Sheraton Imperial Kuala Lumpur Beri Suasana Baru yang Nyaman
A
A
A
JAKARTA - Sheraton Imperial Kuala Lumpur Hotel, Malaysia belum lama ini melakukan facelift atau renovasi besar-besaran. Meski melakukan perubahan, tapi hotel ini tetap menghadirkan salah satu restoran Italia favoritnya, yakni Villa Danieli.
Vice President, Brand and Marketing Asia Pacific, Marriott International, Mike Fulkerson mengatakan, hotel yang dijuluki sebagai 'Grand Dame' ini menjadi bagian dari hotel Marriott International dan berada di Pusat Kota Kuala Lumpur. Posisinya terletak di sepanjang Jalan Sultan Ismail di kawasan Dang Wangi, yang dulunya dikenal sebagai Campbell Road.
“Kami sangat gembira melihat energi baru disuntikkan ke Sheraton Imperial Kuala Lumpur Hotel, Malaysia. Hotel ini memiliki akar yang dalam di masyarakat setempat, dan kami ingin terus membangun koneksi dengan para pelancong,” kata Fulkerson.
Fulkerson menambahkan hotel yang sudah ada sejak 22 tahun ini baru saja melalukan facelift atau renovasi. Renovasi yang bernilai jutaan dolar ini mencakup berbagai pilihan akomodasi yang lebih luas, tampilan baru untuk fasilitas pertemuan, dan perubahan konsep restoran. Selain melakukan renovasi besar-besaran, hotel ini menambah inventaris kamarnya menjadi 398 kamar.
“Kami menghadirkan berbagai jenis kamar diantaranya Deluxe Rooms, Club Rooms, dan Suites. Semuanya disegarkan dengan finishing yang cerah dan kontemporer,” ujar Fulkerson. (Baca juga: Musim Panas di Jepang, Tohoku Siapkan 3 Festival Tahunan ).
Club Lounge di lantai 38 yang menghadap ke Menara KL juga telah ditata kembali dengan warna yang lebih cerah dan modern. Selain itu, restoran juga memiliki desain interior dan konsep yang lebih menarik. Salah satu restoran tersebut adalah Villa Danieli.
Restoran hidangan Italia ini didesain layaknya rsetoran klasik Italia. Perabotan kayu yang sederhana serta ornamen yang berwarna-warni memberikan nuansa Italia. “Ketika bersantap di Villa Danieli, para tamu dapat memiliki pengalaman bersantap yang hebat karena Chef de Cuisine Italia, Federico Bozzo memasak hidangan favorit Italia otentik dan tradisional,” ujar Fulkerson.
Menurut Fulkerson, Chef Bozzo menghadirkan kuliner khas Italia diantaranya Cacciucco Alla Livornese – Seafood Stew of Mussels, Clams, Prawns, Scallops and Seabass served with Light Tomato Broth, dan Risotto Frutti Di Mare. Ada pula Seafood Risotto with Mussels, Prawns, Calms, and Scallops served with Lemon Oil, Spaghetti Alla Carbonara, dan Spaghetti Carbonara served with Beef Brisket,
Selain menu-menu di atas, restoran ini juga memiliki hidangan istimewa yakni Pappardelle All'Astice. Menurut Bozzo Pappardelle yang baru dibuat, disajikan dengan Half Boston Lobster, dimasak dengan Saus Tomat. Untuk santapan penutup atau dessert Bozzo menyajikan Calzone Al Cioccolato yang disajikan dengan es krim pilihan. “Ada pula Sicilian Cannolo diisi dengan Keju Ricotta, Pistachio, Buah Kering dan Cokelat. Hidangan penutup ini disajikan dengan Raspberry Saunce,” ujar Bozzo.
Vice President, Brand and Marketing Asia Pacific, Marriott International, Mike Fulkerson mengatakan, hotel yang dijuluki sebagai 'Grand Dame' ini menjadi bagian dari hotel Marriott International dan berada di Pusat Kota Kuala Lumpur. Posisinya terletak di sepanjang Jalan Sultan Ismail di kawasan Dang Wangi, yang dulunya dikenal sebagai Campbell Road.
“Kami sangat gembira melihat energi baru disuntikkan ke Sheraton Imperial Kuala Lumpur Hotel, Malaysia. Hotel ini memiliki akar yang dalam di masyarakat setempat, dan kami ingin terus membangun koneksi dengan para pelancong,” kata Fulkerson.
Fulkerson menambahkan hotel yang sudah ada sejak 22 tahun ini baru saja melalukan facelift atau renovasi. Renovasi yang bernilai jutaan dolar ini mencakup berbagai pilihan akomodasi yang lebih luas, tampilan baru untuk fasilitas pertemuan, dan perubahan konsep restoran. Selain melakukan renovasi besar-besaran, hotel ini menambah inventaris kamarnya menjadi 398 kamar.
“Kami menghadirkan berbagai jenis kamar diantaranya Deluxe Rooms, Club Rooms, dan Suites. Semuanya disegarkan dengan finishing yang cerah dan kontemporer,” ujar Fulkerson. (Baca juga: Musim Panas di Jepang, Tohoku Siapkan 3 Festival Tahunan ).
Club Lounge di lantai 38 yang menghadap ke Menara KL juga telah ditata kembali dengan warna yang lebih cerah dan modern. Selain itu, restoran juga memiliki desain interior dan konsep yang lebih menarik. Salah satu restoran tersebut adalah Villa Danieli.
Restoran hidangan Italia ini didesain layaknya rsetoran klasik Italia. Perabotan kayu yang sederhana serta ornamen yang berwarna-warni memberikan nuansa Italia. “Ketika bersantap di Villa Danieli, para tamu dapat memiliki pengalaman bersantap yang hebat karena Chef de Cuisine Italia, Federico Bozzo memasak hidangan favorit Italia otentik dan tradisional,” ujar Fulkerson.
Menurut Fulkerson, Chef Bozzo menghadirkan kuliner khas Italia diantaranya Cacciucco Alla Livornese – Seafood Stew of Mussels, Clams, Prawns, Scallops and Seabass served with Light Tomato Broth, dan Risotto Frutti Di Mare. Ada pula Seafood Risotto with Mussels, Prawns, Calms, and Scallops served with Lemon Oil, Spaghetti Alla Carbonara, dan Spaghetti Carbonara served with Beef Brisket,
Selain menu-menu di atas, restoran ini juga memiliki hidangan istimewa yakni Pappardelle All'Astice. Menurut Bozzo Pappardelle yang baru dibuat, disajikan dengan Half Boston Lobster, dimasak dengan Saus Tomat. Untuk santapan penutup atau dessert Bozzo menyajikan Calzone Al Cioccolato yang disajikan dengan es krim pilihan. “Ada pula Sicilian Cannolo diisi dengan Keju Ricotta, Pistachio, Buah Kering dan Cokelat. Hidangan penutup ini disajikan dengan Raspberry Saunce,” ujar Bozzo.
(tdy)