Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura

Jum'at, 14 September 2018 - 12:00 WIB
Okinawa, Untaian Mutiara...
Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura
A A A
Bicara tentang Okinawa, Jepang, yang muncul di benak kita adalah suasana tropis di Negeri Sakura. Ya, anggapan tersebut tidak berlebihan. Sepanjang tahun, Okinawa dikunjungi turis. Baik warga Jepang maupun luar Jepang. Mereka ingin menikmati suasana tropis di Jepang.

HUJAN lebat baru saja reda di awal September 2018. Hujan masih menyisakan rintik-rintik saat kami, KORAN SINDO dan beberapa teman dari media lain dari Indonesia mendarat di Bandara Internasional Naha, Okinawa, Jepang.

Bahkan sebelumnya, pendaratan pesawat Japan Transocean Air (JTA) milik JAL sempat tertunda akibat hujan lebat hingga menghalangi pandangan pilot. Kami diundang Japan National Tourism Organization (JNTO) untuk mengunjungi Okinawa.

Berada di bagian selatan, Okinawa memang memiliki cuaca yang lebih tropis dibandingkan dengan daerah Jepang lainnya. Okinawa laiknya negara tropis di sekitar garis katulistiwa. Tak heran jika kemudian Okinawa menjadi lokasi favorit masyarakat Jepang menghabiskan liburannya. Namun biasa peak seasons terjadi sekitar Agustus.

Memiliki sejumlah pulau, Okinawa laiknya untaian mutiara dengan sejumlah pantai indah. Salah satu pantai yang layak dikunjungi adalah Starsand Beach. Sekilas pantai ini laiknya pantai dengan pasir putih nan indah. Namun siapa nyana, ternyata pasir berbentuk bintang ini berasal dari cacing (Foraminifera) yang sudah mati. Pantai di sini terlihat lebih putih karena pasir bintang tersebut berasal dari tulang cacing yang mati tersebut.

Sejumlah aktivitas bisa dilakukan di pantai ini. Mulai dari sekadar berjemur hingga snorkeling. Dengan ombak yang tenang, jernih, dan pemandangan bawah laut yang indah, Starsand Beach memang sangat cocok untuk snorkeling. Pantai juga aman untuk anak-anak sehingga cocok sebagai tujuan wisata keluarga.

Berada di Pulau Iriomote, Starsand Beach sebenarnya sangat dekat dengan Taiwan. Pulau di wilayah perbatasan ini sangat tenang sehingga cocok untuk menjauhi kebisingan kota besar dan kepenatan kerja.
Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura
Puas menikmati Starsand Beach, kita bisa mengunjungi Pulau Yubu. Jarak dari Iriomote ke Yubu hanya beberapa ratus meter saja. Pulau ini hanya memiliki ukuran 2,15 km dengan ketinggian 1,5 meter dari atas permukaan laut.

Uniknya, untuk ke sana, kita tidak naik perahu atau sejenisnya tapi gerobak kerbau. Ya gerobak kerbau. Selat antara Iriomote dengan Yubu hanya puluhan sentimeter saja sehingga bisa dilalui gerobak. Anda akan bisa menikmati sensasi menyeberangi pulau dengan gerobak kerbau.

Di pulau ini dimiliki satu keluarga ini terdapat taman kupu-kupu yang terbang di antara kita. Seakan-akan sudah jinak dengan pengunjung, kupu-kupu ini bisa kita dekati, sangat dekat. Kebun di pulau ini memiliki 30 varietas kembang sepatu yang popular. Juga pohon bunga seperti 10 varietas palem khas subtropics. Cilliandra haematocephala dan Adenium obesum, serta buah-buahan seperti pepaya dan jambu.

Salah Satu Akuarium Terbesar di Dunia
Bagi Anda yang liburan keluarga, Okinawa Churaumi Aquarium menjadi pilihan yang tepat. Di sini pengunjungi bisa melihat berbagai macam biota laut, mulai dari perairan dangkal hingga dalam. Mulai dari ikan kecil hingga berukuran raksasa bisa dilihat jelas. Pun dengan ikan kecil yang anggota tubuhnya mampu menghasilkan cahaya sebagai penerangan di laut dalam yang gelap gulita.
Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura
Anda sekeluarga juga bisa melihat kehidupan laut Kuroshio melalui jendela akrilik raksasa setinggi 8,2 meter dan lebar 22,5 meter dengan ketebalan 60 cm. Di depan jendela raksasa ini dijamin anak-anak akan antusias melihat berbagai ikan ukuran sedang dan raksasa berenang ke sana kemari. Akuarium ini pernah menjadi yang terbesar di dunia.

Bahkan sering kali ikan-ikan tersebut bermanuver, apalagi saat makan tiba. Misalnya pari mata, yang diberi makan setiap jam 09.30 waktu setempat. Dengan gayanya yang anggun, mereka bisa melesat cepat ketika makanan datang. Mereka juga bermanuver untuk mengusir ikan-ikan lain yang mencoba merebut makanan.

Disediakan juga tempat duduk bagi para pengunjung yang ingin bersantai, dengan atap adalah akuarium. Anda sekeluarga bisa berlama-lama di sini, duduk habis capek berkeliling akuarium dengan ditemani ikan-ikan yang berenang di depan dan atas kepala. Sungguh pengalaman yang sukar dilupakan.

Akuarium ini terbukti telah berhasil membesarkan sejumlah hiu paus di penangkaran dengan tujuan pembibitan. Juga memegang rekor dunia untuk pertama kalinya memelihara pari manta di penangkaran.

Keluar akuarium, kita bisa melihat atraksi lumba-lumba. Dijamin anak-anak antusias melihat sejumlah atraksi ikan yang dikenal ramah ini.

Pesona Kegelapan Perut Bumi

Yang tak boleh dilewatkan ketika berkunjung ke Okinawa adalah Gua Gyokusendo. Memiliki panjang sekitar 5 km, gua ini ditemukan pertama kalinya oleh tim peneliti dari Universitas Ehime pada 1967. Karena penelitian masih dilakukan hingga sekarang, gua yang dibuka bagi pengunjung hanya sekitar 1 km.
Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura
Di sini, Anda akan diajak menyusuri lorong-lorong gua dengan stalaktit dan stalakmit yang indah. Gua ini memiliki sejumlah ruangan raksasa dengan pemandangan memesona. Sejumlah lampu yang ditempatkan sedemikian rupa menghasilkan pencahayaan guan an eksotis. Aliran sungai di dalam gua dengan air sangat jernih dan warna biru dari lampu sangat indah untuk diabadikan. Lorong-lorong gua yang sudah dibuat jalan setapak dari beton memungkinkan pengunjung aman menyusuri gua.

Lelah menikmati pemandangan perut bumi, Anda sekalian bisa berkunjung ke rumah-rumah adat Okinawa yang letaknya hanya beberapa meter dari mulut keluar gua. Di sini Anda bisa mencoba mengenakan kimono tradisional Ryukyu. Berbeda dengan daerah lain di Jepang, kimono khas Okinawa ini bermotif cerah alami. Ryukyu sendiri merupakan kerajaan yang zaman dahulu memimpin Okinawa.

Usai mengenakan kimono Anda bisa berfoto yang sudah disediakan tempatnya. Klik. Bak bangsawan Ryukyu, momen Anda pun terekam dan bisa perlihatkan ke saudara, teman, maupun kenalan.
Okinawa, Untaian Mutiara di Negeri Sakura
Untuk bisa berkunjung ke Okinawa, Anda bisa naik maskapai JAL yang terbang tiap hari dari Jakarta-Tokyo. Jenis pesawat rute Jakarta-Jepang menggunakan Boeing 787-9 (789) dan Boeing 787-8 (778). Pesawat ini merupakan yang terbaru dengan nama terkenalnya Dreamliner. Pesawat ini dilengkapi dengan jendela elektronik, yang memungkinan penumpang dapat mengatur tingkat masuknya cahaya ke kabin sesuai keinginan. Jika biasanya kelas ekonomi memiliki 9 kursi di setiap barisnya, Dreamliner-nya JAL ini hanya ada 8 kursi sehingga penumpang bisa menikmati kursi yang lebih lega.

Jenis pesawat lainnya rute Jakarta-Jepang yakni Boeing 777-300 (773) dan Boeing 777-200 (772). Pesawat dengan julukan “Triple Seven” ini hemat bahan bakar dengan tingkat kebisingan yang rendah sehingga penumpang lebih nyaman.

Sesampainya di Tokyo, Anda bisa meneruskan penerbangan ke Naha, ibu kota Okinawa dengan JTA, pesawat JAL rute domestik. Semua pesawat JTA menghadirkan perjalanan premium dengan menggunakan tempat duduk berbahan kulit. Dari Tokyo, penerbangan ditempuh selama 2 jam lebih sedikit. Meski penerbangan Jakarta-Tokyo ditempuh sekitar 8 jam ditambah ke Okinawa 2 jam, dengan JAL yang nyaman, kita masih segar sampai di tempat tujuan. (puguh hariyanto)
(poe,afs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7924 seconds (0.1#10.140)