Bali Kei Archipelago Festival 2017 Kenalkan Keindahan Pulau Kei

Jum'at, 21 Juli 2017 - 06:52 WIB
Bali Kei Archipelago Festival 2017 Kenalkan Keindahan Pulau Kei
Bali Kei Archipelago Festival 2017 Kenalkan Keindahan Pulau Kei
A A A
JAKARTA - Indonesia dikenal dengan wisata alamnya yang memanjakan mata. Tak heran jika sebagian di antaranya menjadi destinasi terbaik untuk berlibur. Salah satunya adalah Kepulauan Kei, destinasi pariwisata Maluku yang memiliki potensi yang sangat menjanjikan.

Melihat potensi tersebut, PT Ini Pilihan Sophie atau The Sophie's Choice (TSC) bersama pemerintah kabupaten Maluku Tenggara mencoba memperkenalkan Kepulauan Kei melalui pagelaran Bali Kei Achipelago Festival (BKAF). BKAF menggabungkan olahraga yang bersifat menantang dengan pagelaran eksibisi industri musik yang akan digelar di dua tempat yakni Pulau Kei, Maluku dan Bali.

"Ini bukan event tapi program. Bali Kei kita rancang dalam bentuk gimik marketing yang menggabungkan olahraga bersifat adventuris. Ada olahraga lintas alam namanya Archipelago Run. Jadi larinya nggak lurus tapi cross country. Nanti jalannya itu belak belok, berbukit dan masuk perkampungan. Lari ini sendiri ada long distance run (84K) dan short distance run (5K, 10K, 15K, 20K). Jam 5 pagi kita sudah mulai lari jarak panjang, jarak pendek sore dan malamnya pagelaran musik," papar perwakilan dari The Sophie's Choice, Andy Eric Manuhutu saat jumpa pers di Manhattan Hotel, Jakarta, Kamis (20/7/2017).

"Musiknya sendiri kita angkat industrinya dan kita undang yang berkecimpung di industri online dan offline, sekolah-sekolah musik. Semua free. Mereka tidak perlu bayar. Maluku punya sumber daya musik dan olahraga yang banyak. Untuk menarik orang dateng kesini, kota buat road to Bali Kei. Kami sempat ke Belanda untuk mempromosikan ini. Ada empat artis, Chelina Manuhutu supermodel yang sekarang menjadi DJ ternama, Damaris Dior, Jessica Manuputty, Masaada. Mereka akan buka acara di Bali dan ditutup dengan party di Kei," tambahnya.

Yang unik dan spesial dari BKAF adalah mengestafetkan pulau Bali dan Kei. Di mana lari akan dimulai dari pulau Bali dan berakhir di pulau Kei Kecil. "Bali akan digelar di area Pecatu Graha dan Desa Balangan, Jimbaran (42K). 50 pelari tercepat akan diterbangkan ke Pulau Kei untuk melanjutkan pertandingan kedua (42K). Di Pulau Kei lokasinya di pasir terhalus. Semuanya (50 pelari di Pulau Kei) akan kita tanggung semua," jelasnya.

Menariknya, untuk sampai ke Pulau Kei peserta tidak perlu merogoh kocek besar. "Dari airport ke pantai pasir terhalus itu cuma 20 menit. Tidak terlalu jauh dan tidak terlalu makan biaya. Selain itu, pembangunan di Maluku sudah sangat baik. Hotel belum banyak. Kita melakukan kerjasama dengan Pelni untuk menyediakan hotel apung. Jadi kita ajak BUMN bekerja sama mendukung acara ini," kata Direktur Komersial MNC Travel Joneka Kandou.

Dengan hadiah sebesar 100 juta acara ini digelar mulai dari 5 Oktober 2017 di Bali dan 6,7,8 Oktober 2017 di Pulau Kei. Sementara untuk tiket bisa didapat di Book My Show seharga Rp450. "Dengan Bali Kei diharapkan membangun industri pariwisata. Kami berharap dengan keindahan Kei bergabung dengan Bali bisa menarik pembisnis muda membangun industri pariwisata di Kei dan juga wisatawan nasional internasional untuk berwisata mengingat kepulauan Kei masih belum terlalu dikenal luas. Kepulauan Kei sendiri dapat gelar The Most Hiden Paradais dari Kementerian Pariwisata," tutup Andy.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5541 seconds (0.1#10.140)