Bangkrut dan Sakit Parah saat Pandemi Covid-19, Yadi Sembako Tetap Bersyukur

JAKARTA - Komedian Yadi Sembako sudah lama tak pernah tampak di layar kaca. Sejak awal pandemi Covid-19, Yadi Sembako mengaku sepi tawaran kerja.

Pria yang juga dikenal sebagai presenter itu pun mengungkapkan, lantaran hal tersebut dirinya akhirnya bangkrut.

Bahkan, dia sampai jatuh sakit parah karena kepikiran soal tanggungan yang harus dibayar.

Baca juga: 5 Artis Indonesia Pindah Agama Lebih dari Sekali, Terbaru Nania Yusuf

"Saya sempat hilang selama 1 jam 15 menit. Napas masih ada, cuma mata merem. Kata keluarga cuman keluar air mata aja," tutur Yadi Sembako seperti dikutip dari kanal YouTube MOP Channel bersama Ruben Onsu, Kamis (26/5/2022).

Pria 48 tahun itu juga sempat terkena maag akut hingga harus dibawa ke rumah sakit. Dia empat kritis karena gula darah tinggi.

Yadi Sembako lalu berkisah jika sempat membangun bisnis bersama temannya, tapi tak balik modal. Ditambah sepi job saat Covid-19 membuatnya tak punya pemasukan sama sekali.

"Pernah diajak teman untuk bikin perusahaan sebelum Covid-19. Eggak taunya, bagaimana-bagaimana, keluar tabungan, tidak ada hasil. Begitu aja hilang," kata dia.



Yadi juga harus membayar karyawan dalam usaha yang dia geluti, yakni kontraktor. Meski tak punya uang, dia berusaha untuk tetap membayar hak karyawannya.

"Kendaraan saya habis karena bangkrut, ketiga mobil juga ada yang jual, ada juga yang saya oper kredit. Karena bebannya banyak, anak juga udah ada yang kuliah," kisahnya.

Baca juga: Prilly Latuconsina Terkejut Masuk Daftar 30 Under 30 Asia: Seperti Mimpi

Kendati demikian, Yadi merasa bersyukur punya anak dan istri yang selalu mendukungnya. Bahkan anak dan istrinya selalu meminta Yadi untuk menjaga pola hidup sehat agar tak sakit lagi.