Momen Nostalgia Bon Jovi
A
A
A
Tembang-Tembang Lay Your Hands On Me , Livin’ On a Prayer , Bed of Roses , atau You Give Love A Bad Name milik Bon Jovi pernah berkumandang di Indonesia pada 6 Mei 1995.
Nostalgia itu kembali dihadirkan. Bon Jovi siap melantunkan tembang terbaiknya di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, pada Jumat (11/9) mendatang. Selang 20 tahun, para pencinta musik Indonesia bisa kembali menyaksikan secara live aksi panggung legendaris musik rock Bon Jovi, termasuk generasi muda yang selama ini hanya melihat Bon Jovi melalui layar kaca dan smartphone .
Didatangkan oleh Live Nation Indonesia selaku promotor, penikmat musik Indonesia dijanjikan pertunjukan yang tidak akan terlupakan. Sebagai band yang telah menorehkan prestasi panjang dalam perjalanan musik populer dunia, penampilan Bon Jovi di Indonesia menjadi momen yang tidak boleh dilewatkan. Tidak hanya bagi fans berat Bon Jovi, konser ini juga wajib ditonton bagi mereka yang ingin menyaksikan band yang sudah berhasil menjadi influence banyak musisi dunia.
Deretan lagu dan album milik Bon Jovi selalu berhasil merajai chart musik berbagai negara pada 1990-an. Band asal Amerika Serikat ini telah meraih 21 piala dalam penghargaan musik, mulai Billboard, Grammy, MTV Music Awards , hingga beberapa ajang penghargaan bergengsi lainnya. Hingga 2015, perjalanan musik Bon Jovi sudah menapaki 31 tahun dan telah menghasilkan 12 album dengan total penjualan lebih dari 130 juta album di seluruh dunia.
Reputasinya sebagai band musik rock papan atas kelas dunia ini telah terbukti dari pengalaman konser yang telah digelar lebih dari 2.900 konser. Bon Jovi selalu memberikan kenangan terbaik untuk penontonnya. Namun, sedikit disayangkan penampilan mereka pada tahun ini tidak ditemani lengkingan gitar khas Richie Sambora.
Seperti diketahui, Richie telah resmi menyatakan keluar dari Bon Jovi pada akhir 2014. Posisi Richie dalam tur Bon Jovi pada tahun ini kembali diisi Philip Eric Xenidis, atau lebih dikenal dengan nama Phil X, sebagai lead guitar Bon Jovi. Phil X sudah menggantikan posisi Richie Sambora sejak 2013.
Meskipun demikian, hal tersebut bukan menjadi penghalang Bon Jovi untuk memberikan sajian konser yang luar biasa dengan aksi panggung penuh karisma dari Jon Bon Jovi dan personel lainnya. Setelah sukses menjual sekitar 40.000 tiket pada 20 tahun lalu, kali ini pihak promotor sangat antusias untuk kembali mengulang kesuksesan tersebut.
Wakil Director Live Nation Dewi Gontha menargetkan penjualan tiket sebanyak 40.000 tiket. Meskipun demikian, pihaknya menginginkan penjualan tiket melebihi target tersebut. “Tidak menutup kemungkinan kalau (jumlah penontonnya) lebih dari 40.000 karena jumlah itu hanya target yang kami inginkan,” kata Dewi.
Untuk melihat perkembangan pembangunan panggung, menyambut konser Bon Jovi, penonton bisa melihat melalui foto-foto yang diunggah dalam akun @BonJoviFCIndo , akun Twitter yang mewakili para pencinta Bon Jovi. Dalam foto tersebut terlihat beberapa pekerja sedang membangun panggung untuk konser Bon Jovi di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Fatturahman hakim
Nostalgia itu kembali dihadirkan. Bon Jovi siap melantunkan tembang terbaiknya di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, pada Jumat (11/9) mendatang. Selang 20 tahun, para pencinta musik Indonesia bisa kembali menyaksikan secara live aksi panggung legendaris musik rock Bon Jovi, termasuk generasi muda yang selama ini hanya melihat Bon Jovi melalui layar kaca dan smartphone .
Didatangkan oleh Live Nation Indonesia selaku promotor, penikmat musik Indonesia dijanjikan pertunjukan yang tidak akan terlupakan. Sebagai band yang telah menorehkan prestasi panjang dalam perjalanan musik populer dunia, penampilan Bon Jovi di Indonesia menjadi momen yang tidak boleh dilewatkan. Tidak hanya bagi fans berat Bon Jovi, konser ini juga wajib ditonton bagi mereka yang ingin menyaksikan band yang sudah berhasil menjadi influence banyak musisi dunia.
Deretan lagu dan album milik Bon Jovi selalu berhasil merajai chart musik berbagai negara pada 1990-an. Band asal Amerika Serikat ini telah meraih 21 piala dalam penghargaan musik, mulai Billboard, Grammy, MTV Music Awards , hingga beberapa ajang penghargaan bergengsi lainnya. Hingga 2015, perjalanan musik Bon Jovi sudah menapaki 31 tahun dan telah menghasilkan 12 album dengan total penjualan lebih dari 130 juta album di seluruh dunia.
Reputasinya sebagai band musik rock papan atas kelas dunia ini telah terbukti dari pengalaman konser yang telah digelar lebih dari 2.900 konser. Bon Jovi selalu memberikan kenangan terbaik untuk penontonnya. Namun, sedikit disayangkan penampilan mereka pada tahun ini tidak ditemani lengkingan gitar khas Richie Sambora.
Seperti diketahui, Richie telah resmi menyatakan keluar dari Bon Jovi pada akhir 2014. Posisi Richie dalam tur Bon Jovi pada tahun ini kembali diisi Philip Eric Xenidis, atau lebih dikenal dengan nama Phil X, sebagai lead guitar Bon Jovi. Phil X sudah menggantikan posisi Richie Sambora sejak 2013.
Meskipun demikian, hal tersebut bukan menjadi penghalang Bon Jovi untuk memberikan sajian konser yang luar biasa dengan aksi panggung penuh karisma dari Jon Bon Jovi dan personel lainnya. Setelah sukses menjual sekitar 40.000 tiket pada 20 tahun lalu, kali ini pihak promotor sangat antusias untuk kembali mengulang kesuksesan tersebut.
Wakil Director Live Nation Dewi Gontha menargetkan penjualan tiket sebanyak 40.000 tiket. Meskipun demikian, pihaknya menginginkan penjualan tiket melebihi target tersebut. “Tidak menutup kemungkinan kalau (jumlah penontonnya) lebih dari 40.000 karena jumlah itu hanya target yang kami inginkan,” kata Dewi.
Untuk melihat perkembangan pembangunan panggung, menyambut konser Bon Jovi, penonton bisa melihat melalui foto-foto yang diunggah dalam akun @BonJoviFCIndo , akun Twitter yang mewakili para pencinta Bon Jovi. Dalam foto tersebut terlihat beberapa pekerja sedang membangun panggung untuk konser Bon Jovi di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Fatturahman hakim
(bbg)