; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Film Kuntilanak 3 Tembus 1 Juta Penonton, Kejar Kesuksesan KKN di Desa Penari
loading...
Film Kuntilanak 3 berhasil tembus 1 juta penonton. Film ini digadang-gadang akan mengejar kesuksesan film horor lainnya yang sedang tayang, KKN di Desa Penari. Foto/Imdb
A
A
A
JAKARTA - Film Kuntilanak 3 berhasil tembus 1 juta penonton sejak penayangan perdana pada Sabtu, 30 April 2022. Film ini pun digadang-gadang akan mengejar kesuksesan film horor lainnya yang sedang tayang, KKN di Desa Penari .
Kuntilanak 3 pun senang dengan antusias masyarakat yang tinggi. Di sisi lain, hal ini menjadi tanda bahwa masyarakat mulai kembali ke bioskop setelah terkenda dampak pandemi Covid-19.
"Kami sangat gembira mengetahui film Kuntilanak 3 bisa diterima dengan baik dan dinikmati oleh para penonton film Indonesia terlebih untuk menemani libur Lebaran bersama keluarga," kata Amrit Punjabi selaku produser Kuntilanak 3 melalui siaran resminya, Sabtu (14/5/2022).
Meski terbilang fantastis untuk jumlah penonton Indonesia, sayangnya angka tersebut masih belum berhasil mengalahkan jumlah penonton KKN di Desa Penari. Juga debut pada tanggal yang sama film garapan Awi Suryadi ini sudah sukses mendapatkan predikat film horor lokal terlaris sepanjang masa dengan tembus 4 juta penonton.
Kehadiran dua film horor di atas pun menjadi penanda kebangkitan genre film yang sempat menghiasi perfilman Indonesia. Bedanya, di era modern ini, para sineas tampak berhasil meluruskan pikiran dan mengedepankan unsur cerita serta nuansa ngeri untuk film mereka.
Ini menjadi sebuah kontras jika dibandingkan dengan film horor 2000-an yang penuh elemen seks dan kontroversi. Di tahun ini sendiri, selain Kuntilanak 3 dan KKN di Desa Penari, ada beberapa film horor yang turut meramaikan layar lebar.
Di antaranya adalah Oma the Demonic, Iblis Dalam Kandungan, dan juga Menjelang Magrib yang meraup puluhan hingga ratusan ribu penonton sepanjang penayangannya.
Sedangkan di masa mendatang, satu film horor yang sudah dipersiapkan menyambut para penikmat film Indonesia adalah Pengabdi Setan 2: Communion. Merupakan sekuel yang sangat dinanti dari sutradara Joko Anwar, film ini akan tayang Agustus dan menjadi satu lagi alasan masyarakat harus mengunjungi bioskop.
Kuntilanak 3 pun senang dengan antusias masyarakat yang tinggi. Di sisi lain, hal ini menjadi tanda bahwa masyarakat mulai kembali ke bioskop setelah terkenda dampak pandemi Covid-19.
"Kami sangat gembira mengetahui film Kuntilanak 3 bisa diterima dengan baik dan dinikmati oleh para penonton film Indonesia terlebih untuk menemani libur Lebaran bersama keluarga," kata Amrit Punjabi selaku produser Kuntilanak 3 melalui siaran resminya, Sabtu (14/5/2022).
Meski terbilang fantastis untuk jumlah penonton Indonesia, sayangnya angka tersebut masih belum berhasil mengalahkan jumlah penonton KKN di Desa Penari. Juga debut pada tanggal yang sama film garapan Awi Suryadi ini sudah sukses mendapatkan predikat film horor lokal terlaris sepanjang masa dengan tembus 4 juta penonton.
Kehadiran dua film horor di atas pun menjadi penanda kebangkitan genre film yang sempat menghiasi perfilman Indonesia. Bedanya, di era modern ini, para sineas tampak berhasil meluruskan pikiran dan mengedepankan unsur cerita serta nuansa ngeri untuk film mereka.
Ini menjadi sebuah kontras jika dibandingkan dengan film horor 2000-an yang penuh elemen seks dan kontroversi. Di tahun ini sendiri, selain Kuntilanak 3 dan KKN di Desa Penari, ada beberapa film horor yang turut meramaikan layar lebar.
Di antaranya adalah Oma the Demonic, Iblis Dalam Kandungan, dan juga Menjelang Magrib yang meraup puluhan hingga ratusan ribu penonton sepanjang penayangannya.
Sedangkan di masa mendatang, satu film horor yang sudah dipersiapkan menyambut para penikmat film Indonesia adalah Pengabdi Setan 2: Communion. Merupakan sekuel yang sangat dinanti dari sutradara Joko Anwar, film ini akan tayang Agustus dan menjadi satu lagi alasan masyarakat harus mengunjungi bioskop.
(dra)
Explore More