3 Film Thailand dengan Adegan Sadis, Penuh Darah dan Mencekam
loading...
A
A
A
2. The Ghost of Mae Nak (2005)
Foto/Imdb
Film ini berpusat pada pasangan suami Mak dan sang istri Nak. Di mana Nak yang diperankan Tangmo Nida diceritakan meninggal saat hamil dan lantas berubah menjadi arwah penasaran yakni Mae Nak. Menariknya, Mak tidak sadar bahwa sang istri telah meninggal dan selama ini dia hidup berdampingan dengan hantu.
Selain menyeramkan, film ini juga cukup banyak adegan sadis. Di mana terdapat adegan kecelakaan berdarah, pembantaian orang hingga penjualan cinderamata yang terbuat dari tengkorak manusia.
3. Meat Grinder (2009)
Foto/Imdb
Meat Grinder berkisah tentang But (Mai Charoenpura) seorang wanita yang mengalami trauma akibat masa kecilnya yang kerap menerima kekerasan fisik dan mental. Dia sampai mengidap halusinasi dan delusi parah di mana sering tidak bisa membedakan salah dan benar.
But yang memiliki sedikit keahlian memasak pun lantas memutuskan untuk membuka warung mi yang menggunakan tubuh seorang pria yang tersisa dari kerusuhan sebagai bahan utama.
Mi daging manusia buatannya itu sukses menarik pelanggan datang berbondong-bondong untuk menikmati makanannya karena lezat. Kehidupan But juga tampak semakin membaik setelah datang seorang pria muda tertarik padanya. Namun trauma masa lalu kembali menghantuinya hingga menghabisi orang di sekitarnya untuk menjadi bahan dari makanan yang dia jual.
Foto/Imdb
Film ini berpusat pada pasangan suami Mak dan sang istri Nak. Di mana Nak yang diperankan Tangmo Nida diceritakan meninggal saat hamil dan lantas berubah menjadi arwah penasaran yakni Mae Nak. Menariknya, Mak tidak sadar bahwa sang istri telah meninggal dan selama ini dia hidup berdampingan dengan hantu.
Selain menyeramkan, film ini juga cukup banyak adegan sadis. Di mana terdapat adegan kecelakaan berdarah, pembantaian orang hingga penjualan cinderamata yang terbuat dari tengkorak manusia.
3. Meat Grinder (2009)
Foto/Imdb
Meat Grinder berkisah tentang But (Mai Charoenpura) seorang wanita yang mengalami trauma akibat masa kecilnya yang kerap menerima kekerasan fisik dan mental. Dia sampai mengidap halusinasi dan delusi parah di mana sering tidak bisa membedakan salah dan benar.
But yang memiliki sedikit keahlian memasak pun lantas memutuskan untuk membuka warung mi yang menggunakan tubuh seorang pria yang tersisa dari kerusuhan sebagai bahan utama.
Mi daging manusia buatannya itu sukses menarik pelanggan datang berbondong-bondong untuk menikmati makanannya karena lezat. Kehidupan But juga tampak semakin membaik setelah datang seorang pria muda tertarik padanya. Namun trauma masa lalu kembali menghantuinya hingga menghabisi orang di sekitarnya untuk menjadi bahan dari makanan yang dia jual.
(dra)