Baca Surat Rekannya Semasa di Penjara, Angelina Sondakh Tak Kuasa Tahan Air Mata

JAKARTA - Memiliki status sebagai artis dan politisi, Angelina Sondakh tidak pernah peduli ketika dia masih mendekam di hotel prodeo.

Puteri Indonesia 2001 itu mampu membaur dan sangat dekat dengan rekan-rekan sesama narapidana yang berasal dari berbagai latar belakang.

Selama menjalani masa hukuman, Angelina banyak memetik pelajaran berharga seperti ilmu agama hingga arti persahabatan. Saking akrabnya, rekan-rekannya itu pun turut bahagia bercampur haru ketika Angelina akan dibebaskan.

Baca juga: 5 Artis yang Pernah Mati Suri, Nomor Terakhir Ngaku Bertemu Nyi Roro Kidul

"Makanya seminggu sebelum aku bebas, pada nangis, mungkin karena kami lama (bersama)," tutur Angelina Sondakh seperti dikutip dari kanal YouTube Keema Entertainment, Jumat (11/3/2022).

Menurutnya, mereka sampai beramai-ramai membuatkan surat cinta. Angie tak kuasa menahan air mata ketika dirinya mengangkat surat-surat tersebut.

Adapun salah satu surat cinta itu dikirimkan oleh seseorang bernama Liana. Angie menjelaskan, Liana adalah napi dengan masa hukuman mencapai 20 tahun penjara.

"Banyak hal dan pelajaran berharga yang sudah ibu berikan kepada saya dengan kasih di lapas ini, agar saya menjadi orang lebih baik. Terima kasih Ibu Angie atas apa yang sudah ibu lakukan untuk saya dan teman-teman lapas ini," ucap Angie membacakan isi surat tersebut.

"Mungkin kata-kata ini belum cukup membalas budi baik ibu yang mau memberikan skill kepada saya. Semoga Allah SWT membalas kebaikan ibu. Hanya doa yang selalu saya panjatkan agar ibu, Opa, Oma, dan Keanu selalu dalam lindungan-Nya. Serta diberikan kesehatan serta berkah yang terus melimpah," isi pesan Liana ini membuat mata Angelina berkaca-kaca.

Selain itu, ada pula seorang teman bernama Ayu. Senada dengan Liana, Ayu mengucapkan rasa terima kasih yang begitu dalam kepada Angelina.

Bukan hanya surat, beberapa teman seperjuangan Angie dalam tahanan juga memberikan kerajinan tangan. Ada yang menyuguhkan kumpulan foto-foto Angie yang dirangkai sedemikian rupa.

Melihat betapa manisnya pemberian teman-teman sesama napi, Angie berjanji untuk tidak akan pernah melupakan kenangan bersama mereka.

"Aku pasti inget mereka, makasih banget kalian sudah mengingatkan aku dalam hari-hari susahnya aku. Terima kasih kalian sudah jadi teman saat aku lagi dihina orang, aku sangat menghargai itu," ujar Angie.

Baca juga: Kisah Doni Salmanan, dari Juru Parkir Lulusan SD Jadi Crazy Rich hingga Tersangka Quotex

Bagi Angie, persahabatan bisa ditemukan di mana saja. Termasuk pula di tempat yang menurut pandangan orang dinilai buruk seperti penjara.