Gandeng Eytys, H&M Luncurkan Koleksi untuk Semua Gender
A
A
A
STOCKHOLM - Perusahaan retail clothing dari Swedia, H&M siap meluncurkan koleksi untuk semua gender. Hal tersebut dapat terwujud setelah melakukan kerjasama dengan label senegaranya, Eytys.
Eytys merupakan sebuah brand yang didirikan oleh dua orang yang berteman semasa kecilnya, Max Schiller dan Jonathan Hirschfeld. Produk mereka terkenal karena estetika Scandi-cool yang menempatkan desain unisex sebagai DNA-nya.
Kolaborasi ini menghasilkan koleksi nuansa pakaian kerja tradisional yang terdiri dari jaket kulit boxy, sweater katun tebal, kaus bergambar hingga raw denim. Ada juga sepatu yang menjadi koleksi yang paling menonjol. Sepatu bertumit chunky khas Eytys ini mencakup berbagai sepatu bot, trainers, dan plimsoll yang kukuh serta versi baru dari gaya Ibu yang ikonik.
Dilansir dari The Independent, setiap pasang sepatu hadir dalam kotak yang dirancang khusus dengan karya seni pelukis berbasis di Stockholm, Zoe Barcza.
"Dengan kolaborasi ini, kami berharap untuk memperkenalkan pelanggan H&M ke filosofi desain kami yang kuat dan desain bebas masalah di mana fungsi mengalahkan perhiasan dan gaya mencakup jenis kelamin," kata Schiller, yang merupakan Direktur Kreatif Eytys.
"Koleksi ini semua tentang proporsi, menciptakan siluet unisex yang berbeda dengan memainkan siluet longgar dan alas kaki arsitektur chunky. Ini adalah ide Eytys dari tampilan 'generik', yang dimaksudkan untuk meningkatkan integritas, sikap, dan kepercayaan diri," tambahnya.
Kepala Desain Busana Pria H&M, Ross Lydon mengungkapkan bahwa selain busana dan sepatu, kolaborasi ini juga menghasilkan aksesoris seperti tas. Ini akan membuat pelanggan H&M memiliki koleksi secara lengkap. Sementara, seluruh koleksi bisa didapat baik secara online ataupun offline mulai dari 24 Januari 2019 mendatang berkisar harga GBP14,99 hingga GBP149.
"Dengan kolaborasi ini kami ingin menawarkan kepada pelanggan kami total tampilan yang semuanya tentang sepatu pernyataan chunky dan proporsi penuh perhatian yang tanpa gender," kata Ross.
Eytys merupakan sebuah brand yang didirikan oleh dua orang yang berteman semasa kecilnya, Max Schiller dan Jonathan Hirschfeld. Produk mereka terkenal karena estetika Scandi-cool yang menempatkan desain unisex sebagai DNA-nya.
Kolaborasi ini menghasilkan koleksi nuansa pakaian kerja tradisional yang terdiri dari jaket kulit boxy, sweater katun tebal, kaus bergambar hingga raw denim. Ada juga sepatu yang menjadi koleksi yang paling menonjol. Sepatu bertumit chunky khas Eytys ini mencakup berbagai sepatu bot, trainers, dan plimsoll yang kukuh serta versi baru dari gaya Ibu yang ikonik.
Dilansir dari The Independent, setiap pasang sepatu hadir dalam kotak yang dirancang khusus dengan karya seni pelukis berbasis di Stockholm, Zoe Barcza.
"Dengan kolaborasi ini, kami berharap untuk memperkenalkan pelanggan H&M ke filosofi desain kami yang kuat dan desain bebas masalah di mana fungsi mengalahkan perhiasan dan gaya mencakup jenis kelamin," kata Schiller, yang merupakan Direktur Kreatif Eytys.
"Koleksi ini semua tentang proporsi, menciptakan siluet unisex yang berbeda dengan memainkan siluet longgar dan alas kaki arsitektur chunky. Ini adalah ide Eytys dari tampilan 'generik', yang dimaksudkan untuk meningkatkan integritas, sikap, dan kepercayaan diri," tambahnya.
Kepala Desain Busana Pria H&M, Ross Lydon mengungkapkan bahwa selain busana dan sepatu, kolaborasi ini juga menghasilkan aksesoris seperti tas. Ini akan membuat pelanggan H&M memiliki koleksi secara lengkap. Sementara, seluruh koleksi bisa didapat baik secara online ataupun offline mulai dari 24 Januari 2019 mendatang berkisar harga GBP14,99 hingga GBP149.
"Dengan kolaborasi ini kami ingin menawarkan kepada pelanggan kami total tampilan yang semuanya tentang sepatu pernyataan chunky dan proporsi penuh perhatian yang tanpa gender," kata Ross.
(nug)