Leonardo DiCaprio Ingin Perankan Vladimir Putin

Rabu, 20 Januari 2016 - 19:30 WIB
Leonardo DiCaprio Ingin Perankan Vladimir Putin
Leonardo DiCaprio Ingin Perankan Vladimir Putin
A A A
BERLIN - Banyak tokoh di dunia yang menjadi inspirasi sebuah film. Tapi, ada satu tokoh yang sering kali dipandang kontroversial yang ingin diperankan Leonardo DiCaprio. Siapa dia?

Tak lain dan tak bukan adalah Presiden Rusia Vladimir Putin. Ya, Leo ingin sekali memerankan tokoh mantan agen KGB yang sekarang berkuasa di Negeri Beruang Merah itu dalam sebuah film. Apa alasannya?

“Putin akan sangat, sangat, sangat menarik. Saya ingin memerankan dia,” ujar Leo kepada Welt am Sonntag, terbitan Jerman, yang dikutip People.

Aktor The Revenant itu pernah bertemu Putin pada 2010 di sebuah konferensi tentang perlindungan harimau Siberia. Pertemuan itu digelar di St Petersburg, Rusia.

“Yayasan saya telah memberikan dukungan financial terhadap sejumlah proyek perlindungan kucing-kucing besar itu. Putin dan saya hanya membahas perlindungan terhadap hewan hebat ini, bukan politik,” ujar Leo.

Pada pertemuan itu, Putin memberikan aktor itu persetujuannya. Dia bahkan memuji Leo karena menghadiri pertemuan itu meskipun harus menempuh perjalanan menembus cuaca buruk.

“Seseorang dengan saraf yang kurang stabil telah memutuskan untuk datang, ini bisa jadi adalah sebuah tanda—tidak ada artinya,” ujar Putin. Presiden Rusia itu juga menyebut Leo sebagai seorang “muzhik” atau pria sejati.

Bukan hanya Putin yang menarik perhatian Leo. Aktor berusia 41 tahun yang punya dua kakek Rusia itu menuturkan, dia juga ingin memainkan sejumlah pemimpin kondang dari sejarah negara itu.

Lenin, juga akan menjadi peran yang menarik di film. Saya ingin memerankan Rasputin juga. Saya yakin seharusnya lebih banyak film tentang sejarah Rusia. Rusia menyatukan banyak cerita yang nyaris mirip karakter kisah-kisah Shakespeare. Bagi seorang aktor, ini sangat menyenangkan,” tutur Leo.

Leo saat ini dinominasikan untuk kategori aktor terbaik Oscar atas perannya sebagai Hugh Glass di The Revenant. Dia dijagokan bakal meraih piala itu. Jika ini terjadi, maka itu adalah Oscar pertama yang akan dia dapatkan.

Meski begitu, Leo tidak mau besar kepala. “Yang benar adalah, saya sudah pernah berada di situasi dimana saua kira film atau penampilnya, baik itu saya atau yang lain, seharusnya dinominasikan atau dikagumi publik atau kritikus seharusnya lebih memujanya. Tapi, itu di luar kendali kita. Menyadari bahwa saya telah membintangi film yang menghabiskan banyak hidup saya, bahwa kami mencurahkan ini sejauh fokus yang diperhatikan. Kami memberikan segalanya semampu kami. Duduk di sini dan melihat banyak nominasi untuk film ini, itu tidak hanya membuat kami merasa senang tapi juga merasa banyak orang yang rindu untuk melihat tipe film berbeda,” beber Leo yang dikutip The Guardian.

The Revenant mengisahkan tentang kisah balas dendam yang dilakukan Hugh Glass terhadap teman-temannya yang telah membunuh anaknya dan meninggalkannya agar tewas di tengah dinginnya salju. Berseting kawasan Montana dan South Dakota pada 1823, film yang disutradarai Alejandro G Inarritu ini mendapatkan 12 nominasi Oscar. Film ini juga menyabet penghargaan film terbaik di Golden Globes 2016.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8017 seconds (0.1#10.140)