Gunze Hadirkan Seri Terbaru Pakaian Dalam Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Di negara beriklim tropis seperti Indonesia, khususnya di musim panas dan lembab, menjaga kebersihan organ intim merupakan hal yang penting. Apalagi bagi mereka yang aktif di bawah terik matahari agar tetap kering dan tidak berbau.
Berdasarkan fakta tersebut, brand gaya hidup dari Jepang, Gunze kembali memperkenalkan koleksi, terbarunya. Tiga koleksi terbaru dihadirkan dengan teknologi mutakhir pakaian dalam yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia aktif, baik di dalam maupun luar ruangan.
"Seri pertama deogreen 100% rajutan katun di Thailand yang lembut, nyaman, daya serap baik dan berventilasi. Teknologi deogreen juga membantu pertumbuhan bakteri di kulit berpindah ke pakaian karena diproses dengan anti bakteri guna melindungi dari bau tidak sedap," jelas Principle Representative dan Area Sales Manager Gunze untuk Singapura dan Indonesia, Shinji Hombo saat jumpa pers di The Hermitage, Jakarta, Rabu (12/10/2016).
Seri kedua, antibacteria. Di mana terdapat lapisan antibacteria yang berfungsi mencegah dan menghambat pertumbuhan bakteri staphylococcus aureus, penyebab utama bau badan tak sedap dalam kain. Karena itu, adanya agen antibacteria bisa membentuk antimicrobial deodorizing guna menekan pertumbuhan bakteri jahat.
"Ketiga Young Generation. Seri ini memiliki teknologi paten MicroModal'AIR jadi pas di leher, bahu dan seluruh badan ketika dikenakan. Ada juga variasi double hot cocok untuk berpergian keluar negeri, di suhu dingin. Double hot hadir dengan cotton USA yang lebih tebal, sehingga mampu membuat tubuh hangat 34 derajat celcius," ungkapnya
Dalam kesempatan yang sama, Brand Representative Gunze Indonesia, Jessica Lays menjelaskan, bahwa teknologi andalan yakni deogreen bisa membantu menekan angka pertumbuhan bakteri jahat dalam kain dan menghentikan peningkatan komponen yang membentuk bau tidak sedap.
"Cocok untuk pria dan wanita aktif Indonesia. Dengan demikian pengguna bisa terus merasa segar dalam kegiatan padat dan tetap nyaman," kata Jessica.
Berdasarkan fakta tersebut, brand gaya hidup dari Jepang, Gunze kembali memperkenalkan koleksi, terbarunya. Tiga koleksi terbaru dihadirkan dengan teknologi mutakhir pakaian dalam yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia aktif, baik di dalam maupun luar ruangan.
"Seri pertama deogreen 100% rajutan katun di Thailand yang lembut, nyaman, daya serap baik dan berventilasi. Teknologi deogreen juga membantu pertumbuhan bakteri di kulit berpindah ke pakaian karena diproses dengan anti bakteri guna melindungi dari bau tidak sedap," jelas Principle Representative dan Area Sales Manager Gunze untuk Singapura dan Indonesia, Shinji Hombo saat jumpa pers di The Hermitage, Jakarta, Rabu (12/10/2016).
Seri kedua, antibacteria. Di mana terdapat lapisan antibacteria yang berfungsi mencegah dan menghambat pertumbuhan bakteri staphylococcus aureus, penyebab utama bau badan tak sedap dalam kain. Karena itu, adanya agen antibacteria bisa membentuk antimicrobial deodorizing guna menekan pertumbuhan bakteri jahat.
"Ketiga Young Generation. Seri ini memiliki teknologi paten MicroModal'AIR jadi pas di leher, bahu dan seluruh badan ketika dikenakan. Ada juga variasi double hot cocok untuk berpergian keluar negeri, di suhu dingin. Double hot hadir dengan cotton USA yang lebih tebal, sehingga mampu membuat tubuh hangat 34 derajat celcius," ungkapnya
Dalam kesempatan yang sama, Brand Representative Gunze Indonesia, Jessica Lays menjelaskan, bahwa teknologi andalan yakni deogreen bisa membantu menekan angka pertumbuhan bakteri jahat dalam kain dan menghentikan peningkatan komponen yang membentuk bau tidak sedap.
"Cocok untuk pria dan wanita aktif Indonesia. Dengan demikian pengguna bisa terus merasa segar dalam kegiatan padat dan tetap nyaman," kata Jessica.
(nfl)