Krisdayanti Suka Lirik Harga Diskon
A
A
A
JAKARTA - Salah satu diva pop Indonesia, Krisdayanti termasuk artis yang suka dengan barang-barang rumah tangga. Menariknya, untuk urusan yang satu ini, dia berusaha meluangkan waktu satu hari dan terbebas dari jadwal pekerjaannya yang padat. Terlebih jika furniture yang diincarnya itu dengan harga miring.
“Saya itu pecinta furniture. Makanya kalau cari barang itu saya suka meluangkan waktu satu hari karena cari isian rumah itu enggak gampang,” kata Krisdayanti saat peluncuran Caracole di Malinda Furniture Gallery Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Belum lama ini, dia juga baru saja membeli sofa, meski di rumahnya masih bagus. Perempuan yang juga merangkap ibu rumah tangga ini mengaku tidak bisa melihat barang bagus. Itu sebab kalau melihat sesuatu yang disukainya, dia akan memikirkan untuk membelinya.
“Kalau (koleksi) saya itu kayak perintilan kayak vas bunga atau meja atau seat corner. Tapi kemarin baru ambil sofa gitu. Sofanya unik karena American modern classic, bisa dipakai buat baca, bisa buat tiduran. Terus karena kulitnya kualitasnya bagus jadi anak-anak senang di situ, leyeh-leyeh, adem katanya,” tuturnya.
“Saya itu termasuk yang pemilih juga kalau furniture, cocok enggak sama di rumah? Tapi yang terpenting, saya juga pecinta diskon, sama kayak ibu-ibu lainnya,” beber penyanyi yang akrab disapa KD ini.
Saat menjadi bintang tamu di Malinda Furniture, KD mengaku mendapat diskon hingga 60 persen. Kesempatan itu yang tidak disia-siakannya.
Selain diskon, KD mengaku, meski dirinya suka dengan furniture, tetapi dia juga harus mempertimbangkan untuk mempersiapkan budget khusus sehingga tidak boros dan isi rumahnya juga tidak terlalu padat.
“Kalau isi rumah memang step by step, enggak bisa sekaligus. Kecuali wong kaya sekali dan sudah pasrah sama konsultan, banyak itu, sudah terima saja barangnya,” pungkasnya.Sementara, Executive Director Malinda Furniture Gallery (MFG) Andy Lim mengaku berusaha memenuhi kebutuhan keluarga dalam memenuhi isi rumah tangga. Yang menarik bisnis yang digelutinya itu tidak hanya berorientasi pada bisnis semata, juga memberi bantuan sosial.
“Sejak kecil saya diajarkan untuk berbagi dan ketika saya berbisnis, saya berusaha sumbangkan sebagian pendapatan kepada mereka yang membutuhkan. Apa yang diberikan Tuhan, tentunya juga harus diberikan pada mereka yang memerlukan,” bebernya.
“Saya itu pecinta furniture. Makanya kalau cari barang itu saya suka meluangkan waktu satu hari karena cari isian rumah itu enggak gampang,” kata Krisdayanti saat peluncuran Caracole di Malinda Furniture Gallery Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Belum lama ini, dia juga baru saja membeli sofa, meski di rumahnya masih bagus. Perempuan yang juga merangkap ibu rumah tangga ini mengaku tidak bisa melihat barang bagus. Itu sebab kalau melihat sesuatu yang disukainya, dia akan memikirkan untuk membelinya.
“Kalau (koleksi) saya itu kayak perintilan kayak vas bunga atau meja atau seat corner. Tapi kemarin baru ambil sofa gitu. Sofanya unik karena American modern classic, bisa dipakai buat baca, bisa buat tiduran. Terus karena kulitnya kualitasnya bagus jadi anak-anak senang di situ, leyeh-leyeh, adem katanya,” tuturnya.
“Saya itu termasuk yang pemilih juga kalau furniture, cocok enggak sama di rumah? Tapi yang terpenting, saya juga pecinta diskon, sama kayak ibu-ibu lainnya,” beber penyanyi yang akrab disapa KD ini.
Saat menjadi bintang tamu di Malinda Furniture, KD mengaku mendapat diskon hingga 60 persen. Kesempatan itu yang tidak disia-siakannya.
Selain diskon, KD mengaku, meski dirinya suka dengan furniture, tetapi dia juga harus mempertimbangkan untuk mempersiapkan budget khusus sehingga tidak boros dan isi rumahnya juga tidak terlalu padat.
“Kalau isi rumah memang step by step, enggak bisa sekaligus. Kecuali wong kaya sekali dan sudah pasrah sama konsultan, banyak itu, sudah terima saja barangnya,” pungkasnya.Sementara, Executive Director Malinda Furniture Gallery (MFG) Andy Lim mengaku berusaha memenuhi kebutuhan keluarga dalam memenuhi isi rumah tangga. Yang menarik bisnis yang digelutinya itu tidak hanya berorientasi pada bisnis semata, juga memberi bantuan sosial.
“Sejak kecil saya diajarkan untuk berbagi dan ketika saya berbisnis, saya berusaha sumbangkan sebagian pendapatan kepada mereka yang membutuhkan. Apa yang diberikan Tuhan, tentunya juga harus diberikan pada mereka yang memerlukan,” bebernya.
(tdy)