Agnez Mo Fokus Bangun Chemistry dengan Kontestan

Rabu, 24 Februari 2016 - 21:30 WIB
Agnez Mo Fokus Bangun Chemistry dengan Kontestan
Agnez Mo Fokus Bangun Chemistry dengan Kontestan
A A A
JAKARTA - Menjadi juri atau mentor di ajang pencarian bakat memang bukan sesuatu yang baru bagi Agnes Monica atau yang sekarang lebih dikenal sebagai Agnez Mo. Tapi, ketika didapuk menjadi coach di The Voice Indonesia, pelantun Rindu itu mengaku akan berubah. Mengapa?

Usut punya usut, Agnez ingin membuang rasa egois yang selama ini ada padanya. Dia juga tidak akan menganggap tiga coach lainnya di ajang ini—Kaka Slank, Ari Lasso dan Judika—sebagai saingan.

"Mindset awalnya, sesama coach jangan saingan. Saya selalu fokus ke kontestan, karena di sini kalah menang ya kontestannya," ujar Agnez di Studio 4, RCTI, Jakarta, Rabu, (24/2/2016).

Di ajang ini, wanita kelahiran 1986 ini akan memilih kontestannya berdasarkan karakter suara. Jika ada kontestan yang suaranya lebih cocok ke juri lain, Agnes tidak akn memilihnya. Dia mengaku hanya ingin kontestan ini sukses dan bisa menjadi pemenang The Voice Indonesia.

"Kalau saya tahu kontestan ini cocok di-coach sama Ari, Kaka, atau Judika, saya nggak akan muter. Saya ingin lihat top 3 yang sukses," kata dia.

Sebagai coach, strategi yang bakaal dipegangnya adalah membangun chesmitry antara coach dan kontestan. Bagi Agnez, itu adalah yang paling penting.

"Strategi untuk kebaikan kontestannya. Kalau gue merasa gue bakal bisa membuat lebih untuk ke kontestan, gua bakal pencet. Chemistry yang dibangun coach, bukan persaingan. Tontonan ini menarik, bukan buat menang-menangan," tutur dia.

Selain Agnez, The Voice Indonesia juga Kaka Slank, Ari Lasso dan Judika sebagai coach. RCTI bakal menayangkan episode pertama Blind Audition pada Jumat, 26 Februari 2016, mulai pukul 21.00 WIB. Setiap pekan, acara ini akan hadir pada hari Jumat dan Sabtu.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3539 seconds (0.1#10.140)