10 Jenis Makanan Tradisional yang Efektif Cegah Stunting
loading...
A
A
A
JAKARTA - Angka stunting di Indonesia masih cukup tinggi, yakni 24,4 persen. Presiden Joko Widodo telah menargetkan di 2024 kejadian stunting bisa di bawah 14 persen.
Guna merealisasikan target tersebut, dilakukan banyak hal mulai dari memastikan calon pengantin memiliki kesehatan tubuh yang prima hingga pengelolaan kualitas kesehatan ibu hamil.
Selain itu, intervensi stunting lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan mengajak masyarakat kembali beralih ke makanan tradisional. Pasalnya, jenis makanan ini dianggap bisa mencegah stunting.
Baca juga: Anak Tukul Arwana Unggah Kondisi sang Ayah, Warganet Doakan Lekas Sembuh
"Strategi gastronomi dengan menu gizi seimbang dan bahan pangan lokal yang diolah menjadi berbagai hidangan yang enak dan menyehatkan dapat memperbaiki gizi anak dan menurunkan stunting," jelas Pakar Gastronomi, Hindah Muaris ketika ditemui di acara Deklarasi Indonesian Gastronomy Community Mencegah Stunting Berbasis Makanan Tradisional, di Jakarta, Senin (17/10/2022).
Penurunan stunting bisa dilakukan dengan menggunakan pendekatan gastronomi smart yaitu dengan mengonsumsi beraneka ragam jenis makanan tradisional bergizi seimbang pun pangan berprotein tinggi. Hal yang tak boleh dilupakan juga adalah memastikan asupan minuman cukup per hari, kurang lebih 8 gelas per hari.
Dalam kesempatan itu juga Hindah menjelaskan beberapa jenis makanan tradisional yang membawa manfaat baik untuk mencegah stunting, antara lain:
1. Tempe
Pangan sederhana yang dibuat dari kacang kedelai ini mengandung banyak manfaat yang baik untuk kesehatan, salah satunya tinggi protein.
2. Selat solo
Makanan asal Solo, Jawa Tengah, ini memakai daging merah sebagai komponen pangannya. Daging merah ini perlu ditingkatkan di masyarakat kita, karena terbukti bisa cegah stunting.
3. Bekicot/tutut/keong
Siapa sangka kala bekicot atau keong atau tutut bisa dijadikan makanan pencegah stunting. Seafood satu ini tinggi protein. "Kami bahkan menamai makanan ini sebagai 'Escargot van Java' untuk membuatnya lebih internasional," kata Hindah.
4. Catemak jagung
Makanan khas NTT ini juga direkomendasikan Hindah untuk cegah stunting. "Panganan ini semacam dessert yang isinya jagung, kacang tanah, kacang hijau, dan labu hijau. Sangat komplit," papar Hindah.
5. Bubur pedas
Panganan tradisional lainnya yang dianggap efektif mencegah stunting adalah bubur pedas khas Kalimantan Barat. Makanan ini menggunakan banyak sekali jenis sayuran dan rempah-rempah, lalu dicampur dengan ikan dan kacang-kacangan. Sangat lengkap dan menyehatkan.
6. Gohu ikan
Gohu ikan khas Maluku Utara jadi referensi makanan tradisional lainnya yang bisa cegah stunting. "Gohu ikan asal Maluku Utara ini dikenal juga sebagai sashimi-nya Ternate," jelas Hindah.
7. Ikan bakar batu
Pangan khas Papua yang satu ini juga dinilai sangat efektif untuk cegah stunting. Bukan hanya ikan sebagai bahan utama menu ini, tapi ada juga sayuran di dalamnya.
8. Sayur daun kelor
Sayur daun kelor sangat mudah dibuat dan daunnya gampang ditemukan. Panganan ini datang dari Sulawesi Tenggara dan dinilai Hindah bisa juga mencegah stunting.
9. Lawa
Lawa adalah makanan khas Kalimantan Utara yang terbuat dari kelapa parut dipadukan dengan rumput laut. Makanan ini pun bisa mencegah stunting.
Baca juga: Rizky Billar Berdamai dengan Lesti Kejora, KPI: Glorifikasi Pelaku KDRT Tidak Ditoleransi
10. Air putih yang cukup
Hindah menegaskan bahwa jangan lupakan juga hidrasi tubuh. Sebab, ini penting untuk memastikan keseimbangan tubuh.
Guna merealisasikan target tersebut, dilakukan banyak hal mulai dari memastikan calon pengantin memiliki kesehatan tubuh yang prima hingga pengelolaan kualitas kesehatan ibu hamil.
Selain itu, intervensi stunting lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan mengajak masyarakat kembali beralih ke makanan tradisional. Pasalnya, jenis makanan ini dianggap bisa mencegah stunting.
Baca juga: Anak Tukul Arwana Unggah Kondisi sang Ayah, Warganet Doakan Lekas Sembuh
"Strategi gastronomi dengan menu gizi seimbang dan bahan pangan lokal yang diolah menjadi berbagai hidangan yang enak dan menyehatkan dapat memperbaiki gizi anak dan menurunkan stunting," jelas Pakar Gastronomi, Hindah Muaris ketika ditemui di acara Deklarasi Indonesian Gastronomy Community Mencegah Stunting Berbasis Makanan Tradisional, di Jakarta, Senin (17/10/2022).
Penurunan stunting bisa dilakukan dengan menggunakan pendekatan gastronomi smart yaitu dengan mengonsumsi beraneka ragam jenis makanan tradisional bergizi seimbang pun pangan berprotein tinggi. Hal yang tak boleh dilupakan juga adalah memastikan asupan minuman cukup per hari, kurang lebih 8 gelas per hari.
Dalam kesempatan itu juga Hindah menjelaskan beberapa jenis makanan tradisional yang membawa manfaat baik untuk mencegah stunting, antara lain:
1. Tempe
Pangan sederhana yang dibuat dari kacang kedelai ini mengandung banyak manfaat yang baik untuk kesehatan, salah satunya tinggi protein.
2. Selat solo
Makanan asal Solo, Jawa Tengah, ini memakai daging merah sebagai komponen pangannya. Daging merah ini perlu ditingkatkan di masyarakat kita, karena terbukti bisa cegah stunting.
3. Bekicot/tutut/keong
Siapa sangka kala bekicot atau keong atau tutut bisa dijadikan makanan pencegah stunting. Seafood satu ini tinggi protein. "Kami bahkan menamai makanan ini sebagai 'Escargot van Java' untuk membuatnya lebih internasional," kata Hindah.
4. Catemak jagung
Makanan khas NTT ini juga direkomendasikan Hindah untuk cegah stunting. "Panganan ini semacam dessert yang isinya jagung, kacang tanah, kacang hijau, dan labu hijau. Sangat komplit," papar Hindah.
5. Bubur pedas
Panganan tradisional lainnya yang dianggap efektif mencegah stunting adalah bubur pedas khas Kalimantan Barat. Makanan ini menggunakan banyak sekali jenis sayuran dan rempah-rempah, lalu dicampur dengan ikan dan kacang-kacangan. Sangat lengkap dan menyehatkan.
6. Gohu ikan
Gohu ikan khas Maluku Utara jadi referensi makanan tradisional lainnya yang bisa cegah stunting. "Gohu ikan asal Maluku Utara ini dikenal juga sebagai sashimi-nya Ternate," jelas Hindah.
7. Ikan bakar batu
Pangan khas Papua yang satu ini juga dinilai sangat efektif untuk cegah stunting. Bukan hanya ikan sebagai bahan utama menu ini, tapi ada juga sayuran di dalamnya.
8. Sayur daun kelor
Sayur daun kelor sangat mudah dibuat dan daunnya gampang ditemukan. Panganan ini datang dari Sulawesi Tenggara dan dinilai Hindah bisa juga mencegah stunting.
9. Lawa
Lawa adalah makanan khas Kalimantan Utara yang terbuat dari kelapa parut dipadukan dengan rumput laut. Makanan ini pun bisa mencegah stunting.
Baca juga: Rizky Billar Berdamai dengan Lesti Kejora, KPI: Glorifikasi Pelaku KDRT Tidak Ditoleransi
10. Air putih yang cukup
Hindah menegaskan bahwa jangan lupakan juga hidrasi tubuh. Sebab, ini penting untuk memastikan keseimbangan tubuh.
(nug)