Rozy Zay Sempat Pacaran dengan Ibu Mertua sebelum Menikah dengan Norma Risma

JAKARTA - Rozy Zay Hakiki sempat pacaran dengan ibu mertua sebelum menikah dengan Norma Risma . Pengakuan mengejutkan ini diungkapkan langsung oleh paman Rozy, Tumin KS.

Tumin mengatakan Rozy sempat pacaran dengan ibu Norma Risma sebelum akhirnya pacaran dan menikah dengan sang anak. Dia pun menyebut, keponakannya itu memiliki hubungan dekat dengan ibu mertuanya.

“Setelah R (Rozy Zay Hakiki) pacaran sama H (ibu Norma Risma), R juga pacaran NR (Norma Risma). (Pacaran dengan ibu Norma Risma) iya pacaran dulu. Masih, masih ada (ibu Norma Risma masih punya suami),” kata Tumin dikutip dari kanal YouTube Starpro Indonesia, Rabu (11/1/2023).

“R sama H ini sebelum pernikahan sudah ada terjadi hubungan ya. Ada kedekatan maksudnya, ada kedekatan sama H,” sambungnya.



Karena itu, saat mengetahui Rozy dan Norma Risma menikah, Tumin sebagai keluarga mengaku bingung. Terlebih, pernikahan tersebut mendapat izin dari ayah Norma Risma yang diklaim telah mengetahui sang istri pernah menjalin kedekatan dengan Rozy.

“Toh kenapa keluarga R, khususnya orang tuanya laki-laki sampai merestui pernikahan R dengan NR (Norma Risma). Ada apa ini yang sebenarnya?” ujar Tumin.

“Sebenarnya kalau memang mau ini, kan semestinya tidak mengizinkanlah karena si R sama H ini ada hubungan. Toh kenapa dinikahkan sama anaknya. (Yang mengajak menikah) dari orang tua NR karena R dengan NR sempat pacaran dulu,” lanjutnya.

Di sisi lain, Tumin menjelaskan bahwa keluarga Rozy merasa keberatan dengan unggahan Norma Risma tentang rumah tangganya yang kandas karena perselingkuhan dan perzinahan sang suami dengan ibu kandungnya. Sebab, permasalahan antara keduanya dinilai sudah selesai.



Selain itu, pernyataan Norma Risma juga disebut tidak benar. Tumin dengan tegas mengungkapkan tidak ada penggerebekan warga, diarak keliling kampung dan perzinahan seperti yang ramai diberitakan.

“Saya tidak terima. Karena memang permasalahan ini sudah selesai. Sudah tidak ada masalah apa-apa. Bahkan di kampung saya tinggal tidak ada desas-desus apa-apa karena memang permasalahan ini sudah ditutup. Tidak ada yang namanya perzinahan, tidak ada yang namanya diarak, tidak ada yang namanya digerebek satu kampung,” tandasnya.