Krisdayanti Beralih ke Treatment Mochi Skin Dermapro, Ini Alasannya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dari tahun ke tahun, tren perawatan kecantikan selalu berubah-ubah dan tentunya semakin canggih mengikuti seiring perkembangan jaman. Apabila sebelumnya sempat gandrung dengan tren DNA salmon, kini treatment mochi disebut-disebut telah menggantikan tren yang banyak dilakukan para artis.
Hal itu didasari alasan bahwa menurut Owner dan Dokter Kecantikan di Klinik Dermapro Jakarta, dr. Tan Yuanita, treatment mochi akan membuat kulit wajah menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembab, kenyal dan sehat.
"Kulit wajah anda akan menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembab, serta sehat. Mochi treatment ini dapat menggeser tren DNA salmon," kata dr. Tan Yuanita kepada SINDOnews.com di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Salah satu artis yang kini mulai beralih dari DNA salmon keperawatan mochi adalah diva papan atas Krisdayanti. Ditengah kesibukan aktifitas sehari hari sebagai musisi dan wakil rakyat yang begitu banyak menguras waktu dan tenaga, baru-baru ini Krisdayanti atau KD menyambangi Klinik Dermapro Jakarta untuk menjajal treatment mochi, yang digadang-gadang sebagai pilihan treatment terbaik saat ini.
"Aku memang disela sela kesibukan aktifitas sudah terbiasa treatment juga, jadi memang selalu mengalokasikan waktu dan mengalokasikan budget yang gak sedikit juga untuk treatment itu semua dilakukan demi menjaga kecantikan dan perawatan tubuh terutama kulit," kata istri pengusaha asal Timor Leste Raul Lemos.
Penyanyi kelahiran Batu Malang, 24 Maret 1975 ini bahkan mencoba hampir semua jenis perawatan mochi skin di Klinik Dermapro Jakarta. Mulai dari Mochi Infuse, Mochi Lift, hingga Mochi Flek yang tentunya mengeluarkan biaya yang tak sedikit hingga mencapai ratusan juta rupiah.
"Kalau (lagi) pake anestesi ini kan sekitar 30 menit, jadi dokter bisa memanfaatkan waktunya buat Mochi Infuse," kata adik kandung penyanyi Yuni Shara di sela sela menjalani perawatan mochi, belum lama ini.
Setelah melakukan Mochi Infuse, dokter melanjutkan dengan perawatan Mochi Lift."Mochi Lift bisa langsung kelihatan dalam lima menit, hasilnya bisa langsung lifting dan bertahan 3 sampai 6 bulan," kata dr. Tan Yuanita menjelaskan.
"Karena Mimi kan orangnya sibuk, jadi butuh perawatan yang instant. Mochi bisa bikin kulit kenyal, lembut, sehat tapi tidak berminyak, dan tahan terhadap iritasi," sambungnya.
Dokter Tan Yuanita menyebut, bedanya mochi dengan DNA salmon yang sempat tren di beberapa tahun terakhir, adalah pada tingkatan glow factor-nya. Di mana kulit wajah hasil dari treatment mochi akan lebih cerah merona dan tidak mengkilap berlebihan, sehingga tampak lebih natural dan sehat.
Lebih lanjut menurut dr. Tan Yuanita, treatment mochi yang berasal dari negara Jepang ini, sebenarnya sudah tren sejak 2021. Terlebih saat ini hampir di seluruh dunia sudah mulai mengaplikasikannya sebagai standar kecantikan wanita.
Hal itu terlihat dengan semakin banyaknya variasi dari treatment mochi. Seperti Mochi Infuse, Mochi Flek, Mochi Acne, Mochi Collagen, Mochi Lift dan Mochi Jawline, serta Mochi Hand & Neck Treatment."Saat ini, treatment mochi yang paling digemari di Klinik Dermapro adalah treatment Mochi Infuse," kata dr. Tan Yuanita.
Sebagai informasi, Mochi by Dermapro merupakan serangkaian treatment yang akan dilakukan secara bertahap untuk memperbaiki kualitas kulit. Adapun, harga untuk melakukan treatment Mochi Infus adalah Rp45 juta sekali treatment, Mochi Flek Rp28 juta, Mochi Acne Rp16 juta, Mochi Jawline & Mochi Lift Rp15 juta, dan Mochi Hand & Neck Rp16 juta.
Hal itu didasari alasan bahwa menurut Owner dan Dokter Kecantikan di Klinik Dermapro Jakarta, dr. Tan Yuanita, treatment mochi akan membuat kulit wajah menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembab, kenyal dan sehat.
"Kulit wajah anda akan menjadi lembut, cerah merona, bebas kerutan, lembab, serta sehat. Mochi treatment ini dapat menggeser tren DNA salmon," kata dr. Tan Yuanita kepada SINDOnews.com di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Salah satu artis yang kini mulai beralih dari DNA salmon keperawatan mochi adalah diva papan atas Krisdayanti. Ditengah kesibukan aktifitas sehari hari sebagai musisi dan wakil rakyat yang begitu banyak menguras waktu dan tenaga, baru-baru ini Krisdayanti atau KD menyambangi Klinik Dermapro Jakarta untuk menjajal treatment mochi, yang digadang-gadang sebagai pilihan treatment terbaik saat ini.
"Aku memang disela sela kesibukan aktifitas sudah terbiasa treatment juga, jadi memang selalu mengalokasikan waktu dan mengalokasikan budget yang gak sedikit juga untuk treatment itu semua dilakukan demi menjaga kecantikan dan perawatan tubuh terutama kulit," kata istri pengusaha asal Timor Leste Raul Lemos.
Penyanyi kelahiran Batu Malang, 24 Maret 1975 ini bahkan mencoba hampir semua jenis perawatan mochi skin di Klinik Dermapro Jakarta. Mulai dari Mochi Infuse, Mochi Lift, hingga Mochi Flek yang tentunya mengeluarkan biaya yang tak sedikit hingga mencapai ratusan juta rupiah.
"Kalau (lagi) pake anestesi ini kan sekitar 30 menit, jadi dokter bisa memanfaatkan waktunya buat Mochi Infuse," kata adik kandung penyanyi Yuni Shara di sela sela menjalani perawatan mochi, belum lama ini.
Setelah melakukan Mochi Infuse, dokter melanjutkan dengan perawatan Mochi Lift."Mochi Lift bisa langsung kelihatan dalam lima menit, hasilnya bisa langsung lifting dan bertahan 3 sampai 6 bulan," kata dr. Tan Yuanita menjelaskan.
"Karena Mimi kan orangnya sibuk, jadi butuh perawatan yang instant. Mochi bisa bikin kulit kenyal, lembut, sehat tapi tidak berminyak, dan tahan terhadap iritasi," sambungnya.
Dokter Tan Yuanita menyebut, bedanya mochi dengan DNA salmon yang sempat tren di beberapa tahun terakhir, adalah pada tingkatan glow factor-nya. Di mana kulit wajah hasil dari treatment mochi akan lebih cerah merona dan tidak mengkilap berlebihan, sehingga tampak lebih natural dan sehat.
Lebih lanjut menurut dr. Tan Yuanita, treatment mochi yang berasal dari negara Jepang ini, sebenarnya sudah tren sejak 2021. Terlebih saat ini hampir di seluruh dunia sudah mulai mengaplikasikannya sebagai standar kecantikan wanita.
Hal itu terlihat dengan semakin banyaknya variasi dari treatment mochi. Seperti Mochi Infuse, Mochi Flek, Mochi Acne, Mochi Collagen, Mochi Lift dan Mochi Jawline, serta Mochi Hand & Neck Treatment."Saat ini, treatment mochi yang paling digemari di Klinik Dermapro adalah treatment Mochi Infuse," kata dr. Tan Yuanita.
Sebagai informasi, Mochi by Dermapro merupakan serangkaian treatment yang akan dilakukan secara bertahap untuk memperbaiki kualitas kulit. Adapun, harga untuk melakukan treatment Mochi Infus adalah Rp45 juta sekali treatment, Mochi Flek Rp28 juta, Mochi Acne Rp16 juta, Mochi Jawline & Mochi Lift Rp15 juta, dan Mochi Hand & Neck Rp16 juta.
(hri)