Diperingati Tiap 1 April, Ini Daftar Kekayaan Budaya Kota Makassar
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Hari Kebudayaan Kota Makassar diperingati pada tanggal 1 April setiap tahun. Penetapannya melalui peraturan wali kota (Perwali) pada tahun 2019 lalu.
Harapannya, lewat pencanangan hari budaya ini dapat membawa pengaruh positif bagi masyarakat Makassar maupun Sulsel secara umum. Berikut ini 5 kekayaan budaya Kota Makassar, mulai dari alat musik hingga kuliner.
1. Alat Musik Kecaping
Munculnya alat musik yang disebut kacaping di lingkungan masyarakat yang berkomunitas Bugis, diawali adanya usaha setiap orang yang berjiwa seni untuk menghibur diri sendiri termasuk orang lain dalam kondisi lingkungan alam dalam keadaan sunyi dan sepi. Bahkan dikatakan, bahwa alat kesenian yang disebut kacaping mulai dilantumkan oleh seorang pelaut.
2. Pakaian Adat Baju Bodo
Baju Bodo adalah pakaian tradisional perempuan suku Bugis dan suku Makassar, Sulawesi, dan Bugis Pagatan, Kalimantan, Indonesia. Baju bodo juga dikenali sebagai salah satu busana tertua di dunia.
3. Tari Pakarena
Tari pakarena adalah jenis tarian tradisional yang menjadi tarian daerah provinsi Sulawesi Selatan. Tarian ini menjadi salah satu ikon kebudayaan provinsi..
Dalam pementasannya, tarian tradisional ini dimainkan oleh 4 penari dan diiringi dengan alat musik berupa gandrang dan puik-puik. Gandrang merupakan sebuah alat musik yang terbuat dari kepala drum sementara puik-puik merupakan alat musik tiup mirip dengan seruling.
Pada masa lalu jenis tari klasik ini dipertunjukkan sebagai salah satu media pemujaan kepada para dewa. Keindahan serta keunikan gerak tari pakarena ini kemudian lambat laun menggeser fungsi dari tarian ini sebagai media hiburan.
4. Atraksi Permainan Tradisional Ma'raga
Ma'raga merupakan atraksi permainan tradisional berupa pertunjukan permainan bola raga yang dipindahkan dari kaki ke kaki atau ke tangan, pertunjukan ini dimainkan dengan suka cita. Para pemain menggunakan pakaian adat seperti passapu dan sarung, biasanya melibatkan 6 orang pemain.
Pertunjukan ini akan semakin menarik ketika para pemain mulai saling menopang hingga semakin tinggi dan tetap lihai memainkan bola dan tidak terjatuh ke tanah.
5. Kuliner Barongko
Berbicara terkait budaya Kota Makassar tidak akan lengkap tanpa kekayaan kulinernya. Salah satu yang paling populer adalah Barongko, makanan ringan khas Makassar yang berbahan dasar pisang dan dibungkus dengan menggunakan daun pisang.
Tak hanya Barongko, Kota Makassar juga memiliki deretan kuliner khas lainnya seperti Pallubasa, Pallumara, hingga Coto Makassar.
Harapannya, lewat pencanangan hari budaya ini dapat membawa pengaruh positif bagi masyarakat Makassar maupun Sulsel secara umum. Berikut ini 5 kekayaan budaya Kota Makassar, mulai dari alat musik hingga kuliner.
1. Alat Musik Kecaping
Munculnya alat musik yang disebut kacaping di lingkungan masyarakat yang berkomunitas Bugis, diawali adanya usaha setiap orang yang berjiwa seni untuk menghibur diri sendiri termasuk orang lain dalam kondisi lingkungan alam dalam keadaan sunyi dan sepi. Bahkan dikatakan, bahwa alat kesenian yang disebut kacaping mulai dilantumkan oleh seorang pelaut.
2. Pakaian Adat Baju Bodo
Baju Bodo adalah pakaian tradisional perempuan suku Bugis dan suku Makassar, Sulawesi, dan Bugis Pagatan, Kalimantan, Indonesia. Baju bodo juga dikenali sebagai salah satu busana tertua di dunia.
3. Tari Pakarena
Tari pakarena adalah jenis tarian tradisional yang menjadi tarian daerah provinsi Sulawesi Selatan. Tarian ini menjadi salah satu ikon kebudayaan provinsi..
Dalam pementasannya, tarian tradisional ini dimainkan oleh 4 penari dan diiringi dengan alat musik berupa gandrang dan puik-puik. Gandrang merupakan sebuah alat musik yang terbuat dari kepala drum sementara puik-puik merupakan alat musik tiup mirip dengan seruling.
Pada masa lalu jenis tari klasik ini dipertunjukkan sebagai salah satu media pemujaan kepada para dewa. Keindahan serta keunikan gerak tari pakarena ini kemudian lambat laun menggeser fungsi dari tarian ini sebagai media hiburan.
4. Atraksi Permainan Tradisional Ma'raga
Ma'raga merupakan atraksi permainan tradisional berupa pertunjukan permainan bola raga yang dipindahkan dari kaki ke kaki atau ke tangan, pertunjukan ini dimainkan dengan suka cita. Para pemain menggunakan pakaian adat seperti passapu dan sarung, biasanya melibatkan 6 orang pemain.
Pertunjukan ini akan semakin menarik ketika para pemain mulai saling menopang hingga semakin tinggi dan tetap lihai memainkan bola dan tidak terjatuh ke tanah.
5. Kuliner Barongko
Berbicara terkait budaya Kota Makassar tidak akan lengkap tanpa kekayaan kulinernya. Salah satu yang paling populer adalah Barongko, makanan ringan khas Makassar yang berbahan dasar pisang dan dibungkus dengan menggunakan daun pisang.
Tak hanya Barongko, Kota Makassar juga memiliki deretan kuliner khas lainnya seperti Pallubasa, Pallumara, hingga Coto Makassar.
(agn)