6 Gejala Omicron Tidak Biasa, Salah Satunya Keringat di Malam Hari

Kamis, 24 Februari 2022 - 05:05 WIB
loading...
6 Gejala Omicron Tidak...
Omicron bisa menyebabkan gejala tidak biasa. Kebanyakan orang yang terinfeksi virus yang ditemukan di Afrika Selatan ini mengalami gejala mirip flu biasa. Foto/Independent
A A A
JAKARTA - Omicron bisa menyebabkan gejala tidak biasa. Kebanyakan orang yang terinfeksi virus yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan ini mengalami gejala yang mirip dengan flu biasa.

Seperti halnya pilek, sakit tenggorokan, sakit kepala, demam dan batuk. Namun, beberapa kasus juga melaporkan bahwa mereka mengalami masalah perut dan gejala yang berhubungan dengan masalah kesehatan lainnya.

Oleh karena itu gejala Omicron yang tak biasa penting untuk diketahui dan segera melakukan tes Covid-19 . Seperti halnya enam gejala Omicron tidak biasa ini contohnya. Lantas apa saja gejala tersebut?

Berikut daftar gejala Omicron tidak biasa dilansir dari The Sun, Kamis (24/2/2022).




1. Sakit Punggung

Sakit punggung merupakan tanda peringatan dini Omicron. Nyeri punggung bawah telah dilaporkan oleh 20 persen pasien Omicron dalam seminggu terakhir.

"Karena laporan Anda, kami menambahkan nyeri punggung bawah sebagai pilihan dan itu datang cukup sering," kata Profesor Tim Spector dari ZEO COVID Study.

2. Kehilangan Selera Makan

Para ahli mengatakan bahwa banyak pasien Omicron melaporkan hilangnya nafsu makan dan kabut otak sebagai gejala umum. Kehilangan indra penciuman dan perasa telah menjadi tanda klasik Covid yang terkenal.

Gejala ini bisa bertahan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan bahkan ketika infeksi sudah berakhir. Tetapi, menurut aplikasi ZOE COVID Study, kehilangan rasa atau penciuman jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menyerang dibandingkan pada saat awal pandemi Covid-19.

3. Keringat Malam

Dokter mengatakan banyak pasien Covid-19 menderita keringat malam. Di mana kondisi ini menyebabkan berkeringat begitu banyak, pakaian tidur dan tempat tidur pun menjadi basah, meskipun berada di ruangan yang sejuk.

Dr Amir Khan mengungkapkan bahwa keringat malam bisa membuat seseorang terbangun dan mengganti pakaian. Jika mengalami hal ini, penting untuk segera melakukan tes Covid-19.


4. Muntah dan Diare

Muntah dan diare juga merupakan gejala Omicron tak biasa. Profesor Tim Spector menjelaskan bahwa virus ini bisa menetap di usus daripada di hidung. Ini berarti, ketika seseorang terinfeksi dan mengalami gejala usus seperti sakit perut, hasil tes akan negatif karena tidak akan ada jejak Omicron di hidung atau mulut.

"Kami tahu bahwa virus mencoba masuk ke mulut atau hidung, dan muncul di sistem pernapasan atau paru-paru," jelas Profesor Tim Spector.

5. Kebingungan

Gejala Omicron yang sedikit lebih tidak biasa ini telah ditandai sebagai salah satu yang harus diwaspadai pada pasien. Dokter telah memperingatkan jika Anda mengalami kebingungan, itu bisa berarti Anda memerlukan perawatan medis.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika mengungkapkan itu adalah tanda peringatan darurat. Mereka menyarankan mencari bantuan segera jika Anda atau seseorang mulai tampak bingung saat menderita Covid-19.

6. Masalah Mata

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencantumkan mata iritasi sebagai gejala yang kurang umum. Iritasi pada mata dapat mencakup satu, atau kombinasi, atau gejala seperti konjungtivitis, mata merah, mata gatal, sakit mata, sensitivitas cahaya dan penglihatan kabur.

(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1958 seconds (0.1#10.140)