Waspada Jangan Sembarang Makan Kepiting Hidup, Ini Dampak Buruknya Bagi Kesehatan

JAKARTA - Belum lama ini seorang pria asal Tiongkok menderita sakit parah, setelah dia memakan kepiting hidup. Kabarnya, aksi memakan kepiting hidup merupakan tindakan balas dendam karena kepiting itu mencapit putrinya.

Menurut laporan South China Morning Post, pria yang diketahui bernama Lu tersebut, dikabarkan menelan seluruh kepiting berukurang kecil, kemudian di rawat di rumah sakit dua bulan kemudian karena sakit punggung.

Laporan medis Lu menunjukan, bahwa adanya perubahan patologi di dada, perut, hati dan sistem pencernaan. Namun, tim dokter belum bisa mengidentifikasi penyebab pastinya.

"Kami berulang kali bertanya apakah dia pernah makan buruan, atau sesuatu yang tidak biasa, apa pun yang bisa menyebabkan alergi. Dia mengatakan tidak pernah," ujar Dr Cao Qian, direktur departemen sistem pencernaan di Rumah Sakit Sir Run Run Shaw di Hangzhou.



Namun, akhirnya istri Lu buka suara terhadap apa yang telah dimakan suaminya. Istrinya mengatakan bahwa Lu pernah membalas dendam pada kepiting dan memakannya hidup-hidup.

“Saya bertanya kepada istrinya, 'Mengapa dia makan kepiting hidup?' Dia berkata, 'Lu ingin membalas dendam untuk putri saya'," jelas Dr Cao.

Lebih lanjut Dr Cao menjelaskan, bahwa putri dari pria tersebut dicapit oleh kepiting kecil saat mereka menyeberangi aliran air, dan Lu sangat marah.

Efek dari memakan Kepiting hidup-hidup tersebut, ketika dilakukan tes darah lebih lanjut pada Lu, dia terinfeksi tiga parasit yang mudah tertular setelah memakan daging mentah.

Setelah ditangani oleh tim dokter, kondisi Lu mulai membaik dan dokter memperingatkan orang-orang agar tidak makan kepiting hidup.

Di China sendiri makan kepiting merupakan hal yang biasa. Biasanya, kepiting dimakan secara mentah-mentah atau diasinkan. Cara makan tersebut sudah familiar di China Timur, seperti Provinsi Shanghai, Zhejiang dan Jiangsu.

Selain itu, ada juga hidangan kepiting mabuk yang terkenal di China Timur, di mana kepiting direndam dengan minuman keras dan diberi bumbu rempah, kemudian disajikan.

Menurut Dr Cao, masih lebih baik memakannya dengan cara diasinkan dibanding direndam alkohol. Karena alkohol mungki bisa membunuh parasit tertentu, tapi tidak 100 persen aman.

Sebelumnya, pada 2020 lalu seorang wanita di Hangzhou terifeksi setidaknya enam parasit, setelah dia memakan 30 kepiting mentah. Wanita itu menderita akumulasi air di paru-parunya, hingga menyebabkan gangguan pernapasan, itu terjadi enam bulan setelah dia makan tiga lusin kepiting mentah.