Coach Agnez Mo Pertanyakan Sentuhan Magis yang Dimiliki Aziz
A
A
A
JAKARTA - Menyanyikan lagi When We Were Young milik Adele, Aziz menjadi wakil kedua Team Judika di Live Show The Voice Indonesia, Jumat (20/5/2016). Sayang, penampilannya ini belum berhasil memukau para coach.
Ari lasso menilai bahwa penampilan Aziz cukup bagus. Sayangnya, belum istimewa dengan dinamika suara yang ditampilkannya.
"(Lagunya) cocok dinyanyikan oleh coach Kaka. Penampilan naik turun. Depannya menurut saya flat, ada enaknya tapi biasa lagi. Asyik, keren, tapi belum istimewa," ujar Ari Lasso di RCTI, Jumat, (20/5/2016).
Pendapat Ari ini diamini Agnez. Coach satu ini menyebut masih ada segudang Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dilakukan oleh Judika untuk meningkatkan kemampuan Aziz.
"Kayak satu flow, kalau flow-nya kepotong-potong agak susah. Sayangnya, saya harus setuju ama coach Ari. Pada akhirnya, kita enggak bisa masuk karena flow-nya. Jadi kita enggak bisa ikutan enjoy. Itu masih ada PR buat kamu. Magic-nya apa?" tutur Agnez.
Sedangkan Kaka justru iri dengan anak asuh Judika. Sebab, anak asuhnya bisa tampil sanagt percaya diri di panggung babak Live Show ini.
"Gue ngiri ama coach Judika. Anak buahnya percaya dirinya luar biasa. Lu cukup berhasil menampilkan yang baik. Gue rasa lu harus bisa lebih memperjelas artikulasi sih," katanya.
Babak Live Show The Voice Indonesia malam ini akan memilih 8 peserta untuk lolos ke babak Playoff menyusul 8 peserta yang telah tersaring pekan lalu. Masing-masing coach mengirimkan tiga kontestan dan salah satu di antaranya bakal tersingkir.
Ari lasso menilai bahwa penampilan Aziz cukup bagus. Sayangnya, belum istimewa dengan dinamika suara yang ditampilkannya.
"(Lagunya) cocok dinyanyikan oleh coach Kaka. Penampilan naik turun. Depannya menurut saya flat, ada enaknya tapi biasa lagi. Asyik, keren, tapi belum istimewa," ujar Ari Lasso di RCTI, Jumat, (20/5/2016).
Pendapat Ari ini diamini Agnez. Coach satu ini menyebut masih ada segudang Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dilakukan oleh Judika untuk meningkatkan kemampuan Aziz.
"Kayak satu flow, kalau flow-nya kepotong-potong agak susah. Sayangnya, saya harus setuju ama coach Ari. Pada akhirnya, kita enggak bisa masuk karena flow-nya. Jadi kita enggak bisa ikutan enjoy. Itu masih ada PR buat kamu. Magic-nya apa?" tutur Agnez.
Sedangkan Kaka justru iri dengan anak asuh Judika. Sebab, anak asuhnya bisa tampil sanagt percaya diri di panggung babak Live Show ini.
"Gue ngiri ama coach Judika. Anak buahnya percaya dirinya luar biasa. Lu cukup berhasil menampilkan yang baik. Gue rasa lu harus bisa lebih memperjelas artikulasi sih," katanya.
Babak Live Show The Voice Indonesia malam ini akan memilih 8 peserta untuk lolos ke babak Playoff menyusul 8 peserta yang telah tersaring pekan lalu. Masing-masing coach mengirimkan tiga kontestan dan salah satu di antaranya bakal tersingkir.
(alv)