Ruth Sahanaya Berbagi Pengalaman Hidup

Selasa, 12 Mei 2015 - 09:54 WIB
Ruth Sahanaya Berbagi Pengalaman Hidup
Ruth Sahanaya Berbagi Pengalaman Hidup
A A A
SELAMAini banyak orang hanya melihat sisi kesuksesan Ruth Sahanaya sebagai penyanyi di belantika musik Indonesia.

Padahal, di balik itu semua, perjalanannya tidak semulus yang dilihat. Sisi lain ini yang dituangkan dalam buku biografinya berjudul Ruth: Tiga Kali Sepuluh (The Unheard Songs). Dalam buku setebal 276 halaman ini, Uthe, sapaan Ruth Sahanaya mengisahkan perjalanan kariernya, mulai masa sekolah hingga menjadi diva musik seperti saat ini. Semasa sekolah, dia termasuk siswa yang tak patut ditiru lantaran gemar bolos. Uthe juga tak segan menceritakan kariernya saat bergabung di 3DIVA bersama Titi DJ dan Krisdayanti yang dikabarkan mengalami konflik internal.

Bahkan, penyanyi yang mulai berkarier pada 1980-an ini mengungkap perbedaan pendapat dengan Erwin Gutawa dan Jay Subiakto yang membuat hubungan mereka renggang. “Jadi, apa yang ada di buku ini adalah yang sebenarnya saya rasakan tentang banyak hal. Sisi-sisi dalam kehidupan pribadi saya yang penuh warna, titiktitik terendah dalam hidup, naikturunnya kehidupan saya yang belum pernah diketahui semua orang, semua terungkap di sini,” kata Uthe seusai jumpa pers soft launching buku biografinya di kawasan Kemang, Jakarta, akhir pekan lalu.

Namun, tidak semua biografi yang ditulis Tamara Geraldine ini memperlihatkan kisah getir yang dirasa. Pelantun tembang Kaulah Segalanya ini juga membagi pengalaman yang tidak diketahui orang. Seperti saat dia mengalami fase sebagai wanita yang berada di titik terendah dalam hidup. “Titik terendah yang saya rasakan juga dirasakan semua pasangan, tetapi yang ingin saya share adalah bagaimana kami menyelesaikannya, apa yang tetap dengan keegoan kami, ini yang saya ingin bagikan,” kata istri Jeffry Waworuntu ini.

Diva kelahiran Bandung, 1 September 1966 ini sempat tidak percaya diri dengan ide membuat buku biografi. Alasannya, untuk membuat buku biografi itu merupakan sosok yang sudah memiliki segudang pengalaman, orang yang sudah sangat matang, dan banyak makan asam garam kehidupan.

“Tapi saya bersyukur sekali bisa mengeluarkan buku biografi saya yang pertama. Saya berharap buku ini bisa jadi berkah buat semua orang,” ujarnya. _thomasmanggalla
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5588 seconds (0.1#10.140)