Ayu Ting-Ting Tertantang Adegan Nangis
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi dangdut Ayu Ting Ting memulai debutnya bermain film layar lebar berjudul Dimsum Martabak. Dalam film ini, dia berjuang keras untuk bisa menghidupkan peran bernama Mona, yang sama sekali beda dengan karakter aslinya. Pemilik nama lengkap Ayu Rosmalina ini memang dikenal sebagai penyanyi yang aktif, suka bercanda, dan nyablak. Namun, ketika memerankan Mona dalam film ini, pemilik nama asli Ayu Rosmalina ini harus meredam sifatnya.
Ia harus bersikap lembut, kalem, mudah tersentuh perasaannya alias baper. Alhasil, dalam film ini Ayu merasa kesulitan. Terlebih saat mengambil adegan-adegan tertentu, Ayu Ting Ting dituntut untuk mengulang beberapa kali adegan menangis.
“Sulit, saya kan jarang akting. Kalau lagi akting nangis, saya harus nangis, sudah gitu Fajar (sutradara) sama Andreas (sutradara) selalu kurang puas. Pas saya adegan nangis, padahal air matanya sudah banyak banget keluar. Akhirnya mau enggak mau diulang,” ujar Ayu Ting Ting menjawab pertanyaan KORAN SINDO di sela-sela gala premier film Dimsum Martabak di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/6/2018) malam.
Dia bahkan mengungkapkan cukup kesulitan untuk membuat Fajar merasa puas dengan aktingnya. Meski begitu, dia tetap menunjukkan profesionalismenya dengan total ketika beradegan dalam film tersebut, termasuk adegan saat harus menangis.
“Sulit. Saya kan jarang akting. Kalau lagi akting nangis, saya harus nangis. Udah gitu Fajar sama Andreas selalu kurang puas pas saya adegan nangis. Padahal, air matanya sudah banyak banget keluar. Paling capek memang adegan menangis. Kan susah orang kalau disuruh nangis, padahal perasaannya gak lagi sedih,” sebutnya.
Meski mengaku kesulitan untuk beradegan menangis, putri sulung Abdul Razak dan Umi Kalsum ini mengaku terbawa perasaan alias baper saat dipasangkan dengan Boy William. Bagaimanapun, di balik gemerlap panggung hiburan, dia juga wanita biasa yang ingin dicintai dan mencintai.
Dipertemukan dengan Boy William, sosok hangat, ganteng, dan bisa membimbing wanita, terlebih keduanya ada dalam satu manajemen artis Star Media Nusantara, Ayu pun jadi baper dan chemistry pun dengan mudah mereka dapatkan dalam film ini.
Bersama Boy William, Ayu syuting hampir sebulan di Australia, memerankan sepasang kekasih, Sogan dan Mona. Wanita kelahiran Depok, 20 Juni 1992, ini tak menampik, sisa-sisa kobaran asmara Mona masih melekat pada dirinya.
“Sekarang, setiap kali kami bertemu, rasanya kami bukan Boy dan Ayu. Kami suka saling menghubungi, menanyakan keberadaan masing-masing lebih intens. Terkadang anehnya juga suka sensitif. Saya suka ribut dengannya, sampai enggak bicara. Tapi nanti saya mencarinya lagi dan berbaikan dengannya,” papar Ayu. Ayu mengaku terkadang sikap dan tingkah pasangannya dalam film ini membuatnya bisa senyum-senyum sendiri, terkadang bikin marah-marah. Tak hanya dalam film, keduanya juga terlibat dalam video klip soundtrack film berjudul Hanya Kamu yang mereka nyanyikan bersama untuk tema film ini.
Ayu bisa tersenyum-senyum sendiri dan memori manis di Australia kembali membuai hati. “Saya berangkat ke Australia tidak didampingi siapa pun. Jadi, saya dan Boy seperti pasangan di sana. Selalu berduaan. Dia menuntun saya ke mana-mana, kami bergandengan di bandara. Dia selalu menjaga saya, sudah seperti asisten, manajer, kakak, sekaligus pacar, lengkap!” beber Ayu.
Selaku produser Raffi Ahmad mengaku nekat menggunakan jasa Ayu Ting Ting dalam film Dimsum Martabak yang disutradarai oleh Fajar Bustomi. Raffi mengaku mempertaruhkan film ini lewat akting pelantun lagu Alamat Palsu tersebut.
“Gua agak nekat (ajak Ayu Ting Ting main film Dimsum Martabak). Gua suka yang beda, tapi diperhitungkan dengan baik karena gue pengin buktiin aja bahwa siapa pun pemainnya, film itu hebat bukan karena satu pemain, tapi karena satu tim. Gua pengin buktiin aja. ‘Fajar, lu berani enggak yang beda. Buat film, bukan pemain yang hebat, tapi yang nol’,” sambung Raffi. (Thomasmanggalla)
Ia harus bersikap lembut, kalem, mudah tersentuh perasaannya alias baper. Alhasil, dalam film ini Ayu merasa kesulitan. Terlebih saat mengambil adegan-adegan tertentu, Ayu Ting Ting dituntut untuk mengulang beberapa kali adegan menangis.
“Sulit, saya kan jarang akting. Kalau lagi akting nangis, saya harus nangis, sudah gitu Fajar (sutradara) sama Andreas (sutradara) selalu kurang puas. Pas saya adegan nangis, padahal air matanya sudah banyak banget keluar. Akhirnya mau enggak mau diulang,” ujar Ayu Ting Ting menjawab pertanyaan KORAN SINDO di sela-sela gala premier film Dimsum Martabak di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/6/2018) malam.
Dia bahkan mengungkapkan cukup kesulitan untuk membuat Fajar merasa puas dengan aktingnya. Meski begitu, dia tetap menunjukkan profesionalismenya dengan total ketika beradegan dalam film tersebut, termasuk adegan saat harus menangis.
“Sulit. Saya kan jarang akting. Kalau lagi akting nangis, saya harus nangis. Udah gitu Fajar sama Andreas selalu kurang puas pas saya adegan nangis. Padahal, air matanya sudah banyak banget keluar. Paling capek memang adegan menangis. Kan susah orang kalau disuruh nangis, padahal perasaannya gak lagi sedih,” sebutnya.
Meski mengaku kesulitan untuk beradegan menangis, putri sulung Abdul Razak dan Umi Kalsum ini mengaku terbawa perasaan alias baper saat dipasangkan dengan Boy William. Bagaimanapun, di balik gemerlap panggung hiburan, dia juga wanita biasa yang ingin dicintai dan mencintai.
Dipertemukan dengan Boy William, sosok hangat, ganteng, dan bisa membimbing wanita, terlebih keduanya ada dalam satu manajemen artis Star Media Nusantara, Ayu pun jadi baper dan chemistry pun dengan mudah mereka dapatkan dalam film ini.
Bersama Boy William, Ayu syuting hampir sebulan di Australia, memerankan sepasang kekasih, Sogan dan Mona. Wanita kelahiran Depok, 20 Juni 1992, ini tak menampik, sisa-sisa kobaran asmara Mona masih melekat pada dirinya.
“Sekarang, setiap kali kami bertemu, rasanya kami bukan Boy dan Ayu. Kami suka saling menghubungi, menanyakan keberadaan masing-masing lebih intens. Terkadang anehnya juga suka sensitif. Saya suka ribut dengannya, sampai enggak bicara. Tapi nanti saya mencarinya lagi dan berbaikan dengannya,” papar Ayu. Ayu mengaku terkadang sikap dan tingkah pasangannya dalam film ini membuatnya bisa senyum-senyum sendiri, terkadang bikin marah-marah. Tak hanya dalam film, keduanya juga terlibat dalam video klip soundtrack film berjudul Hanya Kamu yang mereka nyanyikan bersama untuk tema film ini.
Ayu bisa tersenyum-senyum sendiri dan memori manis di Australia kembali membuai hati. “Saya berangkat ke Australia tidak didampingi siapa pun. Jadi, saya dan Boy seperti pasangan di sana. Selalu berduaan. Dia menuntun saya ke mana-mana, kami bergandengan di bandara. Dia selalu menjaga saya, sudah seperti asisten, manajer, kakak, sekaligus pacar, lengkap!” beber Ayu.
Selaku produser Raffi Ahmad mengaku nekat menggunakan jasa Ayu Ting Ting dalam film Dimsum Martabak yang disutradarai oleh Fajar Bustomi. Raffi mengaku mempertaruhkan film ini lewat akting pelantun lagu Alamat Palsu tersebut.
“Gua agak nekat (ajak Ayu Ting Ting main film Dimsum Martabak). Gua suka yang beda, tapi diperhitungkan dengan baik karena gue pengin buktiin aja bahwa siapa pun pemainnya, film itu hebat bukan karena satu pemain, tapi karena satu tim. Gua pengin buktiin aja. ‘Fajar, lu berani enggak yang beda. Buat film, bukan pemain yang hebat, tapi yang nol’,” sambung Raffi. (Thomasmanggalla)
(nfl)