Bedanya Kanker, Tumor, dan Kista, Pahami untuk Waspada
loading...
A
A
A
Baca juga : Buku “Bersahabat dengan Kanker Paru” Hadirkan Kisah Inspiratif dan Serukan Bahaya Kanker Paru
Perbedaan
Dari penjelasan diatas sudah dapat dibuktikan bahwa kanker dan kista masih masuk ke dalam jenis tumor. Namun beda secara sifat penyakit dan kandungan yang berada di dalam benjolan.
Selain itu dikutip dari healthline.com, tumor biasanya dapat tumbuh cukup besar dibanding dengan kista. Namun perbedaan yang cukup mencolok terdapat pada warnanya, karena kista ditandai dengan bengkak berwarna kemerahan tidak seperti tumor dan kanker.
Kemudian karena berisikan gas atau cairan, kista ini tidak sekeras tumor dan kanker. Kemudian untuk kanker dan tumor ini memang tidak memiliki perbedaan yang cukup jelas dari luar.
Karena itu untuk mendiagnosis kanker, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui penyakit yang diderita itu kanker atau bukan.
Dokter biasanya dapat mengetahui perbedaan antara tumor dan kista ini melalui dialog dengan pasien, terkait keluhan dan gejala yang muncul.
Selanjutnya, pasien akan diperiksa fisiknya dan akan ditemukan konsistensinya, ukurannya, bahkan bisa mobilisasi atau tidak dari benjolan tersebut. Jika sudah, maka dilakukan pemeriksaan penunjang, bisa dengan USG dan scanning. Perlu diperhatikan bahwa untuk menentukan itu tumor jinak atau ganas, maka perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan seperti biopsi untuk melihat di bawah mikroskop apa jenis selnya.
Lihat Juga: Mengenal Penyakit Scabies yang Sering Dialami Santri: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya
Perbedaan
Dari penjelasan diatas sudah dapat dibuktikan bahwa kanker dan kista masih masuk ke dalam jenis tumor. Namun beda secara sifat penyakit dan kandungan yang berada di dalam benjolan.
Selain itu dikutip dari healthline.com, tumor biasanya dapat tumbuh cukup besar dibanding dengan kista. Namun perbedaan yang cukup mencolok terdapat pada warnanya, karena kista ditandai dengan bengkak berwarna kemerahan tidak seperti tumor dan kanker.
Kemudian karena berisikan gas atau cairan, kista ini tidak sekeras tumor dan kanker. Kemudian untuk kanker dan tumor ini memang tidak memiliki perbedaan yang cukup jelas dari luar.
Karena itu untuk mendiagnosis kanker, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui penyakit yang diderita itu kanker atau bukan.
Dokter biasanya dapat mengetahui perbedaan antara tumor dan kista ini melalui dialog dengan pasien, terkait keluhan dan gejala yang muncul.
Selanjutnya, pasien akan diperiksa fisiknya dan akan ditemukan konsistensinya, ukurannya, bahkan bisa mobilisasi atau tidak dari benjolan tersebut. Jika sudah, maka dilakukan pemeriksaan penunjang, bisa dengan USG dan scanning. Perlu diperhatikan bahwa untuk menentukan itu tumor jinak atau ganas, maka perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan seperti biopsi untuk melihat di bawah mikroskop apa jenis selnya.
Lihat Juga: Mengenal Penyakit Scabies yang Sering Dialami Santri: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya
(bim)