Kontroversi Video Musik BTS

Selasa, 26 Februari 2019 - 13:24 WIB
Kontroversi Video Musik BTS
Kontroversi Video Musik BTS
A A A
SEOUL - Seorang fotografer dan penulis asal Perancis, Bernanrd Faucon mengklaim bahwa adegan perjamuan dari video musik BTS pada 2016, Blood Sweat & Tears diambil dari salah satu karya fotonya. Faucon kemudian mengirim dokumen yang berisi klaim ke agensi manajemen BTS, Big Hit Entertainment pada Agustus dan Oktober 2018.

Dokumen tersebut mengklaim bahwa fotonya, le banquet yang diambil pada 1970-an menjadi referensi untuk pembuatan film adegan perjamuan di Blood Sweat & Tears yang menunjukkan bahwa para member BTS mengenakan pakaian formal dan makan malam dikelilingi api yang menelan bukit.

Dilansir Yonhap, tak sampai disitu, fotografer Prancis tersebut juga mengklaim bahwa buku foto album BTS, Young Forever yang dirilis pada Mei 2016 juga mengambil gambar dari karya-karya lainnya. (Baca juga: BTS Umumkan Lanjutan Tur Dunia Love Yourself: Speak Yourself ).

"Sudah jelas bahwa (fotografer) membawa koleksi foto saya 'liburan musim panas' ke tempat pemotretan dan merujuknya saat mengambil foto," kata Bernanrd Faucon.

Sementara, Faurcon menyebutkan bahwa dirinya belum beripikir untuk mengambil tindakan hukum terkait kasus ini. Namun, Faurcon dan timnya meminta BTS untuk mengakui bahwa mereka mengambil inspirasi dari karya-karya Faurcon.

"Saya belum, bahkan untuk sedetik pun, berpikir untuk mengambil tindakan hukum terhadap (pihak BTS). Saya hanya meminta (pihak BTS) mengakui dan menyebutkan mengambil inspirasi artistik (dari saya)," jelas Faurcon. (Baca juga: 7 Boneka Anggota BTS Ini Bikin Gemes! ).

Terkait tuduhan tersebut, Big Hit menanggapi klaim tersebut dengan mengatakan bahwa foto dan video musik BTS bukan merupakan pelanggaran hak cipta. Selain itu, mereka juga meminta pihak Faucon untuk tidak lagi mempermasalahkan hal tersebut.

"(Kami) menyampaikan pendapat terhadap klaim kemiripan yang diajukan oleh satu galeri tahun lalu," kata Big Hit Entertainment.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8561 seconds (0.1#10.140)