Tips Berlibur Murah ke Luar Negeri Saat Lebaran
A
A
A
JAKARTA - Liburan Lebaran tak hanya dilakukan di dalam negeri. Namun tidak sedikit yang memasukkan destinasi luar negeri di dalam daftar kunjungannya.
Menurut hasil laporan dari Matercards: Future of Outbound Travel in Asia Pacific 2016 to 2021, diramalkan bahwa jumlah wisatawan Indonesia dan sembilan negara lain di Asia Pasifik yang ke luar negeri akan terus mengalami peningkatan. Sayangnya, masih ada juga sebagian traveler Indonesia yang merasa ragu melangkahkan kakinya ke luar negeri karena masalah biaya.
Padahal, anda bisa berlibur ke luar negeri dengan biaya minim atau bahkan gratis jika tahu caranya. Mengutip Traveloka berikut tips berlibur murah ke luar negeri saat libur Lebaran.
1. Ikut program au pair
Istilah au pair bisa jadi cukup asing di telingamu, padahal di daratan Eropa, au pair kerap dijadikan salah satu cara untuk bisa traveling gratis ke luar negeri sekaligus menghasilkan uang tambahan. Secara umum, au pair merupakan program asistensi domestik di luar negeri yang memungkinkan kamu bekerja di rumah sebuah keluarga pemakai jasa atau host sekaligus belajar bahasa setempat.
Untuk bisa ikut program ini, rentang usia yang dibutuhkan adalah 18-30 tahun, baik laki-laki maupun perempuan. Sebagai au pair, kamu akan tinggal di rumah host dan bekerja sesuai kesepakatan, misalnya menjaga anak-anak atau lansia. Umumnya, kamu akan mendapatkan jatah libur dua hari setiap minggunya yang bebas kamu gunakan untuk jalan-jalan. Host biasanya akan memberikanmu uang saku per minggu atau per hari, kamu pun punya hak untuk ikut kursus bahasa sebagai salah satu benefit program ini.
Bagaimana dengan tiket pesawatnya? Ini sangat bergantung pada kesepakatan yang kamu buat dengan calon host, misalnya host menanggung biaya transportasi secara penuh atau membantumu membayar setengahnya.
Negara-negara populer yang menjadi destinasi program au pair ini antara lain Belanda, Jerman, Spanyol, Prancis, dan Inggris.
2. Mengajar bahasa Inggris di negeri asing
Jika kamu memiliki kemampuan bahasa Inggris yang bagus, kamu sangat beruntung dan bisa mengambil kesempatan untuk mengajar bahasa Inggris di negeri asing. Salah satu organisasi yang memungkinkan hal ini terwujud adalah British Council.
Secara berkala, British Council akan membuka kesempatan buatmu untuk menjadi asisten pengajar bahasa Inggris. Beberapa negara yang akan menjadi lokasi penempatanmu nantinya antara lain China, Jepang, Ukraina, Thailand, Meksiko, Argentina, Jerman, Prancis, dan India.
Kamu akan mendapatkan upah sebagai asisten pengajar bahasa Inggris yang disesuaikan dengan kebijakan per negara. Misalnya, di Eropa kamu bisa mendapatkan upah antara 700 euro hingga 1.000 euro per bulan. Umumnya, kamu hanya butuh waktu 12-20 jam per minggu untuk mengajar. Sisa waktunya tentu saja bisa kamu gunakan untuk jalan-jalan menjelajah sekitar.
3. Bergabung dengan program relawan PBB
PBB dikenal sebagai badan perserikatan dunia yang melakukan banyak hal untuk membantu hampir seluruh negara di bidang kemanusiaan. Karenanya, PBB membuka lowongan untuk relawan yang diperbantukan di negara-negara yang membutuhkan. Skill yang dibutuhkan di sini sangat bervariasi sesuai dengan beragamnya tenaga yang dibutuhkan, mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, hingga kebersihan lingkungan.
Untuk bisa bergabung menjadi relawan PBB ini, kamu terlebih dahulu harus lolos seleksi. Nantinya jika sudah bergabung, kamu akan menerima sejumlah uang yang akan disesuaikan dengan lokasi penempatan untuk biaya hidup sehari-hari. Relawan bisa menandatangani kontrak selama 6 bulan hingga 1 tahun. Bahkan, ada pula yang kontraknya diperpanjang hingga 2 tahun.
4. Jadi Traveller Blogger
Kamu suka menulis dan hobi traveling? Gabungkan keduanya dan kamu bisa menghasilkan uang untuk traveling keliling dunia. Rangkum semua kisah perjalananmu dalam sebuah blog, jepret foto yang menarik sebanyak mungkin dan masukkan sebagai pemanis di blogmu. Jika kamu sudah cukup percaya diri, gunakan blogmu sebagai lapak iklan orang lain, lalu dapatkan uang dari sana. Untuk menjadikan blogmu sebagai lapak iklan orang lain, kamu perlu mendaftarkan blogmu ke Google AdSense.
Di luar menjadi lapak iklan, kamu masih punya kesempatan untuk traveling keliling dunia dengan gratis. Jika kamu sudah banyak menuliskan kisah perjalanan dan mulai punya basis pengikut yang kuat, bukan tak mungkin pihak agen travel atau departemen pariwisata dalam dan luar negeri akan menghubungimu untuk membantu promosikan suatu destinasi tertentu. Biasanya, kamu tak perlu mengeluarkan biaya untuk ini, bahkan akan diberikan uang saku.
Menurut hasil laporan dari Matercards: Future of Outbound Travel in Asia Pacific 2016 to 2021, diramalkan bahwa jumlah wisatawan Indonesia dan sembilan negara lain di Asia Pasifik yang ke luar negeri akan terus mengalami peningkatan. Sayangnya, masih ada juga sebagian traveler Indonesia yang merasa ragu melangkahkan kakinya ke luar negeri karena masalah biaya.
Padahal, anda bisa berlibur ke luar negeri dengan biaya minim atau bahkan gratis jika tahu caranya. Mengutip Traveloka berikut tips berlibur murah ke luar negeri saat libur Lebaran.
1. Ikut program au pair
Istilah au pair bisa jadi cukup asing di telingamu, padahal di daratan Eropa, au pair kerap dijadikan salah satu cara untuk bisa traveling gratis ke luar negeri sekaligus menghasilkan uang tambahan. Secara umum, au pair merupakan program asistensi domestik di luar negeri yang memungkinkan kamu bekerja di rumah sebuah keluarga pemakai jasa atau host sekaligus belajar bahasa setempat.
Untuk bisa ikut program ini, rentang usia yang dibutuhkan adalah 18-30 tahun, baik laki-laki maupun perempuan. Sebagai au pair, kamu akan tinggal di rumah host dan bekerja sesuai kesepakatan, misalnya menjaga anak-anak atau lansia. Umumnya, kamu akan mendapatkan jatah libur dua hari setiap minggunya yang bebas kamu gunakan untuk jalan-jalan. Host biasanya akan memberikanmu uang saku per minggu atau per hari, kamu pun punya hak untuk ikut kursus bahasa sebagai salah satu benefit program ini.
Bagaimana dengan tiket pesawatnya? Ini sangat bergantung pada kesepakatan yang kamu buat dengan calon host, misalnya host menanggung biaya transportasi secara penuh atau membantumu membayar setengahnya.
Negara-negara populer yang menjadi destinasi program au pair ini antara lain Belanda, Jerman, Spanyol, Prancis, dan Inggris.
2. Mengajar bahasa Inggris di negeri asing
Jika kamu memiliki kemampuan bahasa Inggris yang bagus, kamu sangat beruntung dan bisa mengambil kesempatan untuk mengajar bahasa Inggris di negeri asing. Salah satu organisasi yang memungkinkan hal ini terwujud adalah British Council.
Secara berkala, British Council akan membuka kesempatan buatmu untuk menjadi asisten pengajar bahasa Inggris. Beberapa negara yang akan menjadi lokasi penempatanmu nantinya antara lain China, Jepang, Ukraina, Thailand, Meksiko, Argentina, Jerman, Prancis, dan India.
Kamu akan mendapatkan upah sebagai asisten pengajar bahasa Inggris yang disesuaikan dengan kebijakan per negara. Misalnya, di Eropa kamu bisa mendapatkan upah antara 700 euro hingga 1.000 euro per bulan. Umumnya, kamu hanya butuh waktu 12-20 jam per minggu untuk mengajar. Sisa waktunya tentu saja bisa kamu gunakan untuk jalan-jalan menjelajah sekitar.
3. Bergabung dengan program relawan PBB
PBB dikenal sebagai badan perserikatan dunia yang melakukan banyak hal untuk membantu hampir seluruh negara di bidang kemanusiaan. Karenanya, PBB membuka lowongan untuk relawan yang diperbantukan di negara-negara yang membutuhkan. Skill yang dibutuhkan di sini sangat bervariasi sesuai dengan beragamnya tenaga yang dibutuhkan, mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, hingga kebersihan lingkungan.
Untuk bisa bergabung menjadi relawan PBB ini, kamu terlebih dahulu harus lolos seleksi. Nantinya jika sudah bergabung, kamu akan menerima sejumlah uang yang akan disesuaikan dengan lokasi penempatan untuk biaya hidup sehari-hari. Relawan bisa menandatangani kontrak selama 6 bulan hingga 1 tahun. Bahkan, ada pula yang kontraknya diperpanjang hingga 2 tahun.
4. Jadi Traveller Blogger
Kamu suka menulis dan hobi traveling? Gabungkan keduanya dan kamu bisa menghasilkan uang untuk traveling keliling dunia. Rangkum semua kisah perjalananmu dalam sebuah blog, jepret foto yang menarik sebanyak mungkin dan masukkan sebagai pemanis di blogmu. Jika kamu sudah cukup percaya diri, gunakan blogmu sebagai lapak iklan orang lain, lalu dapatkan uang dari sana. Untuk menjadikan blogmu sebagai lapak iklan orang lain, kamu perlu mendaftarkan blogmu ke Google AdSense.
Di luar menjadi lapak iklan, kamu masih punya kesempatan untuk traveling keliling dunia dengan gratis. Jika kamu sudah banyak menuliskan kisah perjalanan dan mulai punya basis pengikut yang kuat, bukan tak mungkin pihak agen travel atau departemen pariwisata dalam dan luar negeri akan menghubungimu untuk membantu promosikan suatu destinasi tertentu. Biasanya, kamu tak perlu mengeluarkan biaya untuk ini, bahkan akan diberikan uang saku.
(nfl)