; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Iron Man Diduga Pakai Kekuatan Tesseract Sejak Film Iron Man 2
Iron Man Diduga Pakai Kekuatan Tesseract Sejak Film Iron Man 2
A
A
A
JAKARTA - Tesseract adalah salah satu Batu Keabadian yang paling sering muncul di jajaran film Marvel Cinematic Universe (MCU). Batu ini kali pertama muncul di film Captain America: The First Avengers, kemudian di The Avengers, Thor: Ragnarok dan terakhir di Captain Marvel. Kini, ada teori lain yang menarik terkait keberadaan Batu tersebut: Apakah Iron Man didayai Tesseract?
Dikutip dari Screen Rant, di Iron Man 2, Tony Stark mengembangkan elemen baru yang belum dinamai untuk menggantikan palladium beracun di reaktornya yang pelan-pelan membunuhnya. Elemen itu memberikannya energi baru dan membuatnya menciptakan House Party, Iron Legion, Ultron dan lebih banyak kostum berteknologi canggih. Elemen ini datang dari teori yang diciptakan ayahnya, Howard Stark, dan dalam novelisasi film, disebut sebagai vibrarium. Namun, logam yang muncul di Captain America: The First Avenger, Avengers: Age of Ultron dan Black Panther itu menjadi nonkanon.
Namun, di adegan di Iron Man 2, di mana Tony mensintesis elemen baru itu punya koneksi terhadap area berbeda di MCU. Perlengkapan yang dia pakai muncul dari kotak bertanda Project Pegasus. Ini merupakan kelompok yang menganalisas Batu Antariksa di The Avengers dan kemudian terungkap sudah aktif sejak 1980an di Captain Marvel dengan keterlibatan Dr Wendy Lawson dan mungkin Howard Stark. Dengan gambar kotak kosmik yang diperlihatkan sekilas, Iron Man 2 adalah perkenalan pertama Tesseract ke MCU dan itu terbukti penting.
Berdasarkan apa yang telah diungkapkan tentang Project Pegasus, sepertinya, elemen baru Iron Man ini diambil dari riset di sekitar Tesseract: teori dari Howard Stark dan ulah anaknya dengan menggunakan teknologi dari tim Wendy. Setidaknya, ini berarti reaktor sudut Iron Man dari Iron Man 2 ke depan—dengan asumsi bahwa teknologi di alat itu sama setelah berhenti digunakan untuk menjaga serpihan bom dari jantungnya di Iron Man 3—terkait teknologi Batu Antariksa itu.
Selama beberapa waktu, asumsi itu akan dengan mudah membuka pengetahuan komposisi melekular baru. Namun, sekarang Captain Marvel telah memperlihatkan kalau Mar-Vell mampu membuat replika energi Tesseract, jadi ada kemungkinan itu bisa berjalan lebih jauh. Apakah Tony memang membuat replika teknologi Tesseract?
Jika itu, itu artinya Iron Man lebih kuat dari perkiraan sebelumnya dan itu sudah terjadi sebelum Avengers dibentuk untuk kali pertama. Sementara itu tidak membingkai kembali misinya, itu akan memberikan penjelasan rapi mengenai bagaimana teknologinya setelah beberapa tahun pengembangan bisa bertahan dengan makhluk yang dasarnya adalah dewa. Itu juga akan memasukkan derivasi Batu Keabadian di Avengers: Age of Ultron di mana robot pembunuh itu datang dari “otak” Batu Pikiran.
Dengan aspek sekuel itu, mungkin bahkan Tony pun tidak menyadari implikasi yang dia buat. Project Pegasus dan tujuannya adalah rahasia besar dan dia menemukan rencana SHIELD untuk menggunakan Tesseract untuk tujuan mereka di The Avengers. Namun, itu hanya untuk menggunakan kekuatannya dan tidak pernah terkoneksi pada kotaknya.
Seperti yang sudah disebutkan, Tony Stark bukanlah pahlawan pertama di MCU yang didayai Batu Antariksa. Captain Marvel mengungkapkan bahwa Carol Danvers mendapatkan kekuatannya ketika terekspos mesin super cepat Mar-Vell yang didayai Tesseract. Carol sudah lama dikaitkan sebagai pengganti Captain America atau pun Thor karena latar belakang militer dan periode kisah aslinya atau kekuatan kosmiknya. Namun, aspek ini menghubungkan dia lebih dekat dengan Iron Man: dia adalah penyulingan aspek dari tiga inti Avengers.
Namun, di luar simbolisme itu, ini bisa memiliki cerita penting. Dengan mempertimbangkan betapa kuatnya Captain Marvel yang diperkirakan penting untuk mengalahkan Thanos di Avengers: Endgame, apakah kaitan antara Iron Man dan Batu Antariksa juga memainkan peranan? Atau ini akan membuktikan kepingan yang hilang terkait bagaimana Tony Stark dan Nebula kembali ke Bumi di awal film itu?
Namun, ini hanyalah teori dan tidak banyak bukti selain di Iron Man 2 untuk mendukungnya. Apalagi, film itu sudah berusia 9 tahun dan merupakan kunci untuk masa depan MCU dengan peta SHIELD yang memperkenalkan Wakanda dan Atlantis, serta cameo dari Peter Parker. Reaktor Tesseract ini akan membawa semuanya ke level baru.
Dikutip dari Screen Rant, di Iron Man 2, Tony Stark mengembangkan elemen baru yang belum dinamai untuk menggantikan palladium beracun di reaktornya yang pelan-pelan membunuhnya. Elemen itu memberikannya energi baru dan membuatnya menciptakan House Party, Iron Legion, Ultron dan lebih banyak kostum berteknologi canggih. Elemen ini datang dari teori yang diciptakan ayahnya, Howard Stark, dan dalam novelisasi film, disebut sebagai vibrarium. Namun, logam yang muncul di Captain America: The First Avenger, Avengers: Age of Ultron dan Black Panther itu menjadi nonkanon.
Namun, di adegan di Iron Man 2, di mana Tony mensintesis elemen baru itu punya koneksi terhadap area berbeda di MCU. Perlengkapan yang dia pakai muncul dari kotak bertanda Project Pegasus. Ini merupakan kelompok yang menganalisas Batu Antariksa di The Avengers dan kemudian terungkap sudah aktif sejak 1980an di Captain Marvel dengan keterlibatan Dr Wendy Lawson dan mungkin Howard Stark. Dengan gambar kotak kosmik yang diperlihatkan sekilas, Iron Man 2 adalah perkenalan pertama Tesseract ke MCU dan itu terbukti penting.
Berdasarkan apa yang telah diungkapkan tentang Project Pegasus, sepertinya, elemen baru Iron Man ini diambil dari riset di sekitar Tesseract: teori dari Howard Stark dan ulah anaknya dengan menggunakan teknologi dari tim Wendy. Setidaknya, ini berarti reaktor sudut Iron Man dari Iron Man 2 ke depan—dengan asumsi bahwa teknologi di alat itu sama setelah berhenti digunakan untuk menjaga serpihan bom dari jantungnya di Iron Man 3—terkait teknologi Batu Antariksa itu.
Selama beberapa waktu, asumsi itu akan dengan mudah membuka pengetahuan komposisi melekular baru. Namun, sekarang Captain Marvel telah memperlihatkan kalau Mar-Vell mampu membuat replika energi Tesseract, jadi ada kemungkinan itu bisa berjalan lebih jauh. Apakah Tony memang membuat replika teknologi Tesseract?
Jika itu, itu artinya Iron Man lebih kuat dari perkiraan sebelumnya dan itu sudah terjadi sebelum Avengers dibentuk untuk kali pertama. Sementara itu tidak membingkai kembali misinya, itu akan memberikan penjelasan rapi mengenai bagaimana teknologinya setelah beberapa tahun pengembangan bisa bertahan dengan makhluk yang dasarnya adalah dewa. Itu juga akan memasukkan derivasi Batu Keabadian di Avengers: Age of Ultron di mana robot pembunuh itu datang dari “otak” Batu Pikiran.
Dengan aspek sekuel itu, mungkin bahkan Tony pun tidak menyadari implikasi yang dia buat. Project Pegasus dan tujuannya adalah rahasia besar dan dia menemukan rencana SHIELD untuk menggunakan Tesseract untuk tujuan mereka di The Avengers. Namun, itu hanya untuk menggunakan kekuatannya dan tidak pernah terkoneksi pada kotaknya.
Seperti yang sudah disebutkan, Tony Stark bukanlah pahlawan pertama di MCU yang didayai Batu Antariksa. Captain Marvel mengungkapkan bahwa Carol Danvers mendapatkan kekuatannya ketika terekspos mesin super cepat Mar-Vell yang didayai Tesseract. Carol sudah lama dikaitkan sebagai pengganti Captain America atau pun Thor karena latar belakang militer dan periode kisah aslinya atau kekuatan kosmiknya. Namun, aspek ini menghubungkan dia lebih dekat dengan Iron Man: dia adalah penyulingan aspek dari tiga inti Avengers.
Namun, di luar simbolisme itu, ini bisa memiliki cerita penting. Dengan mempertimbangkan betapa kuatnya Captain Marvel yang diperkirakan penting untuk mengalahkan Thanos di Avengers: Endgame, apakah kaitan antara Iron Man dan Batu Antariksa juga memainkan peranan? Atau ini akan membuktikan kepingan yang hilang terkait bagaimana Tony Stark dan Nebula kembali ke Bumi di awal film itu?
Namun, ini hanyalah teori dan tidak banyak bukti selain di Iron Man 2 untuk mendukungnya. Apalagi, film itu sudah berusia 9 tahun dan merupakan kunci untuk masa depan MCU dengan peta SHIELD yang memperkenalkan Wakanda dan Atlantis, serta cameo dari Peter Parker. Reaktor Tesseract ini akan membawa semuanya ke level baru.
(alv)
Explore More