Pentingnya Mengasah Bakat Anak Sejak Dini

Menggali bakat dalam diri anak memang butuh kejelian. Sebagai salah satu jalan untuk menemukan bakat anak yang tepat, orang tua dapat menerapkan apa yang dinamakan positive parenting.

Dengan cara ini, orang tua wajib memberikan kesempatan kepada anak untuk bicara mengenai harapan dan keinginannya. Dengan demikian, komunikasi yang terjalin antara orang tua dan anak membuat orang tua dapat memahami potensi dan bakat dalam diri anak.

Perlu diketahui, bakat tidaklah sama dengan kecerdasan. Bakat lebih mengacu pada motorik maupun keterampilan yang ditampilkan anak. Dengan kata lain, bakat bisa terlihat oleh orang lain.

Bakat akan terasah dengan baik apabila terus di tempat lewat latihan. Bila tidak, maka bakat tersebut akan hilang. Minat yang tinggi juga akan menguatkan bakat yang dimiliki.

Lakukan pengamatan terhadap perilaku anak: sebelum, selama, dan setelah melakukan aktivitas. Bagaimana sikap anak sebelum melakukan aktivitas? Apa saja sikap dan perilaku yang ditunjukkan oleh anak selama melakukan aktivitas tersebut? Bagaimana pula sikap anak setelah melakukan aktivitas?



Perilaku lebih mudah diamati karena terlihat jelas. Orang tua juga perlu lebih jeli dalam mengamati sikap anak seperti dahi yang mengernyit atau perubahan ekspresi wajah. Usai melakukan aktivitas, ajukan pertanyaan agar anak bercerita mengenai pengalamannya melakukan aktivitas tersebut.

Untuk mengetahui bakat anak sebetulnya dapat diketahui dengan kecakapan anak akan suatu bidang. Dengan begitu, potensi atau kemampuan yang dimiliki anak akan tergali secara optimal, sehingga anak mampu berprestasi.

Bakat dapat dilatih dengan mengasah kemampuan pancaindra sejak dini. Tugas orang tua adalah melatih anak mendapatkan kepercayaan diri serta kemampuan beradaptasi yang dapat berperan penting dalam melatih bakat anak.

“Orang tua berperan penting dalam mengenali bakat anak sejak dini agar dapat dikembangkan dan diarahkan seoptimal mungkin. Peran tersebut termasuk dalam hal menyiapkan dana pendidikan untuk mendukung bakat anak,” ujar Shierly Ge, Chief Marketing Officer Sun Life Financial Indonesia.

Untuk mengedukasi para orang tua akan pentingnya mempersiapkan pendidikan anak, Sun Life kembali menggelar Sun Life Edufair 2017 yang akan diselenggarakan pada 20-22 Oktober 2017 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta. Sun Life Edufair 2017 merupakan pameran pendidikan yang mempertemukan sekolah-sekolah, para pakar pendidikan, orang tua dan anak-anak.

Memasuki tahun kedua, Sun Life Edufair 2017 akan menghadirkan lebih dari 20 sekolah formal dan non formal di area Jabodetabek. Melalui acara ini, Sun Life memfasilitasi para orang tua untuk mendapatkan informasi tentang pendidikan terbaik bagi putra puterinya melalui berbagai acara menarik diantaranya pameran profil sekolah, acara bincang-bincang bersama para pakar seputar topik parenting. Selain itu, pakar perencanaan keuangan dari Sun Life juga akan berbagi saran tentang strategi mempersiapkan dana untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak yang berkualitas.

Banyak sekali manfaat dengan mengetahui bakat anak sedari dini. Jadi orang tua bisa lebih maksimal dalam mengembangkan kemampuan anak. Misalkan jika anak tersebut memiliki bakat dan minat pada bidang olahraga maka bisa menempuh pendidikan di sekolah khusus keolahragaan sehingga bakatnya bisa lebih terarah. Dengan demikian, setelah anak beranjak dewasa, bakat mereka bakal semakin matang.