Masyarakat Diajak Rayakan Keberagaman Melalui Konser Jazz Goes To Immanuel

Kamis, 11 Agustus 2022 - 22:55 WIB
loading...
Masyarakat Diajak Rayakan Keberagaman Melalui Konser Jazz Goes To Immanuel
Pengurus Gereja Immanuel didukung Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan menggelar festival musik jazz perdana Jazz Goes To Immanuel (JGTI) pada 12-14 Agustus 2022. / Foto: Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Pengurus Gereja Immanuel didukung Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan menggelar festival musik jazz perdana Jazz Goes To Immanuel (JGTI) di Halaman Gereja Immanuel Jakarta pada 12-14 Agustus 2022.

Festival musik jazz ini ingin menyampaikan pesan damai dalam keberagaman lewat musik dan Immanuel, yang bukan hanya gereja tapi juga cagar budaya yang inklusif.

Musisi yang juga Ketua Panitia JGTI, Rayen Pono mengatakan, gelaran festival jazz ini terinspirasi gelaran Ramadhan Jazz Festival yang akan menjadi agenda rutin tiap tahun.

Baca juga: Rayakan Kekayaan Budaya, Menlu Retno Angkat Jempol pada Heritage Diplomacy Jagantara

Akan tetapi, ajang ini menghadirkan konsep unik dan berbeda dibanding festival musik jazz lain. Pasalnya, mengandung narasi kuat tentang keberagaman dalam musik, dan penonton pun bisa mendapat experience baru dalam menikmati konser jazz.

"Kalau bicara keberagaman dan value serta toleransi enggak cukup hanya di narasi, tapi semua harus kita pertanggungjawabkan dengan hal yang konkret," ujar Rayen Pono saat ditemui usai jumpa pers JGTI di Gereja Immanuel, kawasan Taman Pejambon, Jakarta Pusat, Kamis (11/8/2022).

"Saya rasa lewat budaya musik merupakan jalur efektif penyampaian untuk memberikan pemahaman mengenai ini, dan saya rasa dengan bobot ringan kita bisa berkontribusi," sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, Barry Likumahuwa mengungkapkan alasannya tertarik mendukung acara ini. Menurutnya, narasinya menarik bahwa ini untuk kali pertama festival musik jazz di halaman gereja.

"Kita diundang secara inklusif musisi, jadi bukan acara rohani, itu poin, dan ada unsur edukasi, orang datang bisa merasakan atmosfer festival jazz dari berbagai genre dan subgenre mulai blues hingga jazz modern," tuturnya.

Barry sendiri pernah dua kali tampil di Ramadhan Jazz Festival. Dia pun bersyukur, sebagai orang kristiani bisa tampil di sebuah acara yang digelar komunitas muslim dengan musik jazz.

Lewat keterlibatannya dalam acara itu, dia semakin yakin bahwa musik merupakan bahasa yang universal dan paling mudah untuk menepis perbedaan, dan perbedaan itu sesuatu yang harus dirayakan.

Ketua Majelis Jemaat GPIB Immanuel, Pdt Abraham Ruben Persang menjelaskan, festival musik Jazz Goes to Immanuel ini ingin merayakan keberagaman budaya Indonesia dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bergabung bersama menikmati musik jazz di salah satu bangunan bersejarah dan tertua di Jakarta, Gedung Gereja Immanuel.

"Sejak berdirinya gereja ini sudah memelihara nilai kebersamaan peraturan dan toleransi. Hal itu yang akan dibawakan dalam musik jazz memelihara keberagaman dalam kebersamaan," ungkapnya.

Sementara itu, konser amal Jazz Goes to Immanuel akan dimeriahkan musisi Jazz terkemuka, di antaranya Andre Dinuth & Wanda Omar, Barry Likumahuwa & The Rhythm Service, Bass G, J.O.C (Jeffrey Tahalele, Oele Pattiselano, Cendi Luntungan), Dimas Pradipta, d'Masiv, DuaEmpat, dan Echa Soemantri Ft.Tompi.

Baca juga: Viral, Kamar Kos Dipenuhi Sampah Berserakan dan Kecoa Berseliweran

Selain itu, ada juga Gerald Situmorang & Sri Hanuraga Quartet, Gugun Blues Shelter, Jordy Waelauruw, Krontjong Toegoe, Monita Tahalea, NonaRia, Otti Jamalus & Yance Manusama, Rayen Pono, Renewal, Saxx In The City, Stanley Khoewell feat. Gaby Cristy, dan Ivan Nestorman.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1754 seconds (0.1#10.140)