Kasus Tri Suaka dan Zidan Bisa Jadi Muhasabah Diri agar Terhindar dari Sifat Sombong
loading...
A
A
A
Allah SWT berfirman:
الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Artinya: "(yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan." (QS. Ali Imron :134)
Ustaz Ainul Yaqin mengungkapkan, agar semua pihak belajar saling memaafkan atas kesalahan orang lain.
Baca juga: Tidak Perlu Ganteng, Ini Kriteria Pasangan yang Diidamkan DJ Una
"Belajarlah memaafkan kesalahan orang lain, terlebih jika Tri Suaka dan Zidan sudah meminta maaf dengan kesungguhan hati, biarlah menjadi pelajaran kita semua bahwa akhlak, etika, attitude adalah utama sebagai seorang muslim. Sebab Allah maha memaafkan, jangan diperpanjang tidak ada manfaatnya bagi sesama muslim," tutupnya.
الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Artinya: "(yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan." (QS. Ali Imron :134)
Ustaz Ainul Yaqin mengungkapkan, agar semua pihak belajar saling memaafkan atas kesalahan orang lain.
Baca juga: Tidak Perlu Ganteng, Ini Kriteria Pasangan yang Diidamkan DJ Una
"Belajarlah memaafkan kesalahan orang lain, terlebih jika Tri Suaka dan Zidan sudah meminta maaf dengan kesungguhan hati, biarlah menjadi pelajaran kita semua bahwa akhlak, etika, attitude adalah utama sebagai seorang muslim. Sebab Allah maha memaafkan, jangan diperpanjang tidak ada manfaatnya bagi sesama muslim," tutupnya.
(nug)