Kabupaten Bandung Potensial Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

Senin, 20 Mei 2019 - 12:30 WIB
Kabupaten Bandung Potensial...
Kabupaten Bandung Potensial Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia
A A A
JAKARTA - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyebut kawasan Kabupaten Bandung, Jawa Barat potensial menjadi destinasi wisata kelas dunia. Pasalnya, banyak daya tarik yang bisa ditawarkan kepada para turis mancanegara.

Kabupaten Bandung memiliki banyak atraksi dan amenitas yang dapat dikembangkan, salah satunya berupa Nomadic Tourism yang bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk datang. "Oleh karena itu, perlu upaya untuk melaksanakan program percepatan Pengembangan Pariwisata Kabupaten Bandung," kata Arief.

Untuk mendukung pengembangan pariwisata , Presiden Joko Widodo sudah menetapkan pariwisata sebagai sektor unggulan, sehingga lembaga, BUMN, maupun kementerian lainnya didorong untuk mendukung kinerja sektor pariwisata.

"Tidak hanya sebagai leading sector, namun sektor pariwisata pun diproyeksikan akan menjadi sumber devisa terbesar," ujar Menpar.

Arief melanjutkan, Kementerian Pariwisata juga beberapa waktu lalu telah memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Bandung sebagai destinasi Wisata Halal Unggulan pada acara Wonderful Indonesia Halal Tourism Meeting and Conference & Penganugerahan Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2019.

"Indonesia peringkat pertama wisata halal. Dan Kabupaten Bandung salah satu yang terbaik wisata halalnya. Wisata halal itu lebih inklusif, rahmatan lilalamin,“ ujarnya. (Baca juga: Bidik Wisatawan Muslim, Hongkong Kembangkan Potensi Wisata Halal ).

Arief menambahkan, banyak wisatawan yang senang dengan wisata halal, antara lain, wisatawan asal Korea, Jepang, dan negara lain. Dari sektor ini bisa menghasilkan devisa terbesar, apalagi hal ini didukung dengan budaya dan alam Indonesia yang indah.

"Dari sektor pariwisata itu bisa menghasikan devisa terbesar. Pariwisata Indonesia berada pada tingkat keenam di dunia, kita memiliki budaya dan alam yang terindah di dunia," tandasnya.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1386 seconds (0.1#10.140)