking pada tahun 1997 dengan sentuhan tangan dingin produser musik Dwiki Dharmawan . Lewat single ini, Viola mewujudkan mimpinya karena lagu ini merupakan lagu idolanya sejak usia 6 tahun.

Sejak remaja Violla sudah kesengsem dengan tembang Asmara yang dipopulerkan Novia Kolopaking penyanyi yang juga bintang sinetron legendaris. Karenanya ketika Dwiki Dharmawan mengajak masuk dapur rekaman untuk pembuatan single terbarunya ini, Viola langsung mengajukan tembang Asmara yang dirilis tahun 1997 itu kepada Dwikki selaku produser musiknya

"Sejak remaja saya sudah suka dengan lagu Asmara dan mengidolai mba Novia Kolopaking sejak usia 6 tahun pada saat lagu itu dirilis dan booming pada tahun 97, nggak tahu kenapa. Tapi mungkin syairnya mengena di hati saya," ujar Viola saat peluncuran Single Asmara di Hard Rock Cafe Jakarta, Pacific Place Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (14/2)

Secara kebetulan pas mau meeting dengan Dwiki menyoal single yang akan dikerjasamakan. Di mobil tidak sengaja membuka YouTube dan tembang Asmara meluncur dengan sendirinya.



"Sepertinya Allah menunjukan kalau saya mesti merekam lagu fenomenal di jamannya ini. Jadi ketika saya memutuskan untuk memilih lagu Asmara mas Dwiki responnya dia suka lagu ini tantangan buatku hadirkan single dengan aransemen yang grande dan kekinian oleh maestro Mas Dwiki. Makanya tantangan harus bagus dari Novia Kolopaking dan tentunya bangga bisa membawakan lagu fenomenal ini dengan aransemen berkelas,” papar bintang sinetron Anak Langit dan Orang ketiga ini.

Sementara itu, musisi juga komposer Dwiki Dharmawan yang menjadi produser Viola mengungkapkan bukan perkara mudah melakukan re-aransemen sebuah lagu yang begitu populer dan lekat dengan masyarakat pada masanya untuk dapat menjadi lagu yang disukai masyarakat lagi saat ini, sangat challenging apalagi yang membawakan penyanyi pendatang baru.

Oleh karenanya, musisi kelahiran Bandung, 19 Agustus 1966 ini pun mengaku banyak berdiskusi dengan Yandi selaku pelatih vokalnya dan Viola sendiri yang mana banyak menyarankan penampilan Viola gak perlu ngotot tapi enak didengar dan dinikmati banyak orang. Oleh karenanya, keyboardis band legendaris tanah air Krakatau ini pun berusaha untuk semakin menguatkan dengan memberikan sentuhan karakter vokal Viola yang kuat dibalut dengan aransemen grande dan kekinian tentu disesuaikan dengan karakter penyanyi.

“Saya coba interpretasikan single ini untuk Viola dengan membuat range aransemen pas gak terlalu rendah dan tinggi meski saya selalu memberikan sentuhan grande dalam tiap aransemen string section cukup dominan menambah grande dan saya berusaha untuk keindahan aransemen yang bisa dinikmati sekaligus mengakomodir atau menghargai masukan artis apa yang dia inginkan dan selalu beri tantangan buat dia terus berlatih vokal dan harus bisa jago on the stage Viola membuktikan itu,”kata suami penyanyi Ita Purnamasari yang memuji Viola sosok penyanyi yang kritis dan mau belajar.

Dalam kesempatan yang sama, Seno M Hardjo produser sekaligus pemerhati musik mengungkapkan sebagai pendatang baru Viola sudah menelurkan beberapa single sehingga dia berharap lagunya kali ini bisa angkat nama brand image. Memang jaman cossy lagi booming sinetron masing punya jalan sendiri memang perhatian sangat terpecah kalo menurut saya lagu ini indah sangat filmis cocok dan ini ada benang merah sama single sebelumnya Sepertiga Malam tapi dapat penanganan mas Dwikki lagu Asmara ini jadi megah dan kekinian.

Akan tetapi, Viola bersama Dwiki memiliki tantangan sendiri di industri musik saat ini dimana menggunakan kecanggihan lini media sosial untuk semakin mengenalkan sekaligus mempromosikan single ini kepada pendengar muda supaya mereka lebih care dengan Viola ketika mendengar lagu Asmara ini dengan gayanya yang bisa melepas bayang bayang penyanyi aslinya.

“Jadi rumusnya untuk penyanyi masa kini konsistensi dalam setahun sudah diplot berapa single rundingan sama Yandi dan mas Dwiki misal tahun ini 3 single jangan takut menunjukan kemampuan power vokal seperti Andi Rianto yang rilis ulang Bahasa Kalbu dulunya Titi DJ sekarang dicover Raisa dan ini rasanya hampir sama peluang sama. Makanya, dibuat gimmick challenge gimmick dan meningkatkan pendengar single ini,”tutur Seno memberikan saran.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2224 seconds (0.1#10.140)