Mengapa Sayur dan Buah Bisa Menurunkan Kolesterol? Ini Faktanya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sayur dan buah bisa membantu menurunkan kolesterol . Kedua makanan ini merupakan diet sehat yang terbukti secara ilmiah bisa menurunkan kolesterol tinggi penyebab masalah kesehatan serius seperti stroke dan serangan jantung.
Secara umum kolesterol terjadi akibat pola hidup yang tidak sehat. Seperti jarang mengonsumsi sayur dan buah, di mana keduanya memiliki peran penting dalam kesehatan tubuh.
Dilansir dari Better Health, Sabtu (3/9/2022) tingginya kadar kolesterol dalam darah terutama disebabkan oleh makanan yang bukan bagian makan sehat untuk jantung. Dengan mengikuti pola makan jantung sehat, Anda perlu makan dengan cara rendah lemak dan tinggi lemak sehat.
Pola makan sehat tersebut meliputi makan banyak sayuran, buah, dan biji- bijian, berbagai makanan kaya protein yang sehat terutama ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian. Sejumlah kecil telur dan unggas tanpa lemak juga dapat dimasukkan dalam pola makan yang sehat untuk jantung.
Selain itu, pastikan juga Anda minum susu tanpa rasa, yoghurt, dan keju. Orang dengan kolesterol tinggi harus memilih varietas rendah lemak. Pilih lemak dan minyak yang sehat seperti alpukat serta zaitun. Gunakan juga bumbu dan rempah-rempah untuk membumbui makanan, alih-alih menambahkan garam.
"Cara makan ini juga secara alami tinggi serat, yang merupakan kabar baik karena asupan serat makanan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah," jelas laporan tersebut.
Sementara The Heart Foundation merekomendasikan agar mengikuti pola makan jantung sehat yang berarti makan berbagai macam makanan segar yaitu buah dan sayur yang tidak diproses. Juga membatasi makanan olahan termasuk makanan panggang, coklat, keripik, permen dan minuman manis.
Kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan dalam darah. Tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, tetapi kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Dengan kolesterol tinggi, Anda dapat mengembangkan timbunan lemak di pembuluh darah. Akhirnya, endapan ini tumbuh, sehingga sulit bagi darah yang cukup untuk mengalir melalui arteri.
Terkadang, endapan tersebut dapat pecah secara tiba-tiba dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung atau stroke. Kolesterol tinggi dapat diturunkan, tetapi seringkali merupakan akibat dari pilihan gaya hidup yang tidak sehat, yang membuatnya dapat dicegah dan diobati.
Diet sehat, olahraga teratur, dan terkadang obat-obatan dapat membantu mengurangi kolesterol tinggi.
Secara umum kolesterol terjadi akibat pola hidup yang tidak sehat. Seperti jarang mengonsumsi sayur dan buah, di mana keduanya memiliki peran penting dalam kesehatan tubuh.
Dilansir dari Better Health, Sabtu (3/9/2022) tingginya kadar kolesterol dalam darah terutama disebabkan oleh makanan yang bukan bagian makan sehat untuk jantung. Dengan mengikuti pola makan jantung sehat, Anda perlu makan dengan cara rendah lemak dan tinggi lemak sehat.
Pola makan sehat tersebut meliputi makan banyak sayuran, buah, dan biji- bijian, berbagai makanan kaya protein yang sehat terutama ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian. Sejumlah kecil telur dan unggas tanpa lemak juga dapat dimasukkan dalam pola makan yang sehat untuk jantung.
Selain itu, pastikan juga Anda minum susu tanpa rasa, yoghurt, dan keju. Orang dengan kolesterol tinggi harus memilih varietas rendah lemak. Pilih lemak dan minyak yang sehat seperti alpukat serta zaitun. Gunakan juga bumbu dan rempah-rempah untuk membumbui makanan, alih-alih menambahkan garam.
"Cara makan ini juga secara alami tinggi serat, yang merupakan kabar baik karena asupan serat makanan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah," jelas laporan tersebut.
Sementara The Heart Foundation merekomendasikan agar mengikuti pola makan jantung sehat yang berarti makan berbagai macam makanan segar yaitu buah dan sayur yang tidak diproses. Juga membatasi makanan olahan termasuk makanan panggang, coklat, keripik, permen dan minuman manis.
Kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan dalam darah. Tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, tetapi kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Dengan kolesterol tinggi, Anda dapat mengembangkan timbunan lemak di pembuluh darah. Akhirnya, endapan ini tumbuh, sehingga sulit bagi darah yang cukup untuk mengalir melalui arteri.
Terkadang, endapan tersebut dapat pecah secara tiba-tiba dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung atau stroke. Kolesterol tinggi dapat diturunkan, tetapi seringkali merupakan akibat dari pilihan gaya hidup yang tidak sehat, yang membuatnya dapat dicegah dan diobati.
Diet sehat, olahraga teratur, dan terkadang obat-obatan dapat membantu mengurangi kolesterol tinggi.
(dra)