5 Film China yang Dilarang Tayang di Indonesia, Banyak Adegan Ranjang Vulgar hingga Pemerkosaan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Film China yang dilarang tayang di Indonesia tak jarang menampilkan adegan ranjang vulgar. Selain menyuguhkan muatan dewasa, film tersebut juga memiliki cerita yang terbilang sensasional.
Seperti halnya mengungkap sisi gelap masyarakat China hingga mengkritisi kebijakan pemerintah. Akibatnya, film China dengan muatan tersebut dilarang tayang di bioskop beberapa negara. Indonesia salah satunya.
Bahkan, di negara asalnya, film tersebut ramai dicekal. Seperti lima judul film China ini misalnya. Berikut film China yang dilarang tayang di Indonsia dilansir dari China Whisper, Kamis (2/6/2022).
1. To Live (1994)
To Live merupakan film epik 1994 yang disutradarai oleh Zhang Yimou dan dibintangi oleh aktor China terkenal, Ge You dan Gong Li. Film ini dilarang tayang karena kritis menggambarkan berbagai kebijakan pemerintah China yang dianggap kontroversial.
2. Mr Zhao (1998)
Film komedi gelap China yang dirilis pada 1998 ini disutradarai oleh Lu Yue. Diceritakan Zhao adalah seorang profesor universitas yang tinggal di Shanghai di mana dia berselingkuh dengan mantan muridnya.
Ketika istrinya mengetahui skandal yang dia lakukan dan memaksanya untuk memilih antara dia atau mantan muridnya, Zhao menolak untuk memberikan jawaban langsung. Film ini dilarang tayang karena dianggap terlalu bombastis.
3. Seventeen Years (1999)
Seventeen Years diputar di beberapa ajang festival film internasional dan memperoleh Penghargaan Sutradara di Festival Film Venesia ke-56. Film ini bercerita tentang toleransi dan cinta. Di mana tokoh utama pulang dan mencurahkan 17 tahun hidupnya yang tak terkatakan.
Film yang disutradarai oleh Zhang Yuan dan dibintangi oleh Li Bingbing ini dilarang tayang karena film tersebut dianggap memfitnah paham sosialisme.
4. Devils on the Doorstep (2000)
Devils on the Doorstep adalah sebuah film komedi China yang disutradarai oleh Jiang Wen. Film ini dibintangi oleh Jiang sendiri dan Kagawa Teruyuki.
Film ini dibuat dalam versi hitam putih dan memenangkan Grand Prix di Festival Film Cannes pada 2000. Meski begitu, film ini dilarang tayang di bioskop karena dianggap gagal menonjolkan citra baik dari fraksi politik tertentu.
5. Lost in Beijing (2007)
Lost in Beijing, film China fenomenal yang dibintangi oleh Tony Leung Ka Fai, Fan Bingbing dan Tong Dawei. Lost in Beijing dilarang tayang karena mengungkap sisi gelap masyarakat China yang sarat dengan adegan ranjang, prostitusi, pemerasan, dan pemerkosaan di kota Beijing.
Seperti halnya mengungkap sisi gelap masyarakat China hingga mengkritisi kebijakan pemerintah. Akibatnya, film China dengan muatan tersebut dilarang tayang di bioskop beberapa negara. Indonesia salah satunya.
Bahkan, di negara asalnya, film tersebut ramai dicekal. Seperti lima judul film China ini misalnya. Berikut film China yang dilarang tayang di Indonsia dilansir dari China Whisper, Kamis (2/6/2022).
1. To Live (1994)
To Live merupakan film epik 1994 yang disutradarai oleh Zhang Yimou dan dibintangi oleh aktor China terkenal, Ge You dan Gong Li. Film ini dilarang tayang karena kritis menggambarkan berbagai kebijakan pemerintah China yang dianggap kontroversial.
2. Mr Zhao (1998)
Film komedi gelap China yang dirilis pada 1998 ini disutradarai oleh Lu Yue. Diceritakan Zhao adalah seorang profesor universitas yang tinggal di Shanghai di mana dia berselingkuh dengan mantan muridnya.
Ketika istrinya mengetahui skandal yang dia lakukan dan memaksanya untuk memilih antara dia atau mantan muridnya, Zhao menolak untuk memberikan jawaban langsung. Film ini dilarang tayang karena dianggap terlalu bombastis.
3. Seventeen Years (1999)
Seventeen Years diputar di beberapa ajang festival film internasional dan memperoleh Penghargaan Sutradara di Festival Film Venesia ke-56. Film ini bercerita tentang toleransi dan cinta. Di mana tokoh utama pulang dan mencurahkan 17 tahun hidupnya yang tak terkatakan.
Film yang disutradarai oleh Zhang Yuan dan dibintangi oleh Li Bingbing ini dilarang tayang karena film tersebut dianggap memfitnah paham sosialisme.
4. Devils on the Doorstep (2000)
Devils on the Doorstep adalah sebuah film komedi China yang disutradarai oleh Jiang Wen. Film ini dibintangi oleh Jiang sendiri dan Kagawa Teruyuki.
Film ini dibuat dalam versi hitam putih dan memenangkan Grand Prix di Festival Film Cannes pada 2000. Meski begitu, film ini dilarang tayang di bioskop karena dianggap gagal menonjolkan citra baik dari fraksi politik tertentu.
Baca Juga
5. Lost in Beijing (2007)
Lost in Beijing, film China fenomenal yang dibintangi oleh Tony Leung Ka Fai, Fan Bingbing dan Tong Dawei. Lost in Beijing dilarang tayang karena mengungkap sisi gelap masyarakat China yang sarat dengan adegan ranjang, prostitusi, pemerasan, dan pemerkosaan di kota Beijing.
(dra)