Prilly Latuconsina Sempat Ingin Mengakhiri Hidup Akibat Dibully hingga Depresi: tapi Aku Takut Sakit
loading...
A
A
A
JAKARTA - Prilly Latuconsina sempat ingin mengakhiri hidup akibat dibully hingga depresi. Pengakuan mengejutkan ini diungkap Prilly saat menjadi bintang tamu dalam kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.
Kepada Denny Sumargo, Prilly mengaku hal tersebut terjadi di awal popularitasnya. Kala itu dirinya menjadi sorotan publik seiring dengan kesuksesan sinetron yang dibintangi hingga membuatnya terus menjadi pemberitaan.
"Udah jadi artis. Pas udah jadi artis kayak tiap hari muka aku ada di infotainment. Aku ada di fase di mana apa yang aku lakukan sedetail apapun masuk di infotainment. 2014 lah. Soalnya sinetron kan, sinetronnya rating satu," kata Prilly dikutip Rabu (10/8/2022).
"Tiap hari infotainment muka aku semua. Sampai berita yang seharusnya enggak masuk TV aja, masuk TV gitu. Jadinya buat aku sadar apapun yang aku lakukan, sekecil apapun jadi berita dan diliat semua orang," sambungnya.
Lebih lanjut, Prilly menjelaskan setiap dirinya tampil selalu dibully netizen. Baik gaya berpakaian hingga makeup yang digunakan mendapat komentar buruk dari netizen.
"Setiap aku tampil, tiba-tiba ada aja bullyan. 'Prilly bajunya jelek banget sih, enggak tahu fesyen'. Dulu aku dikata-katain. Mana ngerti anak 18 tahun ngerti fesyen, enggak ngerasa itu perlu dilakukan. Dikatain masalah baju, dikatain masalah makeup," jelas Prilly.
Tanpa disadari, hal tersebut menjadi tekanan untuk Prilly. Dia pun merasa harus memenuhi ekspektasi setiap orang. Terlebih sebelumnya Prilly tidak pernah terpikirkan ingin terkenal dan menjadi artis.
"Karena aku orangnya cuek dan tidak menjaga penampilan sehingga akumulatif dibully masalah fesyen, dibully masalah pemberitaan-pemberitaan yang enggak tahu itu datang darimana. Terus waktu itu sinetron aku juga meledak, aku dipasangkan dengan pasangan aku saat itu, tiba-tiba orang menuntut aku kayak harus pacaran sama dia. Padahal aku punya kehidupan lain," ujar Prilly.
Kepada Denny Sumargo, Prilly mengaku hal tersebut terjadi di awal popularitasnya. Kala itu dirinya menjadi sorotan publik seiring dengan kesuksesan sinetron yang dibintangi hingga membuatnya terus menjadi pemberitaan.
"Udah jadi artis. Pas udah jadi artis kayak tiap hari muka aku ada di infotainment. Aku ada di fase di mana apa yang aku lakukan sedetail apapun masuk di infotainment. 2014 lah. Soalnya sinetron kan, sinetronnya rating satu," kata Prilly dikutip Rabu (10/8/2022).
"Tiap hari infotainment muka aku semua. Sampai berita yang seharusnya enggak masuk TV aja, masuk TV gitu. Jadinya buat aku sadar apapun yang aku lakukan, sekecil apapun jadi berita dan diliat semua orang," sambungnya.
Lebih lanjut, Prilly menjelaskan setiap dirinya tampil selalu dibully netizen. Baik gaya berpakaian hingga makeup yang digunakan mendapat komentar buruk dari netizen.
"Setiap aku tampil, tiba-tiba ada aja bullyan. 'Prilly bajunya jelek banget sih, enggak tahu fesyen'. Dulu aku dikata-katain. Mana ngerti anak 18 tahun ngerti fesyen, enggak ngerasa itu perlu dilakukan. Dikatain masalah baju, dikatain masalah makeup," jelas Prilly.
Tanpa disadari, hal tersebut menjadi tekanan untuk Prilly. Dia pun merasa harus memenuhi ekspektasi setiap orang. Terlebih sebelumnya Prilly tidak pernah terpikirkan ingin terkenal dan menjadi artis.
"Karena aku orangnya cuek dan tidak menjaga penampilan sehingga akumulatif dibully masalah fesyen, dibully masalah pemberitaan-pemberitaan yang enggak tahu itu datang darimana. Terus waktu itu sinetron aku juga meledak, aku dipasangkan dengan pasangan aku saat itu, tiba-tiba orang menuntut aku kayak harus pacaran sama dia. Padahal aku punya kehidupan lain," ujar Prilly.