Mengenal Frontline Perbatasan Korsel dan Korut yang Jadi Tempat Wajib Militer Jin BTS

JAKARTA - Jin BTS dikabarkan akan memulai wajib militer (wamil) pada 13 Desember 2022 dan ditempatkan di frontline. Ini merupakan perbatasan antara Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) yang disebut-sebut sebagai wilayah berat.

Anggota tertua BTS itu akan menjalani pelatihan di frontline di kawasan Yeoncheon, provinsi Gyeonggi selama lima minggu. Jin kemudian akan kembali ditugaskan di unit perbatasan untuk menjalani sisa wajib militernya.

Sebelumnya, pemilik nama asli Kim Seok Jin ini seakan sudah memberi kode bahwa dirinya akan bertugas di frontline saat wajib militer. Hal tersebut diungkap Jin saat dirinya membalas postingan penggemar di aplikasi Weverse.

"Oppa, ulang tahunmu bulan depan. Apakah kamu bersemangat?" tanya penggemar dilansir dari Koreaboo, Kamis (24/11/2022).



"Tidak aku di frontline," jawab Jin.

Dilansir dari NK News, seorang mantan tentara frontline mengatakan bahwa realitas kehidupan militer di wilayah itu lebih rumit daripada yang terlihat. Memiliki tantangan yang lebih besar daripada unit lainnya tetapi juga memberikan hak istimewa tertentu dan bahkan kesenangan kecil.

“Unit-unit perbatasan selalu perlu waspada terhadap aktivitas militer Korea Utara, seperti infiltrasi, dan dapat mengambil tindakan segera dalam keadaan darurat,” kata Kolonel Jee Hong Ki selaku pensiunan tentara ROK, yang memegang posisi senior di unit-unit perbatasan.

“Ada perbedaan besar antara unit di zona demiliterisasi (DMZ) dan unit non-DMZ. Unit DMZ dalam siaga tinggi setiap saat. Ini berarti mereka memiliki hari libur yang lebih sedikit dibandingkan dengan pasukan lainnya," sambungnya.