Acara Ini Tekankan 3 Hal Penting Buat Ayah-Ibu Saat Asuh Anak
A
A
A
JAKARTA - Hingga kini, peran ayah di dalam keluarga khususnya dalam mengurus buah hati memang nampaknya jauh lebih minim jika dibandingkan dengan ibu.
Padahal menurut sebuah penelitian di salah satu perguruan tinggi di Kanada, menunjukkan bahwa keterlibatan ayah dalam pola asuh anak sangat kuat pengaruhnya terhadap perkembangan anak dari segi sosial, emosi, fisik, dan kognitif.
Melihat hal tersebut, Nestlé LACTOGEN 3 ActivGro kembali menggelar acara ‘Happy Date with Legendaddy’ untuk mendukung peran seimbang orangtua dalam mengasuh anak.
"Terdapat beberapa faktor yang dapat mendukung peran serta ayah dalam pengasuhan. Diantaranya adalah dikungan dari lingkungan sekitar serta pengetahuan dan keterampilan ayah perihal pengasuhan anak. Sayangnya, saat ini masih ada ibu yang belum bisa memberikan kepercayaan pengasuhan anak kepada ayah, sehingga ayah pun tidak terpacu untuk terlibat lebih jauh dalam pengasuhan si kecil," beber Rini Hildayani M.Si, selaku dosen dan psikolog Universitas Indonesia (UI) saat ditemui dalam acara Happy Date with Legendaddy di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (3/10/2015).
Dalam acara yang digelar di Kota Kasablanka pada akhir pekan ini tersebut (3-4 Oktober 2015), Head of Corporate Communiation PT Nestlé Indonesia, Nur Shilla Christianti mengatakan, "Kami melihat antusiasme publik yang sangat tinggi pada acara Happy Date with Legendaddy di Central Park, Jakarta pada Juni lalu yang dihadiri sekitar 6.000 peserta.”
“Hal ini menunjukkan bahwa ternyata masyarakat juga semakin tertarik dan mengerti tentang pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak. Inilah yang melatarbelakangi diselenggarakannya kembali Happy Date with Legendaddy di Jakarta dan tiga kota besar lainnya, yaitu Medan (10-11 Oktober), Surabaya (24-25 Oktober), dan Makassar (31 Oktober - 1 November),” imbuh Nur Shilla.
Tak hanya itu, seorang aktor dan presenter yang juga seorang ayah dari dua gadis kecil, Choky Sitohang, juga turut berbagi cerita mengenai pola asuh yang ia dan istrinya terapkan kepada kedua anaknya.
"Cukup banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari pola pengasuhan orang tua saya dulu, termasuk dari ayah. Keluwesannya, keterampiannya bersosialisasi, serta sikapnya menghargai orang lain yang kini secara konsisten saya coba terapkan kepasa kedua putri saya. Menurut pengalaman saya, kerjasama yang baik dengan pasangan juga penting. Jadi bukan hanya kebutuhan si kecil yang terpenuhi, tapi juga perasaan aman dan nyaman sang ibu," tutur pria berusia 33 tahun ini.
Lebih lanjut Rini Hildayani menambahkan, bahwa ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan agar ayah dan ibu dapat berbagi peran yang seimbang dalam mengasuh anak, yaitu komunikasi, dimana ayah dan ibu harus kompak mengenai pola pengasuhan yang seimbang.
Kemudian, saling mendukung yang dapat membentuk perasaan aman dan nyaman dalam diri anak. Dan terakhir, komitmen. Ditengah kesibukan masing-masing, kedua orang tua harus dapat saling meningatkan agar dua hal sebelumnya selalu dilakukan secara konsisten.
Padahal menurut sebuah penelitian di salah satu perguruan tinggi di Kanada, menunjukkan bahwa keterlibatan ayah dalam pola asuh anak sangat kuat pengaruhnya terhadap perkembangan anak dari segi sosial, emosi, fisik, dan kognitif.
Melihat hal tersebut, Nestlé LACTOGEN 3 ActivGro kembali menggelar acara ‘Happy Date with Legendaddy’ untuk mendukung peran seimbang orangtua dalam mengasuh anak.
"Terdapat beberapa faktor yang dapat mendukung peran serta ayah dalam pengasuhan. Diantaranya adalah dikungan dari lingkungan sekitar serta pengetahuan dan keterampilan ayah perihal pengasuhan anak. Sayangnya, saat ini masih ada ibu yang belum bisa memberikan kepercayaan pengasuhan anak kepada ayah, sehingga ayah pun tidak terpacu untuk terlibat lebih jauh dalam pengasuhan si kecil," beber Rini Hildayani M.Si, selaku dosen dan psikolog Universitas Indonesia (UI) saat ditemui dalam acara Happy Date with Legendaddy di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (3/10/2015).
Dalam acara yang digelar di Kota Kasablanka pada akhir pekan ini tersebut (3-4 Oktober 2015), Head of Corporate Communiation PT Nestlé Indonesia, Nur Shilla Christianti mengatakan, "Kami melihat antusiasme publik yang sangat tinggi pada acara Happy Date with Legendaddy di Central Park, Jakarta pada Juni lalu yang dihadiri sekitar 6.000 peserta.”
“Hal ini menunjukkan bahwa ternyata masyarakat juga semakin tertarik dan mengerti tentang pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak. Inilah yang melatarbelakangi diselenggarakannya kembali Happy Date with Legendaddy di Jakarta dan tiga kota besar lainnya, yaitu Medan (10-11 Oktober), Surabaya (24-25 Oktober), dan Makassar (31 Oktober - 1 November),” imbuh Nur Shilla.
Tak hanya itu, seorang aktor dan presenter yang juga seorang ayah dari dua gadis kecil, Choky Sitohang, juga turut berbagi cerita mengenai pola asuh yang ia dan istrinya terapkan kepada kedua anaknya.
"Cukup banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari pola pengasuhan orang tua saya dulu, termasuk dari ayah. Keluwesannya, keterampiannya bersosialisasi, serta sikapnya menghargai orang lain yang kini secara konsisten saya coba terapkan kepasa kedua putri saya. Menurut pengalaman saya, kerjasama yang baik dengan pasangan juga penting. Jadi bukan hanya kebutuhan si kecil yang terpenuhi, tapi juga perasaan aman dan nyaman sang ibu," tutur pria berusia 33 tahun ini.
Lebih lanjut Rini Hildayani menambahkan, bahwa ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan agar ayah dan ibu dapat berbagi peran yang seimbang dalam mengasuh anak, yaitu komunikasi, dimana ayah dan ibu harus kompak mengenai pola pengasuhan yang seimbang.
Kemudian, saling mendukung yang dapat membentuk perasaan aman dan nyaman dalam diri anak. Dan terakhir, komitmen. Ditengah kesibukan masing-masing, kedua orang tua harus dapat saling meningatkan agar dua hal sebelumnya selalu dilakukan secara konsisten.
(sbn)