Suzy Bae Sumbang Rp258 Juta untuk Pendidikan di Negara Miskin
A
A
A
JAKARTA - Suzy Bae telah menyumbangkan 20 juta Won atau sekitar Rp258 juta ke World Relief Group, di bawah naungan "World Mercy Korea" yang bertanggung jawab menaungi dan mendanai proyek pendidikan dan mendukung lingkungan bagi negara-negara miskin.
Bantuan yang diberikan mantan kekasih Lee Min Ho ini terungkap melalui akun Instagram @baesuzy.sz. Penyanyi dan aktris memasang foto dirinya yang terlihat cantik. Dia pun memberi catatan tentang bantuan yang diberikan itu.
Dalam tulisannya, Suzy mengungkap peran World Mercy Korea Inc. (WALMERCO). Tahap awal organisasi ini akan mengadakan rapat umum pada 15 Mei mendatang, di mana Suzy bisa ikut menghadiri pertemuan umum tersebut. Dia juga dapat melihat kegiatan dan perbaikan proyek WALMERCO ini.
"Aktris dan penyanyi, Suzy, telah menyumbangkan dana untuk organisasi kami. Terima kasih atas ketertarikan Anda pada bisnis bantuan internasional," kata Hyun Jin, ketua perusahaan tersebut.
World Mercy Korea adalah organisasi bantuan internasional yang terdaftar di Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan, dan sedang melaksanakan proyek, seperti membangun sekolah dan memberikan beasiswa untuk mendukung peningkatan lingkungan pendidikan internasional, seperti Laos, Vietnam dan negara-negara lain.
Bantuan yang diberikan mantan kekasih Lee Min Ho ini terungkap melalui akun Instagram @baesuzy.sz. Penyanyi dan aktris memasang foto dirinya yang terlihat cantik. Dia pun memberi catatan tentang bantuan yang diberikan itu.
Dalam tulisannya, Suzy mengungkap peran World Mercy Korea Inc. (WALMERCO). Tahap awal organisasi ini akan mengadakan rapat umum pada 15 Mei mendatang, di mana Suzy bisa ikut menghadiri pertemuan umum tersebut. Dia juga dapat melihat kegiatan dan perbaikan proyek WALMERCO ini.
"Aktris dan penyanyi, Suzy, telah menyumbangkan dana untuk organisasi kami. Terima kasih atas ketertarikan Anda pada bisnis bantuan internasional," kata Hyun Jin, ketua perusahaan tersebut.
World Mercy Korea adalah organisasi bantuan internasional yang terdaftar di Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan, dan sedang melaksanakan proyek, seperti membangun sekolah dan memberikan beasiswa untuk mendukung peningkatan lingkungan pendidikan internasional, seperti Laos, Vietnam dan negara-negara lain.
(tdy)