3 Alasan Descendants Of The Sun jadi Fenomena Drama Korea

Jum'at, 18 Maret 2016 - 05:01 WIB
3 Alasan Descendants...
3 Alasan Descendants Of The Sun jadi Fenomena Drama Korea
A A A
SEOUL - Descendants Of The Sun (DOTS), K-drama terpanas sekarang ini, sedang dalam proses meletakkan My Love From The Star ke bawah bayang-bayang mereka.

Ya, di Seoul, serial yang tayang di KBS itu telah mencapai rating 30 persen walau baru berjalan enam episode atau dua episode dalam tiga pekan.

Hal itu tidak pernah dicapai oleh My Love From The Star (MLFTS), drama Korea yang tayang di SBS dan sebelumnya meledak lebih dulu pada akhir 2013 hingga awal 2014.

Seperti dilansir dari Yonhap News Agency, DOTS pada tiga episode awal telah melewati pencapaian MLFTS lebih cepat.

Hingga kemarin, situs video China yang telah membeli hak siar DOTS via streaming, telah dilihat sebanyak 673 juta kali.

Dan jumlah penonton DOTS ini akan terus bertambah setiap detik dan menitnya, hingga diprediksi bakal melewati rekor penonton MLFTS yang mencapai 2,5 miliar views dalam tiga bulan awal penayangan.

Nah, pertanyaannya bagaimana DOTS bisa menjadi hits seperti sekarang ini ketika dirilis? Berikut sejumlah alasan faktualnya seperti dilansir dari berbagai sumber.

1. DOTS telah mengakhiri puasa hiburan drama Korea di internet China
Usai sukses demam MLFTS di China pada akhir 2013 hingga awal 2014. Regulator hiburan di China menempatkan batasan ketat pada drama asing di website video, yang secara efektif mendinginkan penonton di sana atas hubungan cinta mereka dengan drama Korea.

Kdrama biasanya ditulis dan melakoni syuting sejak jauh hari sebelum tayang, agar masih memungkinkan melakukan perubahan setiap pekan saat sudah tayang, karena biasanya tayang dua kali sepekan.

Mematahkan tradisi, DOTS sepenuhnya telah diproduksi untuk bisa lulus dari seluruh aturan ketat Pemerintah China alias sensor di sana dan juga disiarkan secara bersamaan baik di China maupun Korea Selatan.

Ini adalah pertama kalinya sebuah drama Korea mengudara secara bersamaan pada dua negara sekaligus, yang mana pasti akan membantu Anda menikmati sebuah show secara viral (berkaitan dengan gambar, video, sepotong informasi dll yang beredar dengan cepat dan luas dari satu pengguna internet ke yang lain).

2. DOTS memiliki tingkat kepercayaan tinggi
Tidak hanya aktris terkemuka Song Hye Kyo, tapi juga penulis hebat macam Kim Eun Sook (The Inheritors 2013, Secret Garden 2010, Lovers In Paris 2004) juga ikut didalamnya.

Dengan begitu, seluruh elemen yang mendukung produksi drama Korea ini, menunjukkan sebuah kualifikasi, prestasi, kualitas pribadi atau aspek latar belakang seseorang bila digunakan untuk menunjukkan bahwa mereka cocok untuk sesuatu.

Perlu diketahui bahwa Kim memiliki hubungan panjang dengan SBS, yang telah menayangkan semua drama buatan dia sebelumnya. Menurut sebuah laporan dari portal web Korea, Nate. SBS sejatinya sempat punya keraguan tentang drama berlatar cerita tentara.

Karena memilih karakter dalam seragam dan situasi militer berarti bahwa ada sedikit uang yang akan dibuat dari sponsor dan penempatan produk.

Dan kini Kim jadi partner KBS, untuk itu SBS harus menerima pilihannya tidak mau memproduksi dan menyiarkan DOTS.
Karena serial drama Korea berjudul “Please Come Back, Mister” yang digadang-gadang SBS sebagai rival DOTS berebut pemirsa, tercatat cuma punya rating 4 persen secara nasional.

3. Song Joong Ki
Setiap beberapa tahun, belum tentu ada seorang aktor drama Korea yang dinilai pemirsa serta media benar-benar sebagai orang yang tepat memainkan peran utama.

Hingga kini baru tercatat pada 2009 atas nama Lee Min Ho dalam Boys Over Flowers. Lalu pada 2013 atas nama Kim Soo Hyun dalam MLFTS.

Nah tahun ini, sepertinya gelar tak resmi itu akan jadi milik Song Joong Ki. Yang mana banyak bilang perannya sebagai seorang prajurit yang berpacaran dengan ahli bedah di DOTS. Diibaratkan seperti cerita Tom Cruise kala memerankan Letnan Penerbang Pete ‘Maverick’ Mitchell di film Top Gun, yaitu salah satu drama romantis terjadi kala pilot bengal ini terlibat asmara dengan instruktur wanita di Sekolah Penerbang Tempur Angkatan Laut Terbaik AS, Top Gun.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1792 seconds (0.1#10.140)