Smart Skincare, Tren Perawatan Kecantikan Terkini yang Lebih Efektif Rawat Kesehatan Kulit

Kamis, 05 Januari 2023 - 19:00 WIB
loading...
Smart Skincare, Tren Perawatan Kecantikan Terkini yang Lebih Efektif Rawat Kesehatan Kulit
Tren perawatan kulit dari tahun ke tahun terus berevolusi. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Tren perawatan kulit dari tahun ke tahun terus berevolusi. Saat ini metode dan produk perawatan kulit sudah banyak berubah seiring dengan kebutuhan perawatan yang kian berkembang.

Tidak hanya basic skincare, kini perawatan kulit memberikan berbagai pilihan seperti yang sedang tren di pasaran dewasa ini, yaitu smart skincare.

Dokter Konsultan sekaligus Chief Cosmetic Scientific and Research Department of PT Kaizen Aesthetic Medicore Dr. dr. Trifena, MSi (Herb. Est), MBiomed (AAM), mengatakan, smart skincare memberikan masa depan yang lebih maju, khusus, dan efektif untuk merawat kesehatan kulit dengan inovasi metodologi yang canggih. Sebab smart skincare menggabungkan smart ingredients, smart routines, dan smart devices/tools.

Lantas, apa itu smart ingredients, smart routines, dan smart tools dalam tren smart skincare?

Doktor Trifena mengatakan, smart ingredients meliputi cara baru dalam merawat kulit untuk jangka panjang yang dapat memperbaiki kulit langsung pada akarnya, dengan formula E-cology Plus+, Prebiotics, Probiotics, Postbiotics, and Botanical Origin.

Sedangkan smart routines penerapannya cenderung menggunakan pendekatan step skincare yang lebih sederhana. Yakni adanya tren penggunaan produk yang simpel (skinimalism), tidak menggunakan dosis berlebihan (dosting) yang dapat merusak kulit, penggunaan secara tidak tepat (tidak over layering), dan lain-lain.

Penerapan smart routines dalam tren smart skincare tak hanya menjadikan kulit lebih sehat, namun juga mampu mengurangi stres dengan memberi kenyamanan serta menghemat waktu.

Tak ketinggalan teknologi perawatan kulit smart tools. Smart tools memanfaatkan teknologi digital yang dapat melakukan perawatan pada kulit. Bahkan, saat ini permintaan smart tools meningkat. Permintaan akan perangkat teknologi kecantikan rumahan ini terjadi karena semakin banyak orang yang merasa lebih aman dan nyaman melakukan perawatan kulit di rumah.

Smart tools memungkinkan Anda melakukan perawatan pijat wajah di rumah hanya dengan alat yang canggih ke area wajah seperti super skin roller dan dermapen. Alat ini menjadi mikrosirkulasi yang dapat meningkatkan penyerapan bahan aktif dari produk skincare terhadap kulit sehingga kulit menjadi lebih kencang dan terasa nyaman serta mudah digunakan.

Ke depannya, produk smart skincare akan lebih memperhatikan penggunaan kemasan isi ulang (refillabels), material yang bisa digunakan kembali (recycle), memperhatikan lingkungan (go green), dan menggunakan PCR packaging.

Hadirnya kemasan isi ulang yang ramah lingkungan dilakukan untuk mengurangi dampak dari plastic waste yang dihasilkan dari produk skincare.

“Untuk menanggulangi dampak tersebut, konsumen diharapkan dapat berkontribusi kecil yang bermakna, yaitu dengan mendukung penggunaan kemasan isi ulang. Dari hal ini konsumen dapat membantu lindungi bumi sekaligus mendapat keuntungan dari adanya kemasan refill, di mana produknya bisa didapatkan dengan harga yang lebih terjangkau,” tutur dr. Trifena.

Menurut Mindero Foundation, industri kosmetik global memproduksi lebih dari 120 milliar kemasan per tahun dan sebagian besar tidak dapat didaur ulang. Maka itu, untuk menghadirkan produk smart skincare, penting mempertimbangkan kemasan produk yang recyclable sehingga material yang telah digunakan dapat didaur ulang kembali.

Untuk mendapatkan kemasan yang recyclable, dapat dibuat dari bahan yang ramah lingkungan. Post-Consumer Recycling atau Post Customer Resin (PCR) merupakan salah satu solusi kemasan ramah lingkungan umumnya mengacu pada plastik seperti PET, PP, dan HDPE yang banyak didaur ulang, dan kemudian diolah kembali menjadi resin yang digunakan untuk membuat kemasan baru.

Plastik perawan umumnya diproses dari bahan bakar fosil sehingga mengolahnya kembali memiliki manfaat besar bagi lingkungan. Tapi itu bukan satu-satunya alasan untuk menggunakannya. Semakin banyak orang yang menggunakan resin PCR, semakin besar permintaannya.

Hal ini pada gilirannya mendorong lebih banyak daur ulang kemasan plastik bekas, membantu kasus komersial untuk mendaur ulang dan berarti lebih sedikit plastik yang berakhir di TPA, sungai, atau kemudian menjadi lebih banyak plastik di lautan.

Dokter Trifena mengatakan, menggunakan PCR menambahkan elemen yang bertanggung jawab pada merek Anda dan menunjukkan kepada pasar bahwa Anda peduli. Banyak konsumen akan bersedia membayar lebih untuk produk yang dikemas dalam kemasan PCR, membuat produk Anda lebih bernilai dan berpotensi lebih menguntungkan.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0922 seconds (0.1#10.140)