; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Venna Melinda Minta Maaf pada Verrell Bramasta usai Di-KDRT Ferry Irawan, Akui Salah Pilih Suami
loading...
Verrell Bramasta mengecup sang ibu, Venna Melinda. Foto/Instagram Verrell Bramasta
A
A
A
JAKARTA - Verrell Bramasta menceritakan saat pertama kali mengetahui sang ibunda, Venna Melinda, diduga mengalami tindak KDRT oleh suaminya, Ferry Irawan.
Kala itu Verrell yang masih berlibur di Jepang mendapatkan sebuah telepon dari sang ibu, namun ia tak sempat mengangkatnya karena sedang mandi. Lalu, Venna Melinda mengirimkan sebuah foto dirinya dalam keadaan hidung yang berdarah-darah.
"Aku di Jepang harusnya sampai tanggal 10 (Januari). Tapi gara-gara ini aku balik lebih cepet. Tanggal 8 pagi aku dapat telepon, aku nggak keangkat. Terus tiba tiba mama kirim foto, mama nangis sambil berdarah," ungkap Verrell Bramasta, dikutip dari podcast YouTube Deddy Corbuzier, Minggu (15/1/2023).
Kemudian saat Verrell menelepon balik Venna, betapa terkejut ia melihat orang yang telah melahirkannya itu menangis histeris sambil meminta tolong.
"Pas mama angkat teleponnya itu aku kaget banget. Mama langsung nangis histeris 'kakak-kakak tolongin mama Ka, hidung mama dipatahin, tolongin mama'," cerita Verrell sambil menirukan perkataan Venna Melinda.
Venna Melinda juga meminta maaf kepada putra sulungnya itu karena ternyata sudah salah memilih sosok suami.
"Maafin mama, mama salah pilih orang, mama kesepian. Itu aku kaget banget. Aku langsung gemetaran nggak bisa ngapa-ngapain," ungkap Verrell.
Sebagai anak tentu perasaan Verrell berkecamuk di dalam hati. Sebab, ia tak percaya ayah tirinya itu bisa berbuat hal yang tidak seharusnya dilakukan seorang suami terhadap istri.
"Bercampur dari sedih, kecewa kesal marah, bener-bener kok tega. Selama ini ibu aku sayang-sayang," ujar Verrell Bramasta.
Buntut kejadian ini, Verrell mengatakan kalau sang ibu akan segera menggugat cerai Ferry Irawan.
"I don't think so (berdamai), karena setelah ini juga mama mau ngurus perceraian," imbuh Verrell.
Sebagai informasi, Verrell Bramasta sejak awal memang sudah tidak merestui pernikahan Venna Melinda dan Ferry Irawan. Bahkan kala itu ia juga tahu kalau Venna dan Ferry akan menikah dari media.
Kala itu Verrell yang masih berlibur di Jepang mendapatkan sebuah telepon dari sang ibu, namun ia tak sempat mengangkatnya karena sedang mandi. Lalu, Venna Melinda mengirimkan sebuah foto dirinya dalam keadaan hidung yang berdarah-darah.
"Aku di Jepang harusnya sampai tanggal 10 (Januari). Tapi gara-gara ini aku balik lebih cepet. Tanggal 8 pagi aku dapat telepon, aku nggak keangkat. Terus tiba tiba mama kirim foto, mama nangis sambil berdarah," ungkap Verrell Bramasta, dikutip dari podcast YouTube Deddy Corbuzier, Minggu (15/1/2023).
Baca Juga
Kemudian saat Verrell menelepon balik Venna, betapa terkejut ia melihat orang yang telah melahirkannya itu menangis histeris sambil meminta tolong.
"Pas mama angkat teleponnya itu aku kaget banget. Mama langsung nangis histeris 'kakak-kakak tolongin mama Ka, hidung mama dipatahin, tolongin mama'," cerita Verrell sambil menirukan perkataan Venna Melinda.
Venna Melinda juga meminta maaf kepada putra sulungnya itu karena ternyata sudah salah memilih sosok suami.
"Maafin mama, mama salah pilih orang, mama kesepian. Itu aku kaget banget. Aku langsung gemetaran nggak bisa ngapa-ngapain," ungkap Verrell.
Baca Juga
Sebagai anak tentu perasaan Verrell berkecamuk di dalam hati. Sebab, ia tak percaya ayah tirinya itu bisa berbuat hal yang tidak seharusnya dilakukan seorang suami terhadap istri.
"Bercampur dari sedih, kecewa kesal marah, bener-bener kok tega. Selama ini ibu aku sayang-sayang," ujar Verrell Bramasta.
Buntut kejadian ini, Verrell mengatakan kalau sang ibu akan segera menggugat cerai Ferry Irawan.
"I don't think so (berdamai), karena setelah ini juga mama mau ngurus perceraian," imbuh Verrell.
Sebagai informasi, Verrell Bramasta sejak awal memang sudah tidak merestui pernikahan Venna Melinda dan Ferry Irawan. Bahkan kala itu ia juga tahu kalau Venna dan Ferry akan menikah dari media.
(tsa)
Explore More