Malam Puncak Miss Indonesia 2022 Digelar 15 September 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - Malam puncak Miss Indonesia 2022 akan digelar pada Kamis (15/9/2022). Project Director of Miss Indonesia 2022 Kanti Mirdiati mengatakan kontes kecantikan ini merupakan salah satu bentuk konsistensi Yayasan Miss Indonesia.
Di mana bersama dengan RCTI, serta MNC group, Miss Indonesia selalu mendukung setiap jejak wanita Indonesia agar mampu mengharumkan nama bangsa. Kanti menyebut Miss Indonesia 2022 digelar dengan persiapan lebih matang setelah vakum 2 tahun akibat pandemi Covid-19.
“Yayasan Miss Indonesia sempat vakum ya selama 2 tahun. Jadi persiapannya lebih matang, persiapannya lebih cermat, dan pembekalan yang disiapkan untuk para finalis Miss Indonesia tahun 2022 juga lebih banyak,” kata Kanti dalam press conference Miss Indonesia 2022 di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta, Jumat, (9/9/2022).
Kanti juga menjelaskan, hadirnya Miss Indonesia 2022 juga diharapkan bisa menunjang pariwisata di Indonesia, seperti pergelaran setiap tahunnya yang mengusung beauty with purpose. Salah satunya, yakni mengangkat pariwisata daerah Lombok.
“Dan kali ini para peserta yayasan Miss Indonesia akan berangkat ke Lombok, bukan hanya ingin melihat keindahan tapi tentunya juga ke tempat-tempat yang perlu diperbaiki, ditunjang dan disupport, dan itu juga yang akan menjadi modal dan isu yang akan dibawa ke Miss World tahun depan,” jelas Kanti.
Panita Yayasan Miss Indonesia 2022 memang menghadapi tantangan berat di tahun ini untuk menggelar ajang bergengsi ini. Contohnya, babak audisi yang biasanya dilakukan secara langsung di kota-kota besar di Indonesia, namun karena kondisi tak memungkinkan maka audisi dilakukan secara online dengan memanfaatkan media sosial yang ada.
Meski demikian, peserta yang lolos dari babak audisi online harus tetap melanjutkan ke tahap tatap muka. Mereka harus mempresentasikan diri secara langsung di hadapan juri hingga sampai akhirnya terpilih 37 finalis dari ratusan kontestan yang ikut audisi.
37 finalis yang terpilih telah menjalani masa karantina yang diadakan selama dua pekan, mulai dari 1 September 2022. Seluruh kualifikasi dan kompetensi akan diperhatikan sejak para finalis memasuki masa karantina hingga malam puncak dengan standarisasi yang terus ditingkatkan tiap tahun.
Berbagai pembekalan dari para ahli di bidangnya akan diberikan kepada seluruh finalis selama di masa karantina, Mulai dari pengetahuan umum, sosial, budaya, kecantikan, olahraga, kesenian, psikologi, kepribadian, serta pembentukan karakter.
Di mana bersama dengan RCTI, serta MNC group, Miss Indonesia selalu mendukung setiap jejak wanita Indonesia agar mampu mengharumkan nama bangsa. Kanti menyebut Miss Indonesia 2022 digelar dengan persiapan lebih matang setelah vakum 2 tahun akibat pandemi Covid-19.
“Yayasan Miss Indonesia sempat vakum ya selama 2 tahun. Jadi persiapannya lebih matang, persiapannya lebih cermat, dan pembekalan yang disiapkan untuk para finalis Miss Indonesia tahun 2022 juga lebih banyak,” kata Kanti dalam press conference Miss Indonesia 2022 di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta, Jumat, (9/9/2022).
Kanti juga menjelaskan, hadirnya Miss Indonesia 2022 juga diharapkan bisa menunjang pariwisata di Indonesia, seperti pergelaran setiap tahunnya yang mengusung beauty with purpose. Salah satunya, yakni mengangkat pariwisata daerah Lombok.
Baca Juga
“Dan kali ini para peserta yayasan Miss Indonesia akan berangkat ke Lombok, bukan hanya ingin melihat keindahan tapi tentunya juga ke tempat-tempat yang perlu diperbaiki, ditunjang dan disupport, dan itu juga yang akan menjadi modal dan isu yang akan dibawa ke Miss World tahun depan,” jelas Kanti.
Panita Yayasan Miss Indonesia 2022 memang menghadapi tantangan berat di tahun ini untuk menggelar ajang bergengsi ini. Contohnya, babak audisi yang biasanya dilakukan secara langsung di kota-kota besar di Indonesia, namun karena kondisi tak memungkinkan maka audisi dilakukan secara online dengan memanfaatkan media sosial yang ada.
Meski demikian, peserta yang lolos dari babak audisi online harus tetap melanjutkan ke tahap tatap muka. Mereka harus mempresentasikan diri secara langsung di hadapan juri hingga sampai akhirnya terpilih 37 finalis dari ratusan kontestan yang ikut audisi.
37 finalis yang terpilih telah menjalani masa karantina yang diadakan selama dua pekan, mulai dari 1 September 2022. Seluruh kualifikasi dan kompetensi akan diperhatikan sejak para finalis memasuki masa karantina hingga malam puncak dengan standarisasi yang terus ditingkatkan tiap tahun.
Berbagai pembekalan dari para ahli di bidangnya akan diberikan kepada seluruh finalis selama di masa karantina, Mulai dari pengetahuan umum, sosial, budaya, kecantikan, olahraga, kesenian, psikologi, kepribadian, serta pembentukan karakter.
(dra)