Malu Dikira Alami Penyakit Menular Seks, Wanita Ini Ternyata Idap Kanker Lidah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang wanita asal Sunderland, Inggris, Olivia Wallace tidak pernah menyadari dirinya pernah mengidap kanker di usia yang masih cukup belia, 20 tahun.
Ya, dia menemukan benjolan di lidahnya, dan enggan pergi ke dokter karena mengira itu adalah penyakit menular seksual .
Seperti dilansir Daily Mirror, Sabtu (19/2/2022), Olivia merasa khawatir dengan 'stigma yang melekat' pada masyarakat jika memutuskan pergi ke dokter. Akhirnya, dia pun mengabaikan penyakitnya selama tujuh bulan.
Baca juga: Setelah Menanti Puluhan Tahun, Kakek 61 Tahun Ini Akhirnya Nikahi Cinta Pertamanya
"Benjolan itu semakin besar, dan saya meyakinkan diri saya bahwa itu adalah penyakit menular seksual, jadi saya menunda pergi ke dokter selama tujuh bulan," tuturnya.
Pada suatu ketika, benjolan tersebut membuat Olivia merasa sakit setiap makan, sehingga dia mau tak mau harus memeriksakan diri ke rumah sakit.
Pada saat itulah dia didiagnosis kanker lidah stadium empat yang telah menyebar ke kelenjar getah beningnya. "Jika saya menunggu satu bulan lagi untuk diperiksa, saya mungkin tidak berada di sini sekarang," kata dia.
Wanita yang kini telah berusia 26 tahun itu pun segera memulai perawatan yang meliputi kemoterapi, radioterapi, hingga operasi. Kini, Olivia telah bebas kanker.
Dia pun mengimbau para remaja untuk meningkatkan kesadaran akan adanya tanda-tanda kanker.
"Jika saya dapat membantu mengurangi stigma hanya untuk satu orang yang terlalu malu untuk memeriksakan sesuatu pada tubuh mereka, maka itu membuktikan mengapa menceritakan kisah saya bermanfaat," jelas dia.
Umumnya, ada 5 tanda peringatan umum kanker pada anak muda, di antaranya benjolan atau pembengkakan, sering merasa kelelahan, perubahan tahi lalat, sakit terus-menerus, dan perubahan berat badan yang signifikan.
Menurut penelitian Teenage Cancer Trust, kesadaran akan 5 tanda peringatan utama kanker ini memang masih cukup rendah di antara anak muda yang berusia 18-24 tahun. Pasalnya, dari 7 dari 10 remaja tidak dapat mengidentifikasi dengan benar kelima tanda kanker tersebut.
Oleh karena itu, Kepala Perawat Teenage Cancer Trust, Louise Soanes, mengimbau anak-anak muda untuk melakukan diagnosa lebih dini.
Baca juga: Hindari Stroke dan Serangan Jantung, Penyintas Covid-19 Ini Imbau Ibu Hamil untuk Vaksin
"Dengarkan tubuh Anda dan jika Anda merasa ada sesuatu yang tidak beres, cari bantuan medis. Ini mungkin bukan kanker, tetapi selalu yang terbaik untuk memeriksanya, jadi buat janji dengan dokter umum Anda untuk mendiskusikan masalah Anda," paparnya.
Ya, dia menemukan benjolan di lidahnya, dan enggan pergi ke dokter karena mengira itu adalah penyakit menular seksual .
Seperti dilansir Daily Mirror, Sabtu (19/2/2022), Olivia merasa khawatir dengan 'stigma yang melekat' pada masyarakat jika memutuskan pergi ke dokter. Akhirnya, dia pun mengabaikan penyakitnya selama tujuh bulan.
Baca juga: Setelah Menanti Puluhan Tahun, Kakek 61 Tahun Ini Akhirnya Nikahi Cinta Pertamanya
"Benjolan itu semakin besar, dan saya meyakinkan diri saya bahwa itu adalah penyakit menular seksual, jadi saya menunda pergi ke dokter selama tujuh bulan," tuturnya.
Pada suatu ketika, benjolan tersebut membuat Olivia merasa sakit setiap makan, sehingga dia mau tak mau harus memeriksakan diri ke rumah sakit.
Pada saat itulah dia didiagnosis kanker lidah stadium empat yang telah menyebar ke kelenjar getah beningnya. "Jika saya menunggu satu bulan lagi untuk diperiksa, saya mungkin tidak berada di sini sekarang," kata dia.
Wanita yang kini telah berusia 26 tahun itu pun segera memulai perawatan yang meliputi kemoterapi, radioterapi, hingga operasi. Kini, Olivia telah bebas kanker.
Dia pun mengimbau para remaja untuk meningkatkan kesadaran akan adanya tanda-tanda kanker.
"Jika saya dapat membantu mengurangi stigma hanya untuk satu orang yang terlalu malu untuk memeriksakan sesuatu pada tubuh mereka, maka itu membuktikan mengapa menceritakan kisah saya bermanfaat," jelas dia.
Umumnya, ada 5 tanda peringatan umum kanker pada anak muda, di antaranya benjolan atau pembengkakan, sering merasa kelelahan, perubahan tahi lalat, sakit terus-menerus, dan perubahan berat badan yang signifikan.
Menurut penelitian Teenage Cancer Trust, kesadaran akan 5 tanda peringatan utama kanker ini memang masih cukup rendah di antara anak muda yang berusia 18-24 tahun. Pasalnya, dari 7 dari 10 remaja tidak dapat mengidentifikasi dengan benar kelima tanda kanker tersebut.
Oleh karena itu, Kepala Perawat Teenage Cancer Trust, Louise Soanes, mengimbau anak-anak muda untuk melakukan diagnosa lebih dini.
Baca juga: Hindari Stroke dan Serangan Jantung, Penyintas Covid-19 Ini Imbau Ibu Hamil untuk Vaksin
"Dengarkan tubuh Anda dan jika Anda merasa ada sesuatu yang tidak beres, cari bantuan medis. Ini mungkin bukan kanker, tetapi selalu yang terbaik untuk memeriksanya, jadi buat janji dengan dokter umum Anda untuk mendiskusikan masalah Anda," paparnya.
(nug)