5 Langkah Mudah Atasi Nyeri saat Haid

Jum'at, 08 Januari 2016 - 02:25 WIB
5 Langkah Mudah Atasi...
5 Langkah Mudah Atasi Nyeri saat Haid
A A A
JAKARTA - Untuk mengatasi rasa nyeri saat haid , banyak wanita yang memilih mengonsumsi obat pereda nyeri. Namun harus diingat, obat pereda nyeri bisa saja membuat anda tergantungan.

Tentunya dengan langkah yang tepat atau sederhana bisa menghilangkan rasa nyeri saat hari pertama datang bulan.

Berikut sejumlah tips dari Sindonews sebagai langkah sederhana yang bisa dicoba untuk menghilangkan rasa nyeri saat haid:

1. Air hangat
Tuangkan air hangat kedalam botol minuman atau botol yang tidak terpakai dengan menutup erat. Jangan lupa botol yang dipakai harus sudah dibersihkan terlebih dahulu.

Lalu tempelkan botol yang berisikan air hangat ke perut Anda atau bagian tertentu yang Anda rasakan sakit. Diamkan selama beberapa waktu dan ulangi sampai rasa sakit itu hilang.

2. Renggangkan kaki di atas bantal
Saat botol yang diisi dengan air hangat ditaruh dibagian yang sakit, usahakan kaki berada di atas bantal. Sebab, agar melancarkan darah yang tersumbat di beberapa area tubuh.

3. Minum susu hangat
Meminum susu hangat akan menambah kalsium dan zat besi pada tubuh. Sebab hari pertama Menstruasi tubuh memerlukan asupan tambahan kalsium dan zat besi.

Tidak hanya itu, susu hangat juga bisa menetralisir zat berbahaya di tubuh yang bisa menyumbat darah kotor yang keluar.

4. Pemilihan pembalut
Pemakaian atau pemilihan pembalut memang harus di sesuaikan. Apalagi pembalut yang mempunyai zat berbahaya, bisa menghambat peredaran darah saat menstruasi.

Tentunya pembalut dengan bahan yang alami bisa membantu Anda meredakan rasa sakit nyeri saat datang bulan di hari pertama.

5. Periksa ke dokter
Jika nyeri ditubuh belum hilang maka segerakan untuk memeriksakan diri ke dokter, dengan tujuan untuk mengetahui apakah rada nyeri saat sakit yang dirasakan masif taraf normal atau tidak.

Sehingga bisa mengambil tindakan cepat yang langsung dapat mengurangi nyeri sekaligus meredakannya saat menstruasi.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1625 seconds (0.1#10.140)