Sempat Dijalani Gleycy Correia sebelum Tutup Usia, Berbahayakah Operasi Amandel?

Rabu, 22 Juni 2022 - 23:53 WIB
loading...
Sempat Dijalani Gleycy Correia sebelum Tutup Usia, Berbahayakah Operasi Amandel?
Mendiang Gleycy Correia kabarnya sempat mengalami pendarahan hebat dan serangan jantung setelah menjalani operasi pengangkatan amandel pada Maret 2022. / Foto: Instagram @gleycycorreia
A A A
JAKARTA - Miss United Continents Brasil 2018, Gleycy Correia meninggal dunia pada 20 Juni 2022 waktu setempat. Kekasih kiper Arema FC, Adilson Maringa itu mengembuskan napas terakhir di usia 27 tahun.

Kabarnya mendiang Gleycy Correia sempat mengalami pendarahan hebat dan serangan jantung setelah menjalani operasi pengangkatan amandel pada Maret 2022.

Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Correia mengalami koma selama 2 bulan. Lantas, apakah operasi amandel berisiko mengancam nyawa seseorang?

Baca juga: 10 Penyebab Bibir Terasa Kebas dan Kesemutan, Nomor 6 Harus Diwaspadai

Mencoba memperoleh jawaban tersebut, MNC Portal Indonesia menghubungi dokter relawan Covid-19 dan edukator kesehatan, dr. Muhammad Fajri Adda'i.

Menurutnya, setiap tindakan medis memang memiliki risiko. Hal itu bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, sekecil apapun tindakan medis yang dilakukan.

"Pada prinsipnya segala operasi atau tindakan medis apapun bisa menyebabkan meninggal. Orang minum paracetamol pun juga bisa meninggal kalau dia terjadi alergi," ungkap dr. Fajri saat dihubungi, Rabu (22/6/2022).

Dia pun menjelaskan, pada kasus yang dialami Correia kemungkinan besar dikarenakan pendarahan yang cukup parah. Dan hal itu bisa saja menutup jalannya saluran pernapasan.

"Kalau dalam hal ini bleeding, ya karena pendarahan ya. Pendarahan ya operasi apapun bisa. Pendarahan di saluran amandel bisa masuk ke paru, bleeding-nya banyak, ya bisa aja meninggal," terangnya.

Sementara itu, menukil Mayo Clinic, operasi amandel atau yang disebut tonsilektomi merupakan operasi yang aman dijalani.

Meskipun begitu, seperti yang dijelaskan dr. Fajri, sebagaimana prosedur medis pada umumnya, operasi ini tetap memiliki risiko untuk menimbulkan komplikasi.

Adapun beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat operasi amandel antara lain:

- Reaksi alergi terhadap obat bius, seperti sakit kepala, mual, muntah, dan nyeri otot.

- Pembengkakan di lidah dan area langit-langit mulut yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan.

- Perdarahan saat operasi atau dalam masa pemulihan.

- Kerusakan pada gigi dan rahang.

- Sakit tenggorokan

- Infeksi

Risiko fatal operasi amandel terbilang sangat jarang. Sebuah studi 2019 menempatkan tingkat kematian AS pada 1 kematian per 18.000 operasi. Lebih dari setengah juta anak-anak AS pun menjalani operasi rutin ini setiap tahun, menjadikan operasi amandel ini paling umum dilakukan kedua di AS.

Baca juga: Mudah Diterapkan, Begini Cara Melatih Public Speaking dan Mengatasi Demam Panggung

Dokter biasanya sudah mengantisipasi beberapa komplikasi di atas dengan obat tertentu. Oleh karenanya, pertimbangkan juga besarnya manfaat operasi amandel yang lebih besar ketimbang risikonya.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1141 seconds (0.1#10.140)