Vokalis Lamb of God Ogah Ngomongin Nasib sang Drummer dan Album Baru
A
A
A
SOUTH ORANGE - Sejauh ini, drummer Lamb of God, Chris Adler belum pernah tampil bersama bandnya satu tahun terakhir. Pasalnya, Adler tengah menjalani operasi dan terapi fisik atas cedera yang dialaminya dalam kecelakaan sepeda motor pada akhir 2017.
Dengan kekosongan yang ditinggalkan Adler, maka posisi kursi drummer Lamb of God saat ini diisi oleh Arthur "Art" Cruz, yang sebelumnya pernah bermain bersama band Prong dan Winds of Plague.
Terkait status Adler dengan Lamb of God untuk saat ini, sang vokalis Randy Blythe enggan untuk mengomentarinya. "Sulit untuk mengatakan apa yang akan terjadi dengan Chris Adler. Saya tidak bisa mengomentarinya," ungkap Randy saat ditanya Radio WSOU mengenai harapan para penggemar untuk bisa menyaksikan Adler bermain bersama band dalam waktu dekat.
Vokalis berusia 48 tahun itu juga ogah untuk membicarakan perkembangan penulisan lagu untuk album baru Lamb of God atau tindak lanjut album VII: Sturm Und Drang (2015). "Saya tidak akan percaya apa pun yang Anda baca di Internet atau mempercayai rumor apa pun... Saya belum pernah berbicara tentang rekaman sampai itu sudah selesai," tegas Randy.
"Faktanya, saya akan mengatakan ini: rekaman itu tidak pernah ada. Itu adalah fakta. Jadi, jika rekaman itu tidak pernah ada, saya tidak akan membicarakannya," sambung pria kelahiran Franklin, Virginia, AS, 21 Februari 1971.
Sementara, beberapa bulan yang lalu, gitaris Lamb of God, Mark Morton sempat menyatakan bahwa bandnya sedang dalam proses penulisan materi lagu untuk album berikutnya. "Kami memiliki banyak materi baru untuk disatukan, dan kami memiliki beberapa sesi lagi untuk mengerjakan penulisan yang akan datang," tandasnya kala itu.
"Ada banyak hal baru, sulit untuk menyebutnya lagu, karena belum benar-benar selesai, tetapi ada banyak ide lagu baru. Randy sudah merekam beberapa demo. Jadi saya bisa mengatakan bahwa kita sangat mendalam dalam proses penulisan, tetapi belum ke dalam proses perekaman," jelas Morton.
Lamb of God sendiri akan banyak menghabiskan waktunya untuk tampil di sejumlah festival di Eropa selama Juni dan awal Juli. Band ini juga dijadwalkan untuk bermain di festival Aftershock di Sacramento, California dan Exit 111 Festival di Manchester, Tennessee pada Oktober mendatang.
Dengan kekosongan yang ditinggalkan Adler, maka posisi kursi drummer Lamb of God saat ini diisi oleh Arthur "Art" Cruz, yang sebelumnya pernah bermain bersama band Prong dan Winds of Plague.
Terkait status Adler dengan Lamb of God untuk saat ini, sang vokalis Randy Blythe enggan untuk mengomentarinya. "Sulit untuk mengatakan apa yang akan terjadi dengan Chris Adler. Saya tidak bisa mengomentarinya," ungkap Randy saat ditanya Radio WSOU mengenai harapan para penggemar untuk bisa menyaksikan Adler bermain bersama band dalam waktu dekat.
Vokalis berusia 48 tahun itu juga ogah untuk membicarakan perkembangan penulisan lagu untuk album baru Lamb of God atau tindak lanjut album VII: Sturm Und Drang (2015). "Saya tidak akan percaya apa pun yang Anda baca di Internet atau mempercayai rumor apa pun... Saya belum pernah berbicara tentang rekaman sampai itu sudah selesai," tegas Randy.
"Faktanya, saya akan mengatakan ini: rekaman itu tidak pernah ada. Itu adalah fakta. Jadi, jika rekaman itu tidak pernah ada, saya tidak akan membicarakannya," sambung pria kelahiran Franklin, Virginia, AS, 21 Februari 1971.
Sementara, beberapa bulan yang lalu, gitaris Lamb of God, Mark Morton sempat menyatakan bahwa bandnya sedang dalam proses penulisan materi lagu untuk album berikutnya. "Kami memiliki banyak materi baru untuk disatukan, dan kami memiliki beberapa sesi lagi untuk mengerjakan penulisan yang akan datang," tandasnya kala itu.
"Ada banyak hal baru, sulit untuk menyebutnya lagu, karena belum benar-benar selesai, tetapi ada banyak ide lagu baru. Randy sudah merekam beberapa demo. Jadi saya bisa mengatakan bahwa kita sangat mendalam dalam proses penulisan, tetapi belum ke dalam proses perekaman," jelas Morton.
Lamb of God sendiri akan banyak menghabiskan waktunya untuk tampil di sejumlah festival di Eropa selama Juni dan awal Juli. Band ini juga dijadwalkan untuk bermain di festival Aftershock di Sacramento, California dan Exit 111 Festival di Manchester, Tennessee pada Oktober mendatang.
(nug)