Josh Groban Nyaris Berhadapan dengan Serangan Teroris New York
A
A
A
NEW YORK - Josh Groban mungkin tak menyangka jika kegiatannya berjalan-jalan bersama anjing kesayangannya pada Selasa (31/10/2017) waktu New York berakhir dengan cerita tragedi. Dia berada di lokasi serangan teroris di New York City yang menewaskan 8 orang.
Saat kabar tentang insiden itu mulai menyebar, Josh—yang sedang berada di sekitar lokasi kejadian—langsung berbagi pengalaman pribadinya. Melalui akun Twitter, dia pun mengirimkan kabar terbaru tentang serangan yang dilakukan seorang pria berkebangsaan Amerika asal Uzbekistan bernama Sayfullo Habibullaevic Saipov tersebut.
“Ya, Tuhan, saya baru saja mendengar suara tembakan dan berlari bersama anjing saya. Ke pusat kota,” tulis Josh setelah insiden itu terjadi.
Dikutip dari Time, sekitar 20 menit kemudian, dia mengungkapkan bahwa dirinya berada sekitar setengah blok dari lokasi itu dan mendengar sekitar 8—10 kali suara tembakan. “Saya harap semuanya baik-baik saja. Itu terjadi sekitar setengah blok dari lokasi saya, saya tidak melihatnya tapi mendengar sekitar 8—10 kali suara tembakan. Semoga kalian bersama anak-anak kalian aman di sana,” tulis Josh.
Tidak lama berselang, Josh menjelaskan kalau dia bisa berada langsung di lokasi serangan itu kalau bukan karena anjingnya. “Saya gemetaran. Itu adalah lokasi dimana saya seharusnya minum kopi, tapi anjing saya menyeret saya ke taman setengah blok dari situ sekitar 10 menit sebelum suara tembakan itu terdengar,” papar Josh.
Penyanyi berusia 36 tahun itu juga mengunggah video yang memperlihatkan petugas kepolisian dan Departemen Kebakaran New York berlarian ke lokasi kejadian. Dalam serangan itu, tesrsangka secara sengaja menabrakkan sebuah truk ke jalur sepeda yang sedang penuh orang di West Side Highway, Manhattan. Akibatnya, 8 orang tewas. Pelaku tertembak dan menjalani operasi di rumah sakit.
Saat kabar tentang insiden itu mulai menyebar, Josh—yang sedang berada di sekitar lokasi kejadian—langsung berbagi pengalaman pribadinya. Melalui akun Twitter, dia pun mengirimkan kabar terbaru tentang serangan yang dilakukan seorang pria berkebangsaan Amerika asal Uzbekistan bernama Sayfullo Habibullaevic Saipov tersebut.
“Ya, Tuhan, saya baru saja mendengar suara tembakan dan berlari bersama anjing saya. Ke pusat kota,” tulis Josh setelah insiden itu terjadi.
Dikutip dari Time, sekitar 20 menit kemudian, dia mengungkapkan bahwa dirinya berada sekitar setengah blok dari lokasi itu dan mendengar sekitar 8—10 kali suara tembakan. “Saya harap semuanya baik-baik saja. Itu terjadi sekitar setengah blok dari lokasi saya, saya tidak melihatnya tapi mendengar sekitar 8—10 kali suara tembakan. Semoga kalian bersama anak-anak kalian aman di sana,” tulis Josh.
Tidak lama berselang, Josh menjelaskan kalau dia bisa berada langsung di lokasi serangan itu kalau bukan karena anjingnya. “Saya gemetaran. Itu adalah lokasi dimana saya seharusnya minum kopi, tapi anjing saya menyeret saya ke taman setengah blok dari situ sekitar 10 menit sebelum suara tembakan itu terdengar,” papar Josh.
Penyanyi berusia 36 tahun itu juga mengunggah video yang memperlihatkan petugas kepolisian dan Departemen Kebakaran New York berlarian ke lokasi kejadian. Dalam serangan itu, tesrsangka secara sengaja menabrakkan sebuah truk ke jalur sepeda yang sedang penuh orang di West Side Highway, Manhattan. Akibatnya, 8 orang tewas. Pelaku tertembak dan menjalani operasi di rumah sakit.
(alv)